Hasil Analisis Sikap Konsumen
C. Hasil Analisis Sikap Konsumen
1. Hasil Analisis Atribut Dominan yang Mempengaruhi Pembelian Produk
Sikap terhadap produk akan ditinjau dari beberapa atribut diantaranya kondisi produk, citra rasa produk, harga produk, kemudahan mendapatkan produk dan iklan produk. Selanjutnya akan dicari atribut dominan terhadap minat beli konsumen.
Tabel V.10. Tabel Peringkat Skor
1 2 3 4 5 Kondisi Produk
13 12 52 23 0 Citra Rasa Produk
63 24 13 0 0 Harga Produk
22 55 13 10 0 Kemudahan Mendapatkan Produk
2 9 22 58 9 Iklan
Sumber : data primer, diolah 2007
Perhitungan skor menghitung jumlah responden yang menjawab dalam peringkat antara 1 sampai 5. Jika nilai skor semakin tinggi berarti bahwa responden banyak yang memberikan respon pada peringkat jawaban ini. Dapat dilihat bahwa untuk atribut Kondisi Produk, Citra Rasa Produk, Harga Produk, dan Kemudahan Mendapatkan Produk banyak yang memberikan respon pada kategori skor 1, 2 dan 3. Untuk mencari atribut dominan yang memberikan pengaruh minat terhadap produk Perhitungan skor menghitung jumlah responden yang menjawab dalam peringkat antara 1 sampai 5. Jika nilai skor semakin tinggi berarti bahwa responden banyak yang memberikan respon pada peringkat jawaban ini. Dapat dilihat bahwa untuk atribut Kondisi Produk, Citra Rasa Produk, Harga Produk, dan Kemudahan Mendapatkan Produk banyak yang memberikan respon pada kategori skor 1, 2 dan 3. Untuk mencari atribut dominan yang memberikan pengaruh minat terhadap produk
Tabel V.11. Tabel Perhitungan Bobot
Peringkat Bobot Kondisi Produk
1 2 3 4 5 Jumlah
3 20.00% Citra Rasa Produk
Harga Produk
Mudah dapatkan Produk
Sumber : data primer, diolah 2007
Kriteria penilaian bobot selanjutnya untuk melihat bahwa skor tersebut merupakan selisih antara skor Ideal dan skor Believe. Sehingga nilai selisih terendah dalam skor tersebut merupakan nilai yang paling dominan menunjukkan bahwa kesesuaian antara harapan konsumen dan kepercayaan konsumen terhadap produknya. Artinya skor selisih terendah menunjukkan bahwa atribut kenyataan riil produk tersebut sesuai dengan kondisi ideal yang diinginkan konsumen. Dari hasil analisis Peringkat Kepentingan menunjukkan bahwa nilai skor terendah (Lihat Tabel V.11) adalah atribut Citra Rasa Produk sebesar 150. Angka ini menunjukkan selisih terendah antara skor Ideal dan skor Believe pada atribut Citra Rasa Produk. Jadi atribut Citra Rasa Produk menduduk peringkat paling dominan atau peringkat pertama keputusan pembelian konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Kemudian diikuti oleh atribut Harga, Kondisi Produk, Kemudahan Memperoleh Produk dan Iklan.
Secara keseluruhan menunjukkan bahwa bobot atribut Citra Rasa Produk memberikan pengaruh dominan sikap konsumen terhadap minuman
Fruit Tea botol rasa Strawberry dengan bobot 33,33% (Perhitungan persentase berasal dari (=(5/15)x 100%). Dengan demikian konsumen membeli produk Fruit Tea botol rasa Strawberry karena keinginan atau tertarik menikmati citra rasa strawberry yang dimiliki oleh produk ini.
2. Hasil Perhitungan Multiattribute Attitude Model (MAM) Untuk menjawab rumusan masalah sikap konsumen dengan sikap terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry, dapat digunakan analisis Multiattribute Attitude Model (MAM). Yaitu menjawab skor sikap konsumen terhadap sikap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Sikap terhadap produk akan ditinjau dari beberapa atribut diantaranya kondisi produk, citra rasa produk, harga produk, kemudahan mendapatkan produk dan iklan produk. Selanjutnya akan dicari nilai masing-masing atribut terhadap sikap konsumen berdasarkan analisis MAM.
Tabel V.12. Tabel Hasil Perhitungan Ab
Rerata
Rerata
Selisih x 100
(Skor Ab) Kondisi Produk
Ideal
Believe
3.15 3.12 3.00 Citra Rasa Produk
3.39 3.04 35.00 Harga Produk
3.27 2.91 36.00 Mudah dapatkan Produk
3.30 2.81 49.00 Iklan
Sumber : data primer, diolah 2007
Nilai rerata masing-masing atribut menunjukkan bahwa nilai atribut Ideal lebih tinggi daripada atribut Believe. Ini menunjukkan bahwa kenyataan keadaan produk yang dipercaya masih di bawah keinginan (preferensi) konsumen. Dalam penelitian ini terdapat atribut yang memiliki selisih terkecil antara atribut ideal dan atribut believe-nya, yaitu atribut kondisi produk. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kenyataan produk sudah mendekati dengan kondisi ideal yang diharapkan konsumen, meski masih di bawah preferensinya.
Dapat diinterprestasikan dengan skala sikap dibandingkan dengan skala yang dipakai dan terdiri dari empat interval, dimana perbedaan ideal dan belief adalah misalnya (4-1) x bobot 100 = 300, yaitu angka yang ditunjukkan pada :
225 300 sangat
sangat positif
negatif Dari skala tersebut dapat diketahui bahwa jika hasil perhitungan semakin negatif Dari skala tersebut dapat diketahui bahwa jika hasil perhitungan semakin
Secara keseluruhan menunjukkan bahwa nilai total sikap konsumen terhadap merek mendekati nol atau lebih rendah dari skor Ab 75 artinya bahwa semua atribut sikap konsumen sangat positif terhadap produk Fruit Tea botol rasa Strawberry.