commit to user 10
Wedang Jahe, Lemon tea, Teh jahe, susu jahe, jus alpokat, jus jeruk, jus jambu biji, jus tomat, jus sirsat.
e. Menu Lain-lain Nasi Putih, sambel bawang, sambal kecap, sambal tomat.
B. Target
1. Target Market Audience
a. Segmen Geografis
Wilayah Eks Karisedenan Madiun b. Segmen Demografi
1 Umur : Usia 20
– 65 tahun 2 Jenis Kelamin
: Laki-laki dan perempuan 3 Status Sosial
: Menengah dan atas c. Segmen Psikografi
1 Orang yang menyukai berwisata kuliner 2 Orang yang mencari variasi makanan yang berbahan ikan gurame
C. Kompetitor
Kompetitor Rumah Makan Suminar antara lain Rumah Makan Soponyono yang terletak di Jalan Basuki Rahmad, timur perempatan adipura Ngawi dan Solo
Steak Resto yang beralamatkan di Jalan Ronggo Warsito, Ngawi.
commit to user 11
1. Rumah Makan Soponyono
a. Sejarah Singkat Rumah makan ini merupakan salah satu rumah makan tertua di kota
Ngawi. Rumah makan ini berdiri sudah lebih dari 20 tahun. Rumah makan ini dimiliki oleh Bapak Joko. Konsep rumah makan ini adalah sederhana,
masih dengan konsep rumah makan konvensional. Akan tetapi jangka waktu yang telah dilalui rumah makan ini menjadi bukti bahwa rumah
makan Soponyono mampu bersaing di tengah ramainya pasar. Masakan nusantara dan chinesefood menjadi menu anadalan rumah makan ini.
b. Omset Omset rumah makan Soponyono 40.000.000bulan.
c. Jangkauan Pemasaran Rumah makan Soponyono memiliki jangkauan pemasaran wilayah Eks
Karisedenan Madiun.
2. Rumah Makan Kondang
a. Sejarah Singkat Rumah makan Kondang dapat dikatakan rumah makan lama, karena
rumah makan ini baru berdiri sekitar tahun 1995. Rumah makan Kondang dimiliki oleh Eko P. Konsep Rumah makan Kondang ini tidak jauh beda
dengan rumah makan yang lainnya seperti yang sering kita jumpai saat ini. Menu utama Rumah makan Kondang adalah masakan nusantara.
commit to user 12
b. Omset Omset Solo Steak selama sebulan sebesar Rp. 15.000.000
c. Jangkauan Pemasaran Rumah makan Kondang memiliki jangkauan pemasaran hamper sama
dengan RM. Suminar dan RM. Soponyono, yaitu hanya pada lingkup Eks Karisedenan Madiun.
commit to user
13
BAB III KONSEP PERANCANGAN
A. Konsep Perancangan
Rumah makan Suminar merupakan rumah makan yang beralamatkan di Jl. Basuki Rahmat No. 40, Ngawi. Rumah makan ini memiliki menu masakan
andalan yaitu ikan gurame bakar dan goreng. Selain kualitas rasa yang terjaga dan harga yang terjangkau. Rumah makan ini memiliki kelebihan tersendiri
dibandingkan rumah makan lainnya di Ngawi, yaitu rumah makan ini memiliki konsep tata ruang taman yang sederhana, disini tersedia ruang besar untuk
melakukan acara makan bersama atau rapat yang berkapasitas 50 orang, juga tersedia bilik atau gasebo yang disediakan bagi konsumen yang menginginkan
suasana intim bersama keluarga, teman, ataupun rekan kerja yang cukup menampung 6 orang. Suasana area persawahan juga melengkapi keunikan rumah
makan ini. Berdasarkan situasi dan suasana rumah makan Suminar yang tersebut diatas.
Maka dapat diambil ide gagasan untuk konsep rumah makan Suminar, yaitu konsep rumah makan taman. Suasana lingkungan yang mendukung dan fasilitas yang telah
disediakan oleh pihak rumah makan Suminar menjadi faktor utama dalam perancangan konsep rumah makan taman tersebut.
Konsep rumah makan taman merupakan sebuah konsep yang menggabungkan 2 keunggulan dalam rumah makan tersebut. Pertama, dari segi cita
rasa masakan dan menu yang disajikan. Rumah makan Suminar menyajikan hidangan ikan bakar dan goreng. Menu tersebut sangat cocok jika dihidangkan dan
commit to user
disantap dengan suasana sederhana bersama keluarga dan teman sambil menikmati pemandangan persawahan dalam lingkungan yang asri. Kedua, dari segi strategi
kreatif rumah makan tersebut telah menyampaikan pesan positif kepada konsumen, baik dari segi lingkungan rumah makan yang asri dan nyaman ataupun dari segi
citarasa makanan dan harga yang terjangkau. Tujuan dari konsep rumah makan taman ini adalah konsumen diharapkan nyaman dengan lingkungan rumah makan
yang asri sambil menikmati makanan yang disajikan, sehingga memberikan efek positif kepada konsumen yang merasa tidak monoton seperti makan di rumah
makan yang seperti biasanya, ditambah lagi dengan fasilitas yang memadai serta harga yang relatif terjangkau. Maka secara tidak langsung rumah makan Suminar
membujuk masyarakat luas secara positif untuk lebih meningkatkan daya beli mereka.
B. Strategi Kreatif
