12
l. Deskripsi Produk
Deskripsi produk adalah gambaran lengkap tentang produk yang akan dihasilkan. Informasi ini biasanya
mencakup jenis, asal produk, proses produksi,
perlakuanmetode, persyaratan lingkungan yang sesuai dengan produk, daya tahan, ukuran, keunggulan, dan hal
lain yang menggambarkan detil suatu produk.
m. Deskripsi pemeliharaan
Suatu produk
yang dihasilkan
kemungkinan digunakan dengan cara dan maksud yang berbeda oleh
konsumen Konsumsidibudidayahobi.
n. Persyaratan Kegiatan
Persyaratan Kegiatan berisi tentang standar metode sistem produksi secara umum pelaksanaan CKIB, yang
minimal memuat hal-hal sebagai berikut: - Persyaratan penerapan biosekuriti
- Persyaratan sumber air yang digunakan; - Persyaratan pemasukanpenerimaan ikan;
- Persyaratan pemeliharaanperlakuan ikan stock; - Persyaratan pemanenan dan persyaratan lain.
o. Diagram Alir Produksi
Diagram alir produksi merupakan diagram alur produksi
yang menunjukkan urutan proses sistem produksi secara lengkap.
p. Analisis dan Identifikasi Bahaya
Suatu bahaya dapat dibedakan menjadi 3 tiga, yaitu bahaya mikrobiologis, kimia dan fisik.
13
- Bahaya mikrobiologis yaitu bahaya yang ditimbulkan oleh patogen baik golongan jamur, parasit, bakteri
maupun virus - Bahaya kimia yaitu bahaya yang ditimbulkan oleh
bahan tambahan seperti obat-obatan, bahan kimia untuk desinfeksi dan sterilisasi, insektisida, dan bahan
kimia lainnya - Bahaya fisik akibat penanganan yang kurang baik.
Penentuan titik potensi bahaya critical control point
CCP Dalam suatu proses produksi dimungkinkan
terdapat titik-titik proses yang dapat menimbulkan bahaya penularan HPIKHPI tertentu dan kontaminasi
lainnya. Tim CKIB harus mencari dan menetapkan titik proses mana saja yang merupakan CCP dan yang
bukan CCP. Dalam menentukan analisis bahaya diperlukan
dasar-dasar yg harus dimiliki oleh Tim CKIB,antara lain: - Pengetahuan dari Tim CKIB tentang potensi bahaya
yang mungkin timbul dari setiap proses produksi; - Pustaka tentang kesehatan dan teknik pemeliharaan
ikan - Makalahjurnal ilmiah terkait;
- Informasi tentang
kasus penolakan
atau pemusnahan produk;
- Keluhan konsumen.
Penentuan batas-batas kritis pada setiap titik potensi bahaya
Batas-batas kritis harus ditetapkan secara spesifik untuk setiap potensi bahaya. Kriteria yang sering
digunakan mencakup
pengukuran-pengukuran