54
pengawasan dilakukan setiap hari oleh manajer. Tugas pengelola menjalankan tugas diantara lain mengelola keuangan, membersihkan seluruh sarana dan
prasarana, pengiklanan lapangan, melayani pelanggan, dan menjaga keamanan dan ketertiban. Manajer membagi tugas kepada pengelola menjadi 2 shift bagian
yaitu pagi pukul 08.00 – 15.00 dan malam pukul 15.00 – selesai. Hak atau gaji
untuk pengelola di Bushi Sherep futsal sebesar Rp. 750.000,00 belum termasuk bonus setiap bulanya. Ditinjau dari pendapat pelanggan, pengelolaan di Bushi
Sherep cukup memuaskan. Hanya saja pada kenyataannya di Bushi Sherep tidak memiliki struktur organisasi yang tertulis.
4.1.1.3 Penggerakan Actuating
Dalam menggerakkan karyawan, manajer menggunakan pendekatan secara kekeluargaan, menganggap karyawan sebagai rekan bisnis dan mendengarkan
keluh kesah. Cara yang digunakan manajer dalam memotivasi karyawan dalam bekerja yaitu dengan cara memberikan bonus dan semangat.
Pengelola selalu berusaha melaksanakan pekerjaan dengan baik dan maksimal agar manajer merasa puas dengan kinerjanya. Manajer berkomunikasi
setiap harinya dan memberikan contoh-contoh bersikap sehingga pengelola termotivasi. Pengelola menurut pelanggan ramah dan cekatan dalam membenahi
kerusakan jika kiranya ada sarana dan prasarana yang membutuhkan perbaikan.
4.1.1.4 Pengawasan Controlling
Proses pemantauan kinerja pengelola dilakukan setiap hari oleh manajer. Manajer juga meminta laporan rutin setiap harinya. Untuk menjaga sarana dan
prasarana lapangan futsal yang sekiranya membutuhkan pembenahan, manajer
55
dan pengelola langsung membenahi sarana dan prasarana tersebut, tetapi melihat situasi dan kondisinya.
Manajer juga telah menerapkan manajemen fasilitas yaitu beroperasi pada jam yang ditentukan setiap harinya, memberikan pelayanan yang ramah,
pelanggan baru diterima secara baik mereka mendapat petunjuk sehingga dapat menggunakan fasilitas dengan sebaik-baiknya, karyawan yang terlatih dengan
baik, peran, dan tanggung jawabnya dapat dikenali oleh setiap pengguna, melalui pengoperasianya, fasilitas dapat menghasilkan manfaat ekonomi.
Pemantauan juga dilakukan pengelola kepada pelanggan terkait penggunaan lapangan karena belum semua penyewa mengetahui tata tertib
penggunaan lapangan. Kinerja pengelola sampai saat ini sudah baik dari penilaian manajer dan target yang ditetapkan sudah tercapai.
4.1.1.5 Faktor Pendukung dan Penghambat
Manajer di dalam mengelola lapangan futsal terkadang mendapat hambatan yaitu terkadang ada tim yang berkelahi ketika bertanding. Faktor
pendukung manajer dalam usahanya yaitu memiliki teman para pecinta futsal sehingga banyak teman-temanya bermain di tempat ini, pengelola juga hobi
bermain futsal jadi ketika menjalankan pekerjaan merasa senang. Manajer dan pengelola memiliki harapan supaya lapangan futsal Bushi Sherep semakin ramai
dan semakin sukses.
4.1.2 Azra Futsal