Pengambilan Sampel Pengolahan Data

mempelajari situs saat pertama kali membuka situs situs saat pertama kali membuka situs ini Tabel 3.1 Tabel Perancangan Kuisioner

3.4 Pengambilan Sampel

3.4. 1. Populasi Populasi adalah sekumpulan obyek yang akan dijadikan bahan penelitian dengan ciri memiliki karakteristik yang sama. Supangat, 2007 : 3. Populasi dari penelitian ini adalah siswa SMA N 1 Purbalingga dan pihak di luar sekolah. 3.4. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari populasi untuk dijadikan sebagai bahan penelaahan dengan harapan contoh yang diambil dari populasi tersebut dapat mewakili populasinya Supangat, 2007 : 4. Dalam penelitian ini, data diperoleh dengan cara memberikan kuisioner kepada sampel. Adapun sampel yang akan digunakan yaitu sampel dari siswa SMA N 1 Purbalingga, dan beberapa sampel di luar pihak sekolah. 3.4. 3. Skala Pengukuran Variabel Skala pengumpulan variable yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu skala Likert Likert Scale. Item-item dalam skala Likert menyediakan respon dengan kategori yang berjenjang dari sangat setuju hingga sangat tidak setuju. Biasanya banayknya jenjang kategori adalah lima yaitu sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Setiap kategori respon, jawaban responden selanjutnya perlu diberi skor. Di bawah ini merupakan skor dari item sangat setuju sampai sangat tidak setuju. SS yaitu Sangat Setuju yang mempunyai bobot 5 S yaitu Setuju yang mempunyai bobot 4 R yaitu Ragu-ragu yang mempunyai bobot 3 TS yaitu Tidak Setuju yang mempunyai bobot 2 STS yaitu Sangat Tidak Setuju yang mempunyai bobot 1 Somantri. A dan Muhidin. S.A, 2006 : 38

3.5 Pengolahan Data

Dari hasil kuisioner akan didapatkan data-data jawaban dari para sampel. Data tersebut merupakan data seberapa banyak frekuensi yang menjawab SS, S, R, TS, dan STS. Data tersebut kemudian dihitung, dikelompokkan kemudian disajikan dalam bentuk grafik batang. Grafik batang adalah model penyajian data yang dituangkan dalam bentuk batang Supangat, 2007 : 14. Sebagai contoh, dari hasil jawaban 80 sampel pada soal kuisioner nomor 1 yang menyatakan bahwa pengguna dapat menemukan apa yang ingin dia cari dalam situs web : Sangat Setuju : 20 orang Setuju : 30 orang Ragu-ragu : 10 orang Tidak Setuju : 15 orang Sangat Tidak Setuju : 5 orang Maka grafik batang yang akan dibuat : Gambar 3.2 Contoh Diagram Batang Frekuensi Pernyataan Persetujuan Kemudian langkah selanjutnya yaitu menghitung total skor atau bobot: STS : 5 x 1 = 5 TS : 15 x 2 = 30 R : 10 x 3 = 30 S : 30 x 4 = 120 SS : 20 x 5 = 100 Total skor = 285 Di bawah ini merupakan skala yang menggambarkan skor minimal, nilai kuartil 1, median, kuartil ke tiga, dan skor maksimal. 5 10 15 20 25 30 SS S R TS STS Gambar 3.3 Contoh Skala Kategori Sikap Somantri. A dan Muhidin. S.A, 2006 : 40 Nilai maksimal diperoleh dengan menghitung skor jawaban terbesar dikali banyaknya responden. Nilai skor minimal yaitu skor jawaban terkecil dikali banyaknya responden. Nilai median didapat dengan menjumlahkan nilai maksimal dan minimal kemudian membaginya dengan 2. Kuartil 1 didapat dengan menjumlahkan nilai median dan nilai minimal kemudian dibagi 2 Kuartil 3 didapat dengan menjumlahkan nilai median dan nilai maksimal kemudian dibagi 2. Keterangan : Kategori sikap sangat positif, yaitu daerah yang dibatasi oleh kuartil ketiga dan skor maksimal Kuartil 3=x=skor maksimal Kategori sikap positif, yaitu daerah yang dibatasi oleh median dan kuartil ketiga Median=x=Kuartil 3 Kategori sikap negatif yaitu daerah yang dibatasi oleh kuartil kesatu dan median Kuartil 1=x=Median Maksimal Kuartil 3 Median Minimal Kuartil 1 Kategori sikap sangat negatif yaitu daerah yang dibatasi oleh kuartil kesatu dan skor minimal Skor Minimal=x=Kuartil 1 Keterangan pada skala di atas hanya memunculkan empat kategori sikap, hal ini dikarenakan skala sikap Likert tidak mengijinkan adanya pernyataan item netral. Somantri. A dan Muhidin. S.A, 2006 : 40 Pada contoh soal, skor maksimal yang didapat yaitu 400, skor minimal 80, median 240, kuartil 1 160, dan kuartil 3 yaitu 320. Skor total pada pertanyaan nomor satu adalah 285, jadi terletak diantara median dan kuartil 3 sehingga dapat dimasukkan dalam kategori sikap positif.

3.6 Penarikan Kesimpulan Dan Rekomendasi