135
Fetty Ernawati,2013 Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Program Studi Langka Peminat di Perguruan Tinggi
Agama Islam Negeri Studi Prodi Aqidah Filsafat Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IAIN Walisongo Semarang Dan STAIN Surakarta
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dengan bahan-bahan pustaka yang secara teoritis berhubungan dengan tema-tema yang telah disusun.
Teknik analisis data yang akan digunakan, menggunakan model interaktif dari Miles and Huberman
199 4
:1 0-14
, yang terdiri atas pengumpulan data mentah, display data, reduksi data dam verifikasi kesimpulan.
Gambar 3
Analisis Kualitatif Model Interaktif Dari Miles and Huberman
1. Tahap Pengump
ul an
Data
P e
ngu m
pulan data d i
laku k
a n denga
n car a
mengump ul
kan hasil cat a
tan observasi, hasil c
a tatan wawancar
a menda lam atau hasi
l klari
f ikasi dat
a ,
dan ditambah dengan hasil penc
atata n d
oku m
en tasi. Data yang terkumpul kemu
d ian
dipi l
a h dan dipi
l ih kem
u dian dic
a ta
t s
e c
ara berurutan sesuai dengan hari
, tan
g gal,
ja m m
e mpe
role h
data s e
rta pemb erian k
ode dat a
dalam Kumpu l
an D
ata K
u a
l it
a tif.
D al
am ha l
ini ,
pene l
i t
i mela kukan a
na li
s i
s data da l
am dua t
ahap pertam
a selama pengumpulan data dan
k ed
ua s e
telah dat a
t er
ku mpul.
P e
ngumpulan data t
ahap pertama dima k
sud ka
n agar se tiap data ti
da k
mudah
Data Mentah
Reduksi Data Display Data
Verifikasi dan Kesimpulan
136
Fetty Ernawati,2013 Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Program Studi Langka Peminat di Perguruan Tinggi
Agama Islam Negeri Studi Prodi Aqidah Filsafat Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IAIN Walisongo Semarang Dan STAIN Surakarta
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
t e
rlupakan ,
dan seandainya ada data yang terlupaka n
a kan dap
a t dik
o n
f i
rmasikan se
car a cepat kepada subyek pene
l itian
. Analis
i s da
ta s ela
ma proses pengumpu
l an
data dapat pula menghindar kan
penumpuk a
n d
ata selama p
roses penelitian berlangsung, Tahap kedua, setelah data
t er
k um
pul, di la
njutka n
dengan m
engorganisasi da n
mempelajari kembali semua analis i
s data yan
g s udah
dilakukan pada tahap pertama. Kegiatan utama pada tahap ini adalah m
e m
perbaik i
dan mempertaja m
analisis dan menarik kesimpulan se m
e ntar
a . Se
mua k
egiatan dalam analisis data
i ni selalu berpedoman pada tujuan pe
n e
litian .
Dalam penelitian kualitatif, peneliti bertindak sebagai instrument sekaligus pengumpul data. Untuk mendapatkan data yang utuh, lengkap dan tidak terdistorsi
keterbatasan ingatan peneliti digunakan catatan lapangan. Catatan lapangan merupakan bentuk lengkap dari rekaman data lapangan yang diperoleh dari buku
catatan lapangan, rekaman dari tape recorder, hasil jepretan foto, atau rekaman video.
Pengkodean pada catatan lapangan berdasarkan pada pertanyaan penelitian, aspek penelitian, sub aspek penelitian yang telah ditetapkan dalam kisi-
kisi penelitian. Pengelompokan data mengacu pada focus penelitian yang sudah diidentifikasi.
Contoh penerapan kode dan cara membacanya, misal kode A. 1.a.1 adalah sebagai berikut:
1.
Kode A, menunjukkan tentang “pertanyaan penelitian” yang pertama
2. Angka 1
yang pertama, menunjukkan data tentang “aspek penelitian” yang pertama yaitu tentang
pemahaman stakeholders terhadap realitas program
137
Fetty Ernawati,2013 Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Program Studi Langka Peminat di Perguruan Tinggi
Agama Islam Negeri Studi Prodi Aqidah Filsafat Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IAIN Walisongo Semarang Dan STAIN Surakarta
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
studi langka peminat program studi khusus kajian keislaman di PTAIN.
3. Huruf a
, menunjukkan “sub aspek penelitian” pada aspek pertanyaan
pertama yaitu aspek input.
4.
Angka 1 yang kedua, menunjukkan bagian pertama dari sub aspek penelitian yaitu Sumber Daya Manusia: Dosen, karyawan, mahasiswa.
Kisi-kisi penelitian selengkapnya dapat dilihat pada lampiran halaman 298
2 .
Taha p
Reduksi Data
Reduksi data meliputi proses peny
e lesai
a n, p
emilahan ,
penyederhanaan ,
dan pengatego r
ian data ya n
g dima k
sud kan
u ntu
k memudahkan pengorganisasian data dan keperluan a
n a
li s
is da
t a
s e
r ta pe
n a
rikan ke
s im
pul an. Kond
i si
d at
a dala
m tahap ini masih be
rupa d
ata me
nt a
h. Red uksi data be
r langsung secar
a berkesinambungan hingga terwu
j ud
la po
r a
n a
khi r penel
i tian
. .
Reduks i
da t
a merupakan up
aya p eneliti u
ntu k m
emi l
ih ,
me m
fo ku
skan ,
da n
mentranformas i
ka n
data bersera k
an ·
da ri
Kum pulan Data Kual
i tatif.
Penelit i
. baru dapat melakukan reduksi data
setelah d a
ta t erkumpul dalam
Kumpulan Dat a
Kuali t
ati f
. Red
u ks
i data
s eb
a gai bag
ian d
ari kegia
t a
n analisis
, maka pene
li t
i me
l akuk
an an
al isis se
k al
i gus
m e
mili h
mana da ta
y ang dikode
, mana yang diperluka
n da
n m a
na y a
ng di b
iark an. Seh
i ngg
a pilihan -p
i l
i h
an t
e rsebut p
ad a
ha kikat
nya meru
p a
k a
n pilihan a
n a
l isis
y ang te
rk a
it d engan u
r ut
a n
fokus penelitian. It ul
ah sebab n
ya red uk
s i m
er u
p ak
a n kegiatan
menggolongka n,
mengarah k
an, membua ng, m
e m
b i
ar k
an ya ng tidak p
er l
u a t
au tidak sesuai ,
dan
138
Fetty Ernawati,2013 Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Program Studi Langka Peminat di Perguruan Tinggi
Agama Islam Negeri Studi Prodi Aqidah Filsafat Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IAIN Walisongo Semarang Dan STAIN Surakarta
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
mengorg a
nisasikan da t
a sedem ikian rupa s
eh in
gga dapat menga m
bi l
data y a
ng benar-benar terpilih dan sesuai.
Ketika berlangsung pengum pul
a n
data di lapangan ,
peneliti melakukan reduksi data dengan membuat ringk
as an
, pe ngodean data
, pengklasifikasian data.
Reduksi data dilanjutkan secara leb ih i
nte n
sif dengan melakukan pemilahan d a
ta ,
pengodean data ,
tran s
formasi da t
a ,
d an peng
ategorian data. Pengklasifikasian data merupakan kegiatan mengelompo
kkan data berdasarkan ciri-ciri kla
s ifikas
i data yang ada.
Pengodean data dalam pene liti
a n m
e r
upakan kegiatan me n
andai s eti
ap kelompok data yang telah dipi
l ah
m en
ur ut ciri kategori masing-masing yang
ditujukan untuk keperluan keprakt i
san dalam merujuk konteks data. Adapun transformasi data di sini adalah: mengalih
ka n atau memasukkan satu bentuk
d ata
ke dalam suatu kategori yang m
emi liki
substansi yang sama. Sedangkan pengkategorian data adalah pengelom
p o
k a
n data yang ditujukan untukkeper
l uan
analisis data berdasarkan ciri katego ri
data y
ang ada .
Setelah peneli t
i memberikan t
ambahan kode-kode sesuai dengan focusrumusan masalah penelitian pada
Ku m
pu lanData Kualitatifmaka tindakan peneliti
selanju t
nya menggolongkan data- d
ata tersebut sesuai dengan kode-kode yang sama. Keseluruhan red
uk si d
a t
a t e
rs ebut merupakan bagian dari kegi
at an analis
i s
dat a y
ang memungk in
kan p ene
li ti
melakukan penga t
uran dan pemfok u
san data
yang dapa t
memban tu
me m
u dahkan peneliti m
engaju k
an b
u k
ti lapangan dalam me
l a
ku kan pen
a r
ik an kesim
pul a
n.
139
Fetty Ernawati,2013 Strategi Peningkatan Mutu Pendidikan Pada Program Studi Langka Peminat di Perguruan Tinggi
Agama Islam Negeri Studi Prodi Aqidah Filsafat Di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, IAIN Walisongo Semarang Dan STAIN Surakarta
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3 . Tahap Displa
y Data
Display data merup a
kan u
pay a peneliti unt
u k
menyajika n
da ta
sebaga i
suatu informasi yang menggiring pene liti
u ntuk m
engambil temuan penelitian. Penyajian data m
e r
up akan pemaparan
dat a
yang tersusun secara s
i sternatis yang
memperlihatkan k
eeratan kaitan al ur data
, dan
se k
a li
gus menggambarkan apa yang sebenarnya terjadi, sehingga dapa
t membantu mem udahkan p
e ne
l i
ti menari
k kesimpulan yang sebenarnya. Penya
j i
an data dalam p e
n el
i t
i a
n in
i d
i tampil
k an ke dalam bentuk
t e
k s narat
if yang se
k a
ligus me rupa
k a
n te
m uan
penelitian yan g
disajikan pada B a
b IV sub bab A .
D i
sin i
penel i
ti membua t t
e k
s nar
a tif
ya ng m
empunyai satu k
esatua n
berda s
arkan data yang dikumpu l
kan s erta yan
g sud a
h teredu k
s i
. Di
samping penyajian data melalui te
k s naratif
, juga d
igu nakan matriks atau bagan-
baga n
yang mempermudah pene l
iti .
u nt
uk me
m ba
ngun hu bungan an
t ara
t e
k s
yang ada .
Dengan menggunakan h
a l i
ni , m
a k
a p
e neli
t i di
mudahkan dalam merancang da
n menggabungkan
i nformas
i yang
t e
r sus
un d
ala m bentuk yang
pad u
dan mudah dipah a
m i.
Se hi
ngg a
pe n
e l
it i d
a pat melakuk
a n p
e n
yede rh
a n
a an
data untu k
memudahkan penarikan temuan pen elitian.
4. Tahap Kesimpulan atau Verifika si