Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
transaksi keuangan dari hasil transaksi, hasil olahan tersebut akan menghasilkan informasi dalam bentuk laporan keuangan. Laporan
keuangan ini yang akan digunakan oleh pembuat keputusan baik pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan. Kumpulan dari sumber-
sumber seperti orang dan peralatan yang dirancang untuk mentransformasi data keuangan menjadi informasi, sedangkan Mulyadi 2010:5
mengartikan sistem informasi akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk
menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan.
Zaki Baridwan 1994:4 mengatakan bahwa sistem informasi akuntansi adalah formulir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur,
dan alat-alat yang digunakan untuk mengolah data mengenai usaha suatu kesatuan ekonomis dengan tujuan untuk menghasilkan umpan balik dalam
bentuk laporan-laporan yang diperlukan oleh manajemen untuk mengawasi usahanya, dan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan
seperti pemegang saham, kreditur, dan lembaga pemerintah untuk menilai hasil operasi.
Pengertian sistem informasi akuntansi di atas dari beberapa sumber dapat ditarik kesimpulannya yaitu sebuah formulir, catatan, laporan,
termasuk komputer dan peralatannya untuk mendukung dalam pencapaian tujuan dari perusahaan. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi
tentang data keuangan dan laporan keuangan yang akan digunakan untuk pengambilan keputusan selanjutnya oleh pihak manajemen.
2. Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi
Suatu sistem akan mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yang akan mempunyai komponen-komponen, batas sistem, lingkungan
luar sistem, penghubung sistem, masukan sistem, keluaran sistem, pengolahan sistem, sasaran sistem. Penjelasannya adalah sebagai berikut
Al-Bahra 2005:4-5: a.
Komponen sistem yang saling berinteraksi yang artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan dapat berupa subsistem atau
bagian-bagian dari sistem. b.
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batasan
ini juga akan memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.
c. Lingkungan luar sistem adalah apapun yang ada di luar batas dari
sistem yang mempengaruhi operasi sistem, lingkungan luar ini juga menimbulkan dampak yang menguntungkan dan merugikan.
d. Penghubung sistem merupakan media yang menghubungkan antara satu
subsistem dengan
subsistem yang
lainnya. Penghubung
ini kemungkinan sumber daya mengalir dari suatu subsistem yang satu
dengan subsistem yang lainnya.