Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu

Beberapa penelitian telah dilakukan oleh para peneliti terdahulu. Salah satunya yang dilakukan oleh Sylvia Christina Aswin 2006 dengan judul “Keabsahan Kontrak Dalam Transaksi Komersial Elektronik”. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis normatif. Data dalam penelitian ini diperoleh dari penelitian kepustakaan dan wawancara dengan hakim Pengadilan Negeri Semarang, empat orang pelaku e-commerce, dan tiga orang notaris di Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapat mengenai keabsahan kontrak elektronik dan kontrak elektronik sebagai alat bukti antara hakim Pengadilan Negeri Semarang tidak sah dan tidak dapat dijadikan sebagai alat bukti, para pelaku e-commerce kontrak elektronik adalah sah dan dapat digunakan sebagai alat bukti, dan para notaris satu orang notaris berpendapat bahwa kontrak elektronik adalah sah dan dapat digunakan sebagai alat bukti sedangkan dua orang notaris lainnya berpendapat bahwa kontrak yang dilakukan secara elektronik dapat dikatakan sah namun masih sulit untuk dapat diterima sebagai alat bukti. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh Ainur Rofiq 2007 yang dengan judul “Pengaruh Dimensi Kepercayaan Trust Terhadap Partisipasi Pelanggan E-commerce Studi Pada Pelanggan E-commerce Di Indonesia”. Dalam penelitiannya, peneliti mengambil sampel pengguna e-commerce di Indonesia. Instrumen utama pengumpulan data berupa kuesioner dan diukur dengan skala likert. Kuesioner dikirim ke responden melalui mailing list. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 152 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Model SEM. Dari ketiga variabel prediktor yang mempengaruhi kepercayaan trust pelanggan, yaitu kemampuan ability, kebaikan hati benevolence, dan integritas integrity vendor, ternyata hanya variabel integritas integrity vendor yang mempunyai pengaruh positif dan signifikan. Sedangkan variabel prediktor yang mempengaruhi variabel partisipasi participation pelanggan dalam e-commerce, yaitu kemampuan ability, kebaikan hati benevolence, dan integritas integrity vendor serta kepercayaan trust pelanggan, ternyata hanya variabel integritas integrity vendor dan kepercayaan trust pelanggan yang memiliki pengaruh positif dan signifikan. Dengan demikian, integritas integrity vendor dan kepercayaan trust pelanggan merupakan variabel yang sangat penting dalam mempengaruhi partisipasi pelanggan e-commerce di Indonesia. Penelitian yang dilakukan Luciana Spica Almilia dan Lidia Robahi 2007 dengan judul “Penerapan E-commerce Sebagai Upaya Meningkatkan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Persaingan Bisnis Perusahaan”. Pada penelitian ini menggunakan beberapa perusahaan sebagai obyek penelitian yang sudah menggunakan layanan e- commerce yang targetnya langsung kepada konsumen dimana perusahaan yang diteliti tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Adapun sampel dari penelitian ini adalah sebanyak 27 perusahaan yang bergerak dibidang jasa dan dagang dengan kisaran tingkat omzet perusahaan perbulan adalah sebesar sepuluh juta sampai dengan seratus juta. Berdasarkan analisis deskriptif faktor motif dapat disimpulkan bahwa faktor yang melandasi perusahaan terdorong menggunakan e-commerce terdiri dari enam faktor yaitu yang menjadi harapan tertinggi bagi para perusahaan ketika ingin menerapkan e-commerce : mengakses pasar global sebesar 56, mempromosikan produk sebesar 63, membangun merk sebesar 56, mendekatkan dengan pelanggan sebesar 74, membantu komunikasi lebih cepat dengan pelanggan sebesar 63 dan memuaskan pelanggan sebesar 56. Berdasarkan analisis yang kedua yaitu analisis deskritpif faktor manfaat yang diperoleh perusahaan dengan adanya penerapan e-commerce terdiri dari dua faktor yaitu yang menjadi manfaat terbesar perusahaan setelah menerapkan e- commerce yaitu kepuasan konsumen sebesar 74 dan keunggulan bersaing sebesar 81. Pada penelitian yang dilakukan oleh Agustine Eva M.S.2007 yang berjudul “Persepsi Penggunaan Aplikasi Internet Untuk Pemasaran Produk Usaha Kecil Menengah”. Pada penelitian tersebut menggunakan quota Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. sampling yaitu diambil sampel sejumlah 30 unit UKM. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data yaitu dengan menggunakan data primer serta metode analisis data yang dilakukan yaitu analisis deskriptif. Disimpulkan bahwa penerapan e-commerce untuk pengembangan pemasaran produk UKM di kabupaten Semarang cukup berpeluang. Artinya e- commerce dapat dipergunakan sebagai media untuk menyebarluaskan produk UKM beserta seluruh atributnya. Dengan demikian pengembangan pemasaran produk UKM tersebut dapat tercapai dengan kemampuannya untuk menjangkau pasar lebih luas. Sedangkan untuk transaksi masih dilakukan secara fisik dalam arti perlu ada pertemuan antara konsumen dengan produsen UKM maupun distributornya. Peluang tersebut ditunjukkan oleh beberapa temuan sebagai berikut: 1. Penggunaan e-mail dalam fitur aplikasi e-commerce oleh para produsen UKM. 2. Keinginan para produsen produk UKM untuk menjangkau pasar lebih luas dengan cara inovatif berbasis teknologi yang efisien. Selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh Azhar Muttaqin 2009 dengan judul “Transaksi E-commerce Dalam Tinjauan Hukum Islam”. Studi ini menganalisis secara deskriptif guna menjelaskan atau menjawab masalah yaitu; bagaimanakah kaidah fiqh apakah yang digunakan untuk memahami substansi hukum bertransaksi e-commerce yang dipraktekkan selama ini. Sekaligus juga Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. untuk memaparkan secara konseptual persamaan atau perbedaan transaksi e- commerce sama dengan transaksi as-salâm. Pengambilan sample dalam penelitian ini menggunakan cluster random sampling guna memperoleh obyektifitas sample yang digunakan untuk penelitian, mengingat besarnya cakupan wilayah dan jumlah populasi Ibrahim, 1996. Populasi dalam penelitian ini adalah lima alamat situs lokal kota Malang baik yang menawarkan jasa seperti www.beritanet.com, atau tawaran investasi seperti http:www.tacoauthorized.com. Dan atau barang-barang tertentu yang tertampil di display web, seperti www.galerisehat.com. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kaidah fiqh apakah yang digunakan untuk memahami substansi hukum bertransaksi e-commerce, dan untuk mengetahui apakah secara konseptual e-commerce sama dengan transaksi assalâm. 2.2. Landasan Teori 2.2.1. Globalisasi