Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Penyelenggaraan pendidikan diharapkan dapat menjangkau seluruh anak

8 MI Negeri dan Swasta 3 9 SMPNegeri Swasta 15 10 MTs Negeri Swasta 6 11 SMA Negeri Swasta 9 12 MA Negeri Swasta 5 13 SMK Negeri Swasta 8 JUMLAH Dari data menunjukan potensi sarana dan prasarana pendidikan Kota Payakumbuh cukup memenuhi kemampuan dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.

2.2.3 Kinerja Pelayanan SKPD

Kinerja pelayanan SKPD adalah perwujudan kewajiban suatu Instansi Pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan untuk mempertangungjawabkan keberhasilan kegagalan pelaksanaan misi unit kerja dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah di tetapkan awal Tahun Anggaran. Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan mengunakan metode capaian pembanding kinerja sasaran, metode pembanding capaian kinerja Performance Plant yang di inginkan dengan Realisasi Kinerja Performance Result yang dicapai Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh. Selanjutnya akan di lakukan Analisa terhadap penyebab terjadinya celah kinerja Performance Gap yang terjadi serta tindakan perbaikan yang diperlukan pada masa yang akan datang metode ini terutama bermanfaat untuk memberikan gambaran kepada pihak – pihak eksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi Dinas Pendidikan dalam mewujudkan Sasaran yang telah ditetapkan.

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Isu penting dalam pelaksanaan Program Kerja Dinas Pendidikan adalah Penuntasan Program wajib Belajar Tahun 2014 dan Penguatan Pelayanan Pendidikan yang merupakan tahapan kedua tema Pembangunan Pendidikan pada Rencana Strategis Renstra Depdiknas 2010 – 2015. Penekanan pada upaya peningkatan kualitas SDM termasuk pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi serta penguatan daya saing perekonomian. Peningkatan mutu dan sumber daya manusia sebagai insan manusia dan sumberdaya pembangunan merupakan satu kesatuan yang berkelanjutan. Ini berarti bahwa sumber daya manusia yang berkualitas akan tercapai apabila pendidikan yang baik dan benar dilaksanakan sejak dini dan mampu membentuk karakter sumber daya manusia itu sendiri yang kreatif serta seimbang antara kemampuan intelektual, emosional serta spiritual. Sehingga pendidikan dalam konteks ini, harus membuat seimbang antara pembentukan dan pembinaan karakter dan pendidikan yang menekankan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

2.3.1 Isu Strategis pada kondisi saat ini a.

Pencapaian Indek Pembangunan Manusia IPM Angka Melek huruf Persen Rata-rata lama Sekolah Tahun I P M Rangking Provinsi 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 201 1 201 2 201 3 99,1 9 99,20 99,3 6 9,68 9,83 9,93 75,39 75,8 9 76,34 3 3 3

b. Penyelenggaraan pendidikan diharapkan dapat menjangkau seluruh anak

usia sekolah, termasuk anak usia sekolah pada daerah terisolir, anak marjinalanak jalanan baik laki-laki maupun perempuan. Dengan demikian aksesibilitas diperlihatkan dari seberapa tinggi pencapaian APKAPM dan rata-rata lama bersekolah. Target MDGs di bidang pendidikan, mengharapkan seluruh anak usia sekolah mesti tertampung melalui sistem pendidikan yang ada. Sementara output dari pencapaian pemerataan pendidikan adalah semakin tingginya tingkat rata-rata lama sekolah. Target pencapaian lama sekolah penduduk adalah selama 10,00 tahun, dan diharapkan dapat dicapai tahun 2017.

c. Upaya lain yang dilakukan oleh pemerintah daerah bersama masyarakat