High Pressure Torsion Equal Channel Angular Pressing Cyclic Extrusion-Compression Multiaxial Forging

1. High Pressure Torsion

Deformasi plastik menyeluruh dengan metode high pressure torsion terjadi deformasi didalam cakram dengan geser murni antara dua landasan, di mana satu landasan berputar terhadap landasan lainnya yang mencengkram material. Skematik high pressure torsion ditunjukkan pada Gambar 2.3. Metode ini terbatas pada cakram kecil. Deformasi yang terinduksi selama high pressure torsion adalah tidak seragam dari pusat ke diameter luar Srinivasan, R, 2006. Gambar 2.3 Persentasi secara skematik dari High pressure torsion

2. Equal Channel Angular Pressing

Equal channel angular pressing adalah suatu prosedur proses dimana material diberikan regangan plastis berupa geseran sederhana dengan penekanan melalui cetakan dua saluran. Cetakan ini terdiri dari dua saluran yang berbentuk L dengan penampang sama dan memiliki sudut θ antara dua saluran tersebut. Skematik Equal channel angular pressing ditunjukkan pada Gambar 2.4Srinivasan, R, 2006. Gambar 2.4 Persentasi secara skematik dari Equal channel angular pressing Universitas Sumatera Utara

3. Cyclic Extrusion-Compression

Deformasi plastik menyeluruh dengan metode Cyclic extrusion- compression terjadi deformasi dengan melibatkan aliran berputar dari logam antara ekstrusi bolak-balik dan ruang kompresi. Skematik Cyclic extrusion-compression ditunjukkan pada Gambar 2.5. Efek deformasi jelas bisa dicapai dengan bingkaicetakan tetap dan pukulan bergerak atau sebaliknya. Gambar 2.5 Persentasi secara skematik dari Cyclic extrusion-compression

4. Multiaxial Forging

Multi-Axial CompressionsForgings terjadi deformasi dari sampel penampang persegi panjang melalui serangkaian kompresi sehingga dimensi awal bilet yang dipertahankan. Arah penempatan diubah melalui dari sudut 90 antara kompresi yang berurutan. Skema satu langkah Multi- Axial CompressionsForgings ditunjukkan pada Gambar 2.6. Multi-Axial CompressionsForgings sangat efektif didalam memproduksi struktur butir halus, tetapi kekurangannya adalah distribusi regangan tidak seragam sepanjang bilet penampang. Namun ketidak seragaman ini dapat dihilangkan dengan pelumasan yang baik pada bilet dan melalui sejumlah langkah kompresitempa. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Persentasi secara skematik dari Multiaxial forging

5. Accumulatibe Roll Bonding