80
Gambar 3.1. Metodologi System Dynamics
Sumber:  Sushil 1993:31 dan  Richardson  Pugh 1983 : 17
a.  Problem Identification and Definition
Pada  fase  pertama  proses  pembuatan  model  ini,  terdapat  beberapa  aktivitas diantaranya  mengetahui  dan  mendefinisikan  permasalahan  yang  akan  dikaji  dan  di
analisis  secara  sistem.  Pada  tahap  awal  ini  pengumpulan  informasi  historis  sangat penting  untuk  menggambarkan  perilaku  persoalan.  Pola  historis  akan  menjadi
reference  mode  yang  diwakili  oleh  pola  perilaku  suatu  kumpulan  variabel  yang mencakup beberapa aspek yang berhubungan dengan perilaku persoalan.
b. System Conceptualization
Tahap kedua dalam pembangunan model adalah menyusun unsur-unsur yang dianggap  berpengaruh  di dalam  sistem. Pada   tahap  ini  tercakup langkah-langkah
untuk  mengenali  sistem  system  identification  antara  lain,  penentuan  batas  sistem system  boundary,  struktur  umpan  balik  feedback  structure,  struktur  informasi
information  structure,  rancangan  untuk  menguji  validasi  model  experiment  design for  validity  dan  rancangan  untuk  melakukan  ekplorasi  pengujian  kebijakan
experiment    design  for  policy  exploration.  Sistem  dapat  digambarkan  dalam
Pemahaman Sistem
4 Simulation and Validation of Model
1 Problem Identification
and Definition 5 Policy Analysis and
Improvement 6 Policy
Implementation
3 Model Formulation
2 System Conceptualization
Kinerja organisasi..., Azhari Aziz S, FISIP UI, 2008.
81
beberapa  cara  dan  yang  paling  lazim  adalah  dengan  diagram  causal  loop, menentukan variabel tertentu terhadap waktu dan menggambarkan diagram alir.
Dalam  melakukan  identifikasi  dan  deskripsi  tentang  apa  yang  ada  dalam boundary sistem, dilakukan dengan bantuan sign diagraph berupa penghubung dalam
causal  loop  dan  melambangkan  arah  feedback.  Sign  diagraph  ini  menyatakan bagaimana  suatu  elemen  mempengaruhi  dan  berinteraksi  dengan  elemen  lainnya.
Ada dua umpan balik yang mungkin dijumpai dalam suatu sistem, yaitu umpan balik positif  yang  menghasilkan    pola  pertumbuhan  dan  lingkar  umpan  balik  negatif  yang
akan    menghasilkan pola  pencapaian  tujuan  goal  seeking.  Gabungan  lingkar  yang sejenis ataupun kombinasinya akan menghasilkan berbagai macam perilaku.
c. Model Formulation