Prosedur Penelitian METODE PENELITIAN

Maryadi, 2014 Hubunga Tingkat Kecerdasan Intelektual IQ Dengan Keberhasilan Tendangan Penalti Pada Permaian Sepak Bola Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

G. Analisis Data

Data yang diperoleh dari hasil pengukuran merupakan data mentah dan untuk mengetahui adanya hubungna antara tingkat intelegensi dengan keberhasilan tendangan peneliti perlu memlaului proses penghitungan secara statistik. Teknik pengolahan data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini dengan adalah menggunakan metode deskriptif korelasi karena penelitian ini menghubungkan antara tingkat kecerdasan intelektual dengan keberhasilan tendangan penalti. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SPSS atau Statistical Product and Service Solution versi 16 for windows dan analisis datanya sebagai berikut: 1. Langkah awal ialah analisis deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui nilai Mean, Maximum, Minimum dan Std.Deviaation dari masing-masing variable. 2. Langkah selanjutnya ialah menguji apakah data yang telah didapat normal atau tidak menggunakan uji statistik One Sample Kolmogorov Smirnov. Jika data yang didapat normal, maka dapat dianalisis dengan statistik parametrik jika data tidak normal maka menggunakan statistik non prametrik. 3. Langkah selanjutnya menguji homogenitas data menggunakan uji statistic anova. 4. Berdasarkan hasil uji normalitas, jika data yang diperoleh normal dan homogeny maka diolah menggunakan rumus Pearson Korelasi. Uji ini digunakan untuk mengukur keeratan hubungan dari dua variable bivariate. 5. Setelah angka korelasi didapat, maka dilanjutkan dengan perhitungan regresi yaitu dengan menggunakan uji regresi linear sederhana untuk mengetahui seberapa besar pengaruh yang diberikan oleh variable X terhadap variable Y. 6. Selanjutnya menyimpulkan hasil penelitian dari semua data yang diolah menggunakan program SPSS. Maryadi, 2014 Hubunga Tingkat Kecerdasan Intelektual IQ Dengan Keberhasilan Tendangan Penalti Pada Permaian Sepak Bola Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Simpulan Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka peneliti dapat memberikan kesimpulan bahwa “Terdapat hubungan yang tidak signifikan antara kecerdasan intelektual IQ dengan keberhasilan tendangan penalti pada permainan sepak bola ”.

B. Implikasi dan Rekomendasi

Sehubungan dengan penelitian yang telah dilakukan dan guna penyempurnaan hasil penelitian, maka penulis mengemukakan beberapa rekomendasi sebagai berikut: 1. Bagi peneliti yang akan melakukan penelitian serupa agar lebih memperbanyak sampel penelitian sehingga hasil yang didapat akan lebih baik. 2. Bagi penelitih selanjutnya yang ingin melakukan penelitian ini lebih mendalam lagi, sebaiknya untuk pengambilan data tes harus memperhatikan faktor eksternal yang terduga maupun tidak terduka. Seperti sarana prasarana dan kondisi alam sekitar. 3. Diharapkan untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan variabel dan sampel yang lebih banyak dan lebih luas, dan Metode penelitian yang berbeda misalnya dengan melakukan metode penelitian Eksperimen. 4. Sampel dalam penelitian selanjutnya diharapkan berasal dari atlet dengan cabang olahraga yang bersangkutan. Demikian kesimpulan, implikasi dan rekomenasi yang peneliti berikan dalam rangka melaksanakan penelitian, semoga hal ini bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh semua orang atau lembaga olahraga. Maryadi, 2014 Hubunga Tingkat Kecerdasan Intelektual IQ Dengan Keberhasilan Tendangan Penalti Pada Permaian Sepak Bola Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA. Akhmad dkk. 2014. Kontribusi antara panjang tungkai, power tungkai dan fleksibelitas panggul terhadap keterampilan penalti dalam permainan sepakbola. Tasikmalaya : Universitas Siliwangi. Anggraeni, Y. 2012. Kontribusi iq intelligent quotient dan eq emotional quotient terhadap prestasi atlet pelatda pancak silat pada pon ke-xxviii tahun 2012. Surakarta : Universitas Sebelas Maret. Azwar, S. 2004. Psikologi Intelegensi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Budiman, A. 2005. Panduan praktis mengetes iq anak anda. Bandung : Alfabeta. Carter,P. 2005. Panduan lengkap tes kecerdasan. Jakarta: Permata Puri Media. Firman. 2014. Analisis perbandingan kondisi fisik pemain sepakbola dengan pemain futsal. Bandung : Universitas Pendidikan Indonsia. Gustiana. 2011. Pengaruh permainan modifikasi terhadap kemampuan motorik kasar dan kognitif anak usia dini. Bandung : S2 UPI. Hariwijaya, M. 2005. Cara akurat mengukur kecerdasan intelektual anda. Yogyakarta : C.V. Andi Offset. Iryanto, Y. 2012. Pengaruh tingkat iq terhadap kemampuan juggling dan akurasi tendangan bola pada permainan usia 11-12 tahun ssn apac inti kabupaten semarang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang, Semarang. Krisnawati, A. D. 2010. Perbedaan pengaruh latihan juggling menggunakan bola plastik dan bola lunak terhadap kemampuan juggling dalam permainan sepak bola pada usia 13-15 tahun sekolah sepak bola putra bengawan sragen. Skripsi. Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Nurhasan., Cholil, H. 2007. Tes dan Pengukuran Olahraga. Bandung : Bandung UPI.