Definisi Operasional SISTEM NILAI ORANG TUA YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSANNYA MENYEKOLAHKAN ANAK HINGGA KE JENJANG PERGURUAN TINGGI DI DESA MARGALUYU KECAMATAN TANJUNGSARI KABUPATEN SUMEDANG.

Annisa Shinta Putri Nusantara, 2014 Sistem Nilai Orang Tua Yang Mempengaruhi Keputusannya Menyekolahkan Anak Hingga Ke Jenjang Perguruan Tinggi Di Desa Margaluyu Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dalam bidang pendidikan dan mencari fokus penelitian yang akan diteliti. Lamanya tahap pra- penelitian ini yaitu sekitar satu bulan. 2. Tahap Penelitian, pada tahap ini peneliti sudah menemukan fokus penelitian dan mulai mencari data untuk menjawab berbagai macam rumusan masalah yang telah dibuat oleh peneliti. Lamanya proses penelitian di lapangan dan analisis data hasil temuan di lapangan ini yaitu sekitar 2 bulan. 3. Tahap penyusunan laporan, pada tahap ini hasil analisis data yang ada di susun oleh peneliti dalam bentuk laporan ilmiah.

F. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian kualiatif pengumpulan data dilakukan pada natural setting kondisi yang alamiah, sumber data primer, dan teknik pengumpulan data lebih banyak pada observasi berperan serta participant observation, wawancara mendalam in depth interview dan dokumentasi Sugiyono, 2012, hlm. 225. Penelitian ini menggunakan teknik observasi partisipasi pasif dimana peneliti datang di tempat kegiatan orang yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut Sugiyono, 2012, hlm. 227. Hal ini dikarenakan hal yang akan diteliti oleh peneliti adalah mengenai persepsi atau pandangan seseorang sehingga peneliti lebih bisa memperoleh banyak informasi melalui teknik wawancara mendalam , teknik wawancara yang digunakan oleh peneliti adalah wawancara terstruktur, teknik wawancara ini digunakan bila peneliti atau pengumpul data telah mengetahui dengan pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh Sugiyono, 2012, hlm. 233. Sehingga pedoman wawancara dan alat pengumpul data lainnya yang menunjang lancarnya proses wawancara sangat diperlukan. Selain itu dokumentasi menjadi pelengkap data yang dibutuhkan oleh peneliti. Menurut Sugiono 2012, hlm.240 “Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya- karya monumental dari seseorang”. Annisa Shinta Putri Nusantara, 2014 Sistem Nilai Orang Tua Yang Mempengaruhi Keputusannya Menyekolahkan Anak Hingga Ke Jenjang Perguruan Tinggi Di Desa Margaluyu Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

G. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data model Milles dan Huberman. Dalam model ini aktivitas dalam analisis datanya adalah dengan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, display data, dan verifikasi data. Berikut ini akan dijelaskan proses analisis data dari setiap komponennya : 1. Reduksi data Pada tahap ini berbagai informasi yang diperoleh peneliti selama di lapangan akan dirangkum dan dipilih hingga ditemukan bagian-bagian penting dalam penelitian. Menurut Sugiyono 2012, hlm. 247 “mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal- hal yang penting, dicari tema dan polanya”. 2. Display data Display data merupakan tahap setelah data direduksi. Fungsi utama mendisplay data adalah akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut Sugiyono, 2012, hlm. 249. Display data dalam penelitian ini berbentuk tabel. 3. Verifikasi data Verifikasi data merupakan tahap pengambilan kesimpulan penelitian. Kesimpulan data dalam suatu penelitian kualitatif dapat berupa jawaban dari rumusan masalah yang telah ditentukan semula atau dapat berbeda tergantung hasil temuan di lapangan.

H. Uji Kredibilitas Data

Uji kredibilitas data dalam penelitian kualitatif sangat diperlukan sebagai upaya untuk mengecek kebenaran data yang telah diteliti. Untuk menguji kredibilitas data, peneliti melakukan beberapa langkah, daintaranya sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

Kontrol Sosial Orang Tua Pada Anak Yang Kuliah di Perguruan Tinggi (Studi Kasus Terhadap Orang Tua Mahasiswa di Desa Lumbir, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas)

0 6 138

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN DAN PENGHASILAN TERHADAP MINAT ORANG TUA MENYEKOLAHKAN ANAK SAMPAI JENJANG SMA DI DESA PINGKUK KECAMATAN JATIROTO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2008.

0 0 16

PENDAHULUAN Pengaruh Status Sosial Ekonomi Dan Lingkungan Sosial Terhadap Minat Orang Tua Menyekolahkan Anaknya Hingga Jenjang Perguruan Tinggi Pada Warga Kelurahan Bugangin Kecamatan Kendal Kabupaten Kendal Tahun 2012.

0 2 11

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT ORANG TUA MENYEKOLAHKAN ANAKNYA Pengaruh Status Sosial Ekonomi Dan Lingkungan Sosial Terhadap Minat Orang Tua Menyekolahkan Anaknya Hingga Jenjang Perguruan Tinggi Pada Warga Kelurahan

0 1 18

Berhasil Menyekolahkan Anak Hingga Perguruan Tinggi.

0 0 1

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT ORANG TUA MENYEKOLAHKAN ANAKNYA KE JENJANG SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI KECAMATAN BERBAH SLEMAN YOGYAKARTA.

0 1 210

PENGARUH TINGKAT SOSIAL EKONOMI TERHADAP KESADARAN ORANG TUA DALAM MENYEKOLAHKAN ANAK KE PERGURUAN TINGGI (Studi Korelasi Pada Keluarga Muslim di Desa Sidoharjo, Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang) - Test Repository

0 0 84

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP KELANJUTAN PENDIDIKAN ANAK KE PERGURUAN TINGGI DI DESA UGI BARU KECAMATAN MAPILLI KABUPATEN POLEWALI MANDAR

0 0 75

KAJIAN KESEJAHTERAAN DENGAN MINAT MENYEKOLAHKAN ANAK KE JENJANG PERGURUAN TINGGI PADA PETANI BAWANG MERAH DI DESA RENGASBANDUNG KECAMATAN JATIBARANG KABUPATEN BREBES

0 0 16

HUBUNGAN KONDISI SOSIAL EKONOMI TERHADAP MINAT MENYEKOLAHKAN ANAK KE JENJANG PERGURUAN TINGGI PADA KELUARGA PERAJIN RAMBUT PALSU DI DESA KARANGBANJAR KECAMATAN BOJONGSARI KABUPATEN PURBALINGGA

0 0 12