2.1.5.1. Reaksi Dengan Lignin

2.2.1.5.3. Reaksi Dengan Zat Ekstraktif

Reaksi kimia yang terjadi, khususnya zat ekstraktif sudah dikenal, bahwa asam asetat merupakan pelarut yang sangat baik untuk melarutkan zat ekstraktif bentuk phenolik dan alipatik. SCHÜTZ dan KNACKSTEDT (1942) telah menemukan pada proses pulping asam asetat dan 0,25 asam klorida sebagai katalisator dari kayu Buche. Hasil penelitiannya menunjukkan, bahwa sebagian kandungan mineral dari kayu mengalami reaksi netralisasi. Reaksi netralisasi dapat ditemukan dalam bentuk ion klorida dengna kayu dan membentuk kation mineral/ logam. Kation anorganik mengalami reaksi asosiasi dalam bentuk ikatan organik atau anion anorganik radikal bebas. Reaksi kimia yang terjadi dengan ikatan asam tersebut secara umum ditunjukkan pada model reaksi sebagai berikut (SPRINGER dan HARRIS, 1985). Kapasitas reaksi netralisasi dan nilai pks asam terisolisasi, yang mana efek netralisasi akan meningkat apabila nilai asiditas dan nilai pks juga lebih besar.

Kayu + – COO –M +H Kayu – COO H –M