Proses Kombinasi Ketiga RC5 dengan RC6 Proses Kombinasi Keempat RC6 dengan RC5

yang di inputkan oleh si pengirim pesan kemudian melakukan proses enkripsi dengan menggunakan algoritma RC6 dan menghasilkan sebuah cipherteks Setelah pengirim pesan menerima cipherteks tersebut, maka akan dilakukan proses dekripsi pertama terhadap cipherteks tersebut dengan menggunakan algoritma RC6, hasil dari proses dekripsi pertama masih berbentuk cipherteks dan dikirim kembali kepada penerima pesan. Untuk proses selanjutnya si penerima pesan akan melakukan proses dekripsi yang kedua dengan menggunakan algoritma RC6 dan hasil dekripsi yang kedua ini akan menghasilkan sebuah plainteks. flowchart dari proses kombinasi Kedua RC6 dengan RC6 digambarkan pada gambar 3.7.2 Pass 1 Pass 3 Pass 2 Gambar 3.5.2 Flowchart Kombinasi kedua RC6 dengan RC6

3.5.3 Proses Kombinasi Ketiga RC5 dengan RC6

Pada proses kombinasi yang ketiga dimana pihak pengirim pesan menggunakan algoritma RC5 untuk proses enkripsi dan dekripsi sedangkan penerima pesan Cipherteks B Cipherteks di enkripsi dengan RC6 Input kunci -2 Start Input Plainteks, Kunci -1 Plainteks di enkripsi dengan RC6 Cipherteks Stop Plainteks Cipherteks di dekripsi dengan RC6 Cipherteks Cipherteks di dekripsi dengan RC6 B Universitas Sumatera Utara menggunakan algoritma RC6 untuk proses enkripsi dan dekripsi. Pada proses pertama dalam kombinasi ketiga ini pengirim pesan melakukan penginputan plainteks dan kunci nya, lalu menggunakan algoritma RC5 untuk mengubah plainteks menjadi cipherteks. Untuk proses selanjutnya pengirim pesan melakukan proses dekripsi terhadap cipherteks yang dikirim oleh penerima pesan dan algoritma yang digunakan dalam proses dekripsi ini yaitu algoritma RC, selanjutnya penerima pesan melakukan dekripsi kembali terhadap cipherteks tersebut dengan menggunakan algoritma RC6 dan hasil dari proses dekripsi tersebut berupa plainteks yang merupakan pesan yang dapat dipahami atau dimengerti. F lowchart dari proses kombinasi Ketiga RC5 dengan RC6 digambarkan pada gambar 3.7.3 Pass 1 Pass 3 Pass 2 Gambar 3.5.3 Flowchart Kombinasi Ketiga RC5 dengan RC6 Stop Plainteks Cipherteks di dekripsi dengan RC6 Cipherteks Cipherteks di dekripsi dengan RC5 C Cipherteks C Cipherteks di enkripsi dengan RC6 Input kunci -2 Start Input Plainteks, Kunci -1 Plainteks di enkripsi dengan RC5 Cipherteks Universitas Sumatera Utara

3.5.4 Proses Kombinasi Keempat RC6 dengan RC5

Kombinasi yang keempat ini merupakan kebalikan dari kombinasi ketiga dimana pada proses kombinasi keempat si pengirim pesan menggunakan algoritma RC6 untuk proses enkripsi dan dekripsi sedangkan si penerima pesan menggunakan algoritma RC5 untuk proses enkripsi dan dekripsi pesan. Pada kombinasi keempat ini untuk proses pertama pengirim pesan menginputkan kunci dan plainteksnya dan menggunakan algoritma RC6 untuk mengubah plainteks tersebut menjadi cipherteks dan mengirimkan nya kepada penerima pesan. F lowchart dari proses kombinasi Keempat RC6 dengan RC5 digambarkan pada gambar 3.7.4 Pass 1 Pass 3 Pass2 Gambar 3.5.4 Flowchart Kombinasi Keempat RC6 dengan RC5 Cipherteks D Cipherteks di enkripsi dengan RC5 Input kunci -2 Start Input Plainteks, Kunci -1 Plainteks di enkripsi dengan RC6 Cipherteks Stop Plainteks Cipherteks di dekripsi dengan RC5 Cipherteks Cipherteks di dekripsi dengan RC6 D Universitas Sumatera Utara

3.6 Perbandingan RC5 dengan RC6