maupun pasien non Jamkesmas penulis kelompokan untuk menjawab rumusan masalah kedua yaitu tentang faktor pendukung yang
mempengaruhi pola pemanfaatan Jamkesmas, sedangkan wawancara dengan Ibu Sulami 57 th, Ibu Dewi Dyah 56 th, Ibu Defi 37 th, Bapak
Suwaji 60 th, dan Bapak Sunarto 40 th mengenai informasi tentang kurangnya sosialisasi tentang Jamkesmas, pendataan yang kurang valid,
dan tidak tepat sasaran penulis kelompokkan untuk menjawab rumusan masalah kedua yaitu tentang faktor penghambat yang mempengaruhi pola
pemanfaatan Jamkesmas.
3. Penyajian Data
Salah satu data yang disajikan terkait dengan pola pemanfaatan Jamkesmas pada masyarakat Kelurahan Bugangan Kecamatan Semarang
Timur adalah kegiatan pada saat masyarakat menggunakan Jamkesmas untuk berobat ke Puskesmas Bugangan, dari mulai proses mengantri,
diperiksa maupun saat mengantri obat di apotek. Setelah itu penyajian data diolah serta dianalisis dengan teori aksi Talcott Parsons.
4. Penarikan Kesimpulan atau Verifikasi
Penarikan kesimpulan dilaksanakan untuk mencari kejelasan dan pemahaman terhadap gejala-gejala yang terjadi di lapangan terkait dengan
pola pemanfaatan Jamkesmas pada masyarakat di Kelurahan Bugangan Kecamatan Semarang Timur.
Langkah –langkah analisis ini setelah pengumpulan data selesai, maka
penulis mulai melakukan penyajian dengan melalui reduksi data terlebih
dahulu. Penarikan kesimpulan dengan cara melihat dan mempertanyakan kembali data yang telah tersusun sambil melihat catatan lapangan agar
diperoleh pemahaman yang tepat. Apabila dalam mengambil kesimpulan awal dianggap kurang mantap, maka penulis dapat kembali ke lapangan
untuk mengumpulkan data dan melengkapi data yang kurang tersebut. Dari uraian di atas dapat disederhanakan dengan bentuk bagan sebagai
berikut:
Komponen analisis data model interaktif Milles 1992:19 Keempat komponen tersebut diatas saling interaktif, artinya saling
mempengaruhi dan terkait. Langkah pertama dilakukan penelitian di lapangan dengan mengadakan observasi, wawancara, mengumpulkan
dokumen-dokumen yang relevan dan mengambil foto yang dapat merepresentasikan jawaban dari permasalahan yang diangkat. Tahap ini
disebut dengan pengumpulan data. Pada tahap ini, data yang dikumpulkan sangat banyak, maka setelah itu dilakukan tahap reduksi data untuk
memilah-milah data yang benar-benar dibutuhkan dalam penelitian ini. Data tersebut yang kemudian ditampilkan dalam pembahasan karena
dianggap penting dan relevan dengan permasalahan penelitian, setelah
Pengumpulan Data
Reduksi Data
Penarikan Kesimpulan atau Verifikasi Penyajian Data
tahap reduksi selesai dilakukan penyajian data secara rapi dan tersusun sistematis ketika ketiga hal tersebut sudah benar-benar terlaksana dengan
baik, maka diambil suatu kesimpulan atau verifikasi.
47
BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN