Bahan Percobaan − Poly Aluminium Klorida PAC 6000-7500 ppm Penentuan pH − Diambil sampel sesuai yang dibutuhkan Penentuan Alkalinitas

BAB III BAHAN DAN METODE

3.1. Alat dan Bahan 3.1.1. Alat Percobaan − Beaker glass 100 ml − Botol aquadest − Buret 25 ml − Erlenmeyer 250 ml − Gelas ukur 100 ml − Komparator − Kuvet − Kuvet lovibond − pH meter − Tissue

3.1.2 Bahan Percobaan − Poly Aluminium Klorida PAC 6000-7500 ppm

− Air dari degassifiler − Air dari flokulator − Air dari sand filter − Aquadest − DPD 1 Universitas Sumatera Utara − DPD 2 − Indikator PP − Indikator Mix − H 2 SO 4 0,02 N 3.2. Prosedur Percobaan

3.2.1. Penentuan pH − Diambil sampel sesuai yang dibutuhkan

− Dimasukkan sampel kedalam beaker glass − Dinyalakan pH meter − Dimasukkan elektroda kedalam sampel − Dibaca nilai pengukuran pH − Dicatat nilai pH 3.2.2. Penentuan Clorine − Dimasukkan 10 ml sampel kedalam kuvet lovibond − Ditambahkan 1 tablet DPD No. 4 − Dikocok hingga larut − Dimasukkan 10 ml aquadest kedalam blanko kedalam kuvet lovibond yang lain − Diletakkan kedua kuvet tersebut kedalam komparator, sampel berada disebalah kiri dan blanko disebelah kanan − Dibandikan pada komparator dengan mencari kontras warna yang sama Universitas Sumatera Utara − Dicatat kadar clorine yang ditunjukkan komparator

3.2.3. Penentuan Alkalinitas

 p-Alkalinitas − Dimasukkan 100 ml sampel kedalam Erlenmeyer − Ditambahkan H 2 SO 4 20 sebanyak 0,5 ml − Diteteskan indikator PP 1 dan amati perubahan warna yang terjadi − Bila sampel tidak mengalami perubahan warna maka p-Alkalinitas = 0 − Bila sampel berubah warna menjadi merah muda maka dilakukan titrasi dengan menggunakan larutan H 2 SO 4 0,02N − Titrasi berhenti ketika sampel kembali tidak berwarna − Dicatat volume H 2 SO 4 yang digunakan pada titrasi − Dihitung p-Alkalinitas dengan rumus p-Alkalinitas = VT x N x 50 x 1000 volume sampel p-Alkalinitas = volume titrasi x 10 VT = volume total titrasi H 2 SO 4 N = normalitas H 2 SO 4  m-Alkalinitas Universitas Sumatera Utara − Sampel yang telah di uji sebelumnya p-Alkalinitas = 0 ditetesi dengan indikator mix sebanyak 2 tetes − Dikocok hingga larut − Dititrasi sampel dengan larutan H 2 SO 4 0,02N hingga terjadi perubahan warna kemerahan − Dicatat volume H 2 SO 4 yang dipergunakan pada titrasi tersebut − Dihiting m-Alkalinitas dengan rumus m-Alkalinitas = VT x N x 50 x 1000 volume sampel p-Alkalinitas = volume titrasi x 10 VT = volume total titrasi H 2 SO 4 N = normalitas H 2 SO 4 Universitas Sumatera Utara 3.3. Flowsheet Percobaan 3.3.1. Penetuan pH