72
dari jenis pajak daerah pada Dinas Pendapatan Daerah dapat dianalisis dalam bentuk kasus.  Disebut  kasus  karena  penanganan  masalah  setiap  jenis  pajak  tidak  dapat
digeneralisasikan  terhadap  jenis  pajak  lainnya atau  lokasi penelitian  lainnya.  Seperti halnya  pajak  kendaraan  bermotor  yang  tidak  mungkin  dipersamakan  penanganan
masalahnya dengan  pajak hotel dan  restoran.  Menurut Stake,  bahwa  permasalahan yang spesifik sebagaimana digambarkan tadi, lebih tepat digunakan dengan memakai
studi  kasus  ...’the  more  the  object  of  study  is  a  specific,  unique,  bounded system...’.
156
Demikian  juga  Lincoln  dan  Guba,
157
mereka  bependapat  bahwa  suatu studi  kasus  dapat  diartikan  sebagi  proses  mempelajari  kasus  dan  sekaligus  produk
dari suatu proses belajar.
3.2.  Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
Data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data primer, yaitu data yang diperoleh  dari  hasil  pengamatan  atau  observasi  secara  langsung  terhadap  obyek
yang diteliti. Adapun data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari instansi terkait dan studi  kepustakaan  terutama  yang  berkaitan  dengan  masalah  penelitian,  sedangkan
teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara:
a. Studi Dokumentasi
Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan, digunakan beberapa teknik pengumpulan data. Konstruksi teknik itu ialah studi dokumentasi dan pedoman
wawancara.
158
Teknik  pengumpulan  data  ini  dimaksudkan  untuk  memperjelas konstruksi instrumen. Studi ini digunakan untuk mengumpulkan bahan-bahan berupa
buku-buku,  literatur,  makalah,  penelitian  yang  dilakukan  sebelumnya  dan  dokumen lain  yang  berhubungan  dengan  topik  penelitian  yaitu  kinerja  organisasi,  pengukuran
kinerja  dan  organisasi  publik.  Studi  ini  juga  berguna  mengumpulkan  bahan-bahan yang  berhubungan  dengan  informasi  mengenai  obyek  penelitian  yakni  informasi
tentang  organisasi  Dinas  Pendapatan  Daerah  propinsi  DKI  Jakarta.  Dengan  studi tersebut,  peneliti  dapat  menentukan  dan  menyusun  variabel,  indikator  dan  sub
156
R E Stake, dalam Denzin, Norman and Lincoln Yvanna S., 1994, Handbook of Qualitative Research, Sage Publications, New York, hal. 237.
157
Lincoln dan Guba dalam Creswell, hal. 94.
158
W. Gulo, Metodologi Penelitian, Penerbit Grasindo, Jakarta, 2003, hal. 28.
Kinerja organisasi..., Azhari Aziz S, FISIP UI, 2008.
73
indikator penelitian. Peneliti akan menjadi siap turun ke lapangan dengan membawa instrumen yang telah disusun tersebut.
b. Kuesioner
Dalam  penelitian  ini  akan  dilakukan  distribusi  kuesioner  untuk  memperoleh informasi  yang  dapat  mengungkap  sejumlah  indikator  kinerja  yang  bersifat kualitatif.
Kuesioner  disusun  berdasarkan  masukan  dari  ahli  kinerja,  ahli  pajak  daerah  dan praktisi mengenai pemerintahan daerah. Kuesioner ditujukan kepada responden yang
ditentukan  dengan  teknik  random  sampling  terhadap  sejumlah  pegawai  Dinas Pendapatan  Daerah.  Hasil  kuesioner  akan  dipakai  untuk  menentukan  indikator  dan
sub indikator secara jelas.
c. Pedoman Wawancara