Rumus Kimia

2.2.4.2. Rumus Empiris

Rumus empiris adalah rumus kimia yang

menyatakan rasio perbandingan terkecil dari atom ‐ atom pembentuk sebuah senyawa.

Untuk lebih mudah membedakan antara rumus molekul dan rumus empiris, kita bahas contoh untuk senyawa glukosa dan asam cuka. Glukosa

memiliki rumus molekul C 6 H 12 O 6 yang

mengindikasikan bahwa rasio C : H : O adalah 6 : 12 : 6. Rasio ini dapat kita sederhanakan kembali misalnya kita bagi dengan angka 6, maka rasionya menjadi 1 : 2 : 1, Rasio ini adalah rasi terkecil. Jika kita tuliskan rasio ini, maka rumus kimia yang kita

dapat adalah CH 2 O, rumus ini disebut dengan rumus empiris.

Kita ambil contoh kedua, yaitu asam cuka dengan

rumus molekul C 2 H 4 O 2 , dengan mudah kita katakan

bahwa rasio terkecilnya 1 : 2 : 1, sehingga rumus

empirsnya adalah CH 2 O. Menarik bukan? bahwa

glukosa dan asam cuka memiliki rumus empiris yang sama.

Ingat, bahwa rumus empiris bukan menyatakan sebuah senyawa atau zat. Rumus empiris hanya memberikan informasi rasio paling sederhana dari sebuah molekul.

Kasus menarik untuk Vanili C 8 H 8 O 3 , komposisi atom penyusunnya

adalah C, H dan O, dengan rasio 8 : 8 : 3, rasio ini tidak dapat kita sederhanakan lagi sehingga untuk kasus vanili rumus molekulnya sama dengan rumus empirisnya. Kasus ini juga terjadi pada

senyawa air H 2 O, dimana perbandingan antara atom H dan O nya sudah merupakan rasio terkecil. Demikian pula dengan karbon dioksida CO 2 , juga sudah memiliki rasio rasio terkecil. Untuk kedua zat ini rumus molekul sama dengan rumus empirisnya.

Pada table 2.13 disajikan beberapa contoh rumus molekul dan rumus empirisnya dari beberapa senyawa.

Tabel. 2.13. Rumus molekul, empiris dan rasio atom penyusunnya

Nama senyawa

Rumus

Rasio atom

Rasio atom

Butana C 4 H 10 C:H = 4:10

C:H = 2:5

Butena C 4 H 8 C:H = 4:8

C:H = 1:2

CH 2

Butanoat C 4 H 8 O 2 C:H:O = 4:8:2

C:H:O = 2:4:1

Etanol C 2 H 6 O

C:H:O = 2:6:1

C:H:O = 2:6:1

Aspirin C 9 H 8 O 4 C:H:O = 9:8:4

C:H:O = 4:8:4

H 2 O Karbon dioksida

Air H 2 O

H:O=2:1

H:O=2:1

CO 2 C:O=1:2

C:O=1:2

CO 2