Membedakan berbagai jenis dan bentuk laporan

Kewirausahaan 99 Bahan Bacaan 11. Menyusun Laporan MENYUSUN LAPORAN

A. Membedakan berbagai jenis dan bentuk laporan

Laporan adalah segala sesuatu yang disampaikan atau diinformasikan kepada pihak lain baik secara lisan maupun tertulis, setelah seseorangkelompok orang melaksanakanmengikuti suatu kegiatanpenelitian. Tujuannya adalah untuk mengatasi suatu masalah, menyampaikan suatu informasi, mengambil keputusan, mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah, melakukan pengawasan atau perbaikan, dan untuk menemukan suatu cara atau teknik tertentu yang baru. Jenis laporan kegiatan di antaranya: laporan laboratorium, laporan keuangan, laporan administrasi, laporan penelitian, laporan pengamatan. Hasil laporan kegiatan tersebut dapat berbentuk surat, buku, artikel, makalah, atau karya tulis.Agar laporan hasil kegiatan dapat mencapai sasaran atau keinginan pembaca, maka rencanakan isi hasil laporan tersebut dalam bentuk kerangka laporan. Gunakan bahasa yang jelas, baku, efektif, dan sistematis penyampaiannya. Adapun kerangka laporan mencakup bagian pendahuluan nama kegiatan, tempat, waktu kegiatan, tujuan, dan peserta isi hasil kegiatan selama melakukan pengamatanpenelitian, dan penutup kesimpulan dan saran. Segala informasi yang disampaikan setelah melaksanakan suatu kegiatan disebut laporan. Laporan juga merupakan salah satu alat penyampaian informasi, fakta, dan data secara resmi kepada pihak lain. Laporan bisa berbentuk buku, artikel, maupun surat. Laporan tersebut ditujukan kepada pihak-pihak yang berkepentingan agar mereka dapat memahami dan mungkin memerlukannya untuk kepentingan yang lain. Ada beberapa jenis laporan, di antaranya: 1. Laporan administrasi, yaitu pemberian bahan-bahan atau keterangan secara objektif berdasarkan kenyataan di bidang personel, material, keuangan, dan tata kantor. 2. Laporan berkala harian, mingguan, bulanan, atau tahunan, adalah informasi yang secara rutin disampaikan dengan lengkap. 3. Laporan penelitian, ialah laporan yang disampaikan berdasarkan hasil penelitian terhadap suatu objek atau gejala. 4. Laporan khusus, ialah laporan yang disampaikan karena diminta atasan atau karena keperluan mendadak yang luar biasa atau khusus. 5. Laporan pengamatan, ialah laporan yang dibuat berdasarkan hasil pengamatan terhadap suatu benda atau objek. 6. Laporan perjalanan, adalah jenis laporan yang berisi informasi kegiatan setelah melaksanakan suatu perjalanan atau karya wisata. Fungsi laporan di antaranya: 1. Alat penyampai informasi kepada orangpihak lain. 2. Alat dokumentasi. 3. Alat evaluasi kegiatan berikutnya. 4. Alat pertanggungjawaban. Kewirausahaan 100 Judul Lembar Pengesahan jika diperlukan Kata Pengantar Daftar Isi

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang B. Tujuan C. Jenis dan Waktu D. ObjekSasaran

Bab II Isi sesuaikan dengan judul kegiatan. Biasanya menjelaskan dan

menguraikan segala sesuatu yang diamati, dialami, dijumpai atau dilakukan selama melaksanakan kegiatan disesuaikan dengan urutan waktu, tempat, dan jenis kegiatan.

Bab III Penutup

A. Kesimpulan dapat berupa kesan, pencapaian target, dan hasil kegiatan B. Saran Daftar Sumber Bacaan Lampiran-Lampiran jika ada Biodata jika diperlukan Laporan observasi adalah laporan kegiatan yang ditulis oleh seseorang atau kelompok orang yang telah melakukan suatu kegiatan observasi. Laporan tersebut akan berguna sebagi bukti tertulis dokumentasi, sebagai bahan informasi kepada oranginstansi lain, sebagai bahan pertanggungjawaban kepada pimpinan, sebagai bahan pengawasan terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan, sebagai bahan evaluasi untuk melaksanakan kegiatan berikutnya. Perhatikan contoh sistematika laporan kegiatan sebagai berikut Sistematika tersebut bukanlah hal yang mutlak harus dilaporkan dalam sebuah laporan kegiatan observasi. Jika diperlukan, boleh menambahkan unsur lain disesuaikan dengan keperluan.

B. Menyusun kerangka makalah dan mengembangkan menjadi makalah karya tulis ilmiah

Makalah karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang isinya bersifat keilmuan, dilakukan dengan metode berpikir ilmiah, dan telah memenuhi persyaratan tulisan ilmiah. Judul dalam makalah diketik dengan huruf kapital, menarik perhatian, membahas satu pokok permasalahan.