Fungsi dalam film American Dreams in China ini merujuk pada pendidikan dan transformasi kebudayaan
2.1.2 Naratif
Himawan 2008:33 menyatakan Naratif adalah suatu rangka ian peristiwa yang berhubungan satu sama lain dan terikat oleh logika sebab-akibat
kausalitas yang terjadi dalam suatu ruang dan waktu. Sebuah kejadian tidak bisa terjadi begitu saja tanpa ada alas an yang jelas. Segala hal yang terjadi pasti
disebabkan oleh sesutau dan terikat oleh satu sama lain oleh hokum kausalitas. Dalam sebuah film cerita sebuah kejadian pasti disebabkan oleh kejadian
sebelumnya. Segala aksi dan tindakan para pelaku cerita akan memotivasi terjadinya peristiwa berikutnya dan terus memotivasi peristiwa berikutnya lagi.
Perubahan ini akan membentuk sebuah pola pengembangan naratif . Pola pengembangan naratif secara umum dibagi menjadi tiga tahap yakni,
pendahuluan, pertengahan, dan penutupan. Pola pengembangan naratif dalam film umunya disajikan secara linier dimana sebuah rangkaian peristiwa berjalan sesuai
dengan urutan waktu sebenarnya.
2.1.4 Tema
Menurut Mido 1994:18, tema adalah persoalan yang berhasil menduduki tempat utama dalam cerita rekaan dan bukan dalam pikiran pengarangnya. Hal ini
mengingat yang dihadapi oleh pembaca bukanlah pengarangnya, tetapi adalah karya sastra karangannya. Jadi tema adalah persoalan atau pokok pembicaraan
yang mendasari cerita.Fungsi sebuah tema adalah memberi masukan bagi elemen
Universitas Sumatera Utara
struktural lain, seperti plot, tokoh, dan latar. Fungsi tema yang terpenting dalam karya sastra adalah menjadi elemen penyatu terakhir keseluruhan cerita. Artinya,
pengarang menciptakan dan membentuk plot, membawa tokoh menjadi hidup, baik secara sadar atau tidak, tersurat maupun tersirat, pada dasarnya merupakan
perilaku yang dituntun oleh tema yang dipilih dan telah mengarahkannya. Dalam film “America Dreams In China” tema yang diangkat adalah “New Dreams”,
yaitu Impian baru tiga orang yang bersahabat dalam menggapai cita-citanya. Melalui kerja keras mereka mengembangkan bisnis dari impian semula untuk
mengembangkan dunia pendidikan di negera mereka sendiri meskipun dengan keberhasilan mereka datang tantangan baru dan masalah.
2.1.4 Tokoh