Kegiatan Inti Skenario Inti Pembelajaran Divergen Siklus 1 Tindakan 1

Resha Aulia Priswanto, 2015 IMPLEMENTASI GAYA MENGAJAR DIVERGEN DALAM AKTIVITAS PERMAINAN BOLABASKET UNTUK MENINGKATKAN POLA GERAK DASAR MENGOPER DAN MENANGKAP BOLA PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA KELAS V DI SD PERCONTOHAN NEGERI SETIABUDHI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Kegiatan Inti

Tabel 3.1 Skenario Pembelajaran Siklus 1 Tindakan 1 Cara mengoper, dan menangkap permainan 2 vs 1 Guru memberikan tugas gerak dan menjelaskan cara bermain Siswa terbagi dalam kelompok kecil. Tiap kelompok terdiri dari 3 orang. 1 bertahan dan 2 penyerang. Penyerang harus melakukan gerakan mengoper dan menangkap untuk mencetak skor dengan sasaran kardus. Sedangkan pemain bertahan harus menjaga agar penyerang tidak mendapat skor. kelompok pelaku Cara mengoper, dan menangkap permainan 4 vs 2 Guru memberikan tugas gerak dan menjelaskan cara bermain Siswa terbagi dalam kelompok kecil. Tiap kelompok terdiri dari 6 orang. 2 bertahan dan 4 penyerang. Penyerang harus melakukan gerakan mengoper dan menangkap lalu mencetak skor dengan sasaran kardus. Sedangkan pemain bertahan harus menjaga agar penyerang tidak mendapat skor.. Cara mengoper, dan menangkap permainan 3 vs 2 Guru memberikan tugas gerak dan menjelaskan cara bermain Siswa terbagi dalam kelompok kecil. Tiap kelompok terdiri dari 5 orang. 2 bertahan dan 3 penyerang. Penyerang harus melakukan gerakan mengoper dan menangkap lalu mencetak skor dengan Resha Aulia Priswanto, 2015 IMPLEMENTASI GAYA MENGAJAR DIVERGEN DALAM AKTIVITAS PERMAINAN BOLABASKET UNTUK MENINGKATKAN POLA GERAK DASAR MENGOPER DAN MENANGKAP BOLA PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA KELAS V DI SD PERCONTOHAN NEGERI SETIABUDHI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Skenario Inti Pembelajaran Divergen Siklus 1 Tindakan 1

Siswa dibagi menjadi dua kelompok bermain masing-masing siswa melakukan permainan 2 vs 1, 4 vs 2, dan 3 vs 2. Kemudian dalam melakukan permainan siswa dijelaskan cara bermain Mengoper-operkan bolabasket dengan permainan yang sudah dijelaskan oleh guru, setelah siswa mengerti dengan permainan yang akan dilakukan siswa diberi waktu 15 menit setiap permainan. Setelah selesai waktu yang telah ditentukan siswa dikumpulkan untuk mengetahui apa saja yang telah ditemukan oleh siswa berkenaan dengan mengoper dan menangkap bola. Guru sebagai fasilitator memberikan pertanyaan kepada siswa bagaimana cara mengoper dan menangkap bola yang telah dilakukan selama 15 menit setiap permainan dalam sebuah skenario permainan bolabasket pada saat permainan berlangsung apakah terdapat hal-hal baru yang menunjukan kreatifitas siswa dalam mengoper dan menangkap bola, hal ini dilakukan berulang-ulang setiap berganti permainan agar menunjukan sebagaimana besar pengaruh gaya divergen. Pada saat siswa selesai bermain guru bertanya tentang cara mengoper dan menangkap bola. 1. Apakah ada cara lain melakukan operan dan tangkapan ? 2. Coba praktikan jika ada cara lain melakukan operan dan tangkapan? Jika pada saat siswa melakukan operan dan tangkapan terdapat indikasi kreatifitas yang dilakukan maka pola gerak dasar menangkap bola terdapat pengaruh dari gaya mengajar divergen yang diterapkan.

4. Penutup

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKTIVITAS BERMAIN UNTUK MENGEMBANGKAN GERAK DASAR PERMAINAN BOLA KECIL: Penelitian Tindakan kelas pada siswa kelas V SDN Isola Bandung.

0 1 9

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKTIVITAS PERMAINAN TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas IV di SDN Gegerkalong Girang Kota Bandung.

0 1 38

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BASKETBALL LIKE GAMES UNTUK MENGEMBANGKAN POLA GERAK DASAR LEMPAR DAN TANGKAP PADA PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLABASKET : penelitian tindakan kelas di SDN Kampung Sawah 02 kabupaten Bogor.

0 2 46

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN AKTIVITAS PENGUASAAN BOLA PADA PERMAINAN BOLA BASKET ( Penelitian Tindakan Kelas di SMK Cipta Skill Bandung ).

2 13 30

UPAYA MENGEMBANGKAN GERAK DASAR MELALUI AKTIVITAS PERMAINAN BOLA (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas III SDN Sukarasa 3 kota Bandung).

0 6 36

PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR MELEMPAR:Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SD YWKA Kota Bandung.

0 0 35

IMPLEMENTASI PENDEKATAN BERMAIN DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN GERAK DASAR MELEMPAR DAN MENANGKAP MELALUI AKTIVITAS BASKET BALL LIKE GAMES PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA KELAS VI DI SDN 3 CIHARASHAS BANDUNG BARAT.

0 2 44

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKTIVITAS PERMAINAN BOY-BOYAN UNTUK MENINGKATKAN GERAK MELEMPAR DAN MENANGKAP PADA KELAS V SDN CIMALAKA 1.

1 14 50

GAYA MENGAJAR DIVERGENT DAN PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN SEPAK BOLA: Penelitian Tindakan Kelas di SMA Negeri 1 Pangalengan.

4 27 26

UPAYA MENINGKATKAN POLA GERAK BERIRAMA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V SD Negeri Turangga 4 Bandung.

0 0 36