81
beberapa cara dan yang paling lazim adalah dengan diagram causal loop, menentukan variabel tertentu terhadap waktu dan menggambarkan diagram alir.
Dalam melakukan identifikasi dan deskripsi tentang apa yang ada dalam boundary sistem, dilakukan dengan bantuan sign diagraph berupa penghubung dalam
causal loop dan melambangkan arah feedback. Sign diagraph ini menyatakan bagaimana suatu elemen mempengaruhi dan berinteraksi dengan elemen lainnya.
Ada dua umpan balik yang mungkin dijumpai dalam suatu sistem, yaitu umpan balik positif yang menghasilkan pola pertumbuhan dan lingkar umpan balik negatif yang
akan menghasilkan pola pencapaian tujuan goal seeking. Gabungan lingkar yang sejenis ataupun kombinasinya akan menghasilkan berbagai macam perilaku.
c. Model Formulation
Penggambaran model merupakan proses untuk mengubah konsep sistem yang telah disusun ke dalam bentuk persamaan atau bahasa komputer. Persamaan
dimaksud dilambangkan dalam bahasa matematis.
d. Simulation and Validation of Model
Pada fase ini sejumlah pengujian akan dilakukan terhadap model guna mengevaluasi kualitas dan validitasnya. Pengujian tersebut beragam bentuknya,
mulai dari memeriksa konsistensi logikanya, mencocokkan keluaran model dengan data yang berhasil dikumpulkan dalam suatu rangkaian waktu, hingga melakukan uji
statistik berbagai parameter yang digunakan dalam simulasi. Jika ditemukan adanya perbedaan yang signifikan dengan pola rujukan reference mode, maka struktur dan
atau parameter model dapat ditinjau kembali atau dimodifikasi seperlunya. Jika tercapai kesesuaian antara struktur model dengan informasi teoritis dan empiris
mengenai perilaku sistem tersebut, model dapat diterima sebagai suatu representasi yang valid mengenai sistem tersebut.
Hal ini senada dengan pendapat Coyle,
167
cara awal untuk mengamati dan memetakan permasalahan dalam suatu sistem dapat digunakan soft systems
167
G. Coyle, 1999., Qualitative Modeling in System Dynamics or What are the wise limits of quatification? A Keynote Address to the Conference of the system Dynamics Society, Wellington, New Zealand, 8
Cleycourt Road, Chrivenham, Swindon, UK. hal. 16.
Kinerja organisasi..., Azhari Aziz S, FISIP UI, 2008.
82
analysis. Metode ini biasa digunakan untuk perencanaan dan perubahan kebijakan yang telah berlaku dan akan berlaku. Sistem dinamis digunakan melakukan pengujian
validasi dan simulasi terhadap skenario yang digunakan dalam kebijakan.
e. Policy Analysis and Improvement
Maksud utama pemodelan dan mempelajari sistem adalah untuk merancang kebijakan yang lebih baik yang dapat memperbaiki perilaku sistem. Rancangan
kebijakan berdasarkan pemahaman yang diperoleh dari pemodelan. Kebijakan- kebijakan baru dirancang secara intuitif dan diuji melalui model yang dibuat.
f. Policy Implementation