Tipe Kompetisi Interaksi Kompetitif Antagonistik

menelisik dengan betina lain dua kali lebih banyak daripada yang dilakukan dengan jantan; betina cenderung menelisik kepada yang lebih dominan. Pada langur hanuman Semnopithecus entellus yang mempunyai sistem sosioseksual berpusat pada jantan tunggal, hubungan hierarki betina menunjukkan ketidakstabilan, inkonsisten, individualistik, dan angka koalisi agonistik rendah Borries 1993.

1.3. Tipe Kompetisi

Kompetisi untuk suatu sumber dibedakan menjadi dua tipe dasar, yaitu Kompetisi perebutan atau kompetisi tidak langsung dan kompetisi pertandingan atau kompetisi langsung http:life.bio.sunysb.edubio359 4_26_02.html. Kompetisi perebutan terjadi jika hewan harus berbagi sumber yang terbatas tetapi tidak mempunyai cara untuk membatasi akses individu lain terhadap sumber tersebut. Seluruh individu dalam kelompok bersama-sama akan mengalami pengurangan pakan. Efek kompetisi tipe ini akan meningkat dengan meningkatnya ukuran kelompok Gambar 2. Kompetisi tipe ini untuk pakan terjadi jika ketersediaan pakan sangat sedikit dan sangat jarang. Gambar 2 Pengaruh ukuran kelompok pada kompetisi perebutan K = ukuran kelompok kecil; S = ukuran kelompok sedang; B = ukuran kelompok besar Kompetisi pertandingan terjadi jika individu yang lebih kuat dapat membatasi akses individu yang lebih lemah untuk suatu sumber http:life.bio.sunysb.edubio3594_26_02.html. Kompetisi tipe ini terjadi karena terdapatnya perbedaan kemampuan berkompetisi antarindividu. Individu dominan mempunyai akses yang lebih besar terhadap sumber Gambar 3. Kompetisi tipe ini terjadi jika pakan tersebar tidak merata. Sebagai contoh, pohon kecil yang sedang berbuah merupakan sumber yang menyebabkan rejim kompetisi tipe pertandingan. Gambar 3 Pengaruh ukuran kelompok pada kompetisi pertandingan K = ukuran kelompok kecil; S = ukuran kelompok sedang; B = ukuran kelompok besar Terdapat empat tipe kombinasi yang menghasilkan tipe masyarakat yang berbeda http:life.bio.sunysb.edubio3594_26_02.html . Untuk lebih jelasnya, Tabel 1 di bawah menunjukkan perbandingan hubungan sosial primata betina pada keempat tipe kompetisi. 1 Jika kompetisi perebutan intrakelompok lebih penting daripada kompetisi pertandingan, akan menghasilkan masyarakat tipe dispersal-egaliter. Masyarakat tipe ini ditemukan pada monyet howler, monyet bajing Costa Rica, dan gorilla. 2 Jika kompetisi pertandingan intrakelompok lebih penting daripada kompetisi perebutan intrakelompok dan kompetisi pertandingan interkelompok, akan menghasilkan masyarakat yang despotik. Pada masyarakat tipe ini, betina cenderung untuk membentuk aliansi dengan sanak dan kerabatnya. Tipe ini terutama terjadi pada primata frugivor dan mereka disebut residen-nepotistik. Sebagai contoh, misalnya pada monyet Macaca, baboon, dan monyet capuchin. Tabel 1 Perbandingan hubungan sosial primata petina keempat tipe kompetisi http:life.bio.sunysb.edubio3594_26_02.html Kategori Rejim kompetitif Respon sosial Pertandingan intrakelompok Pertandingan interkelompok Filopatri betina Peringkat betina Dispersal- Egaliter Rendah Rendah Tidak Egaliter Residen- Egaliter Rendah Tinggi Ya Egaliter Residen- Nepotistik Tinggi Rendah Ya Nepotistik dan despotik Residen- Nepotistik- Toleran Tinggi Tinggi Ya Nepotistik dan toleran 3 Pada beberapa spesies, kompetisi pertandingan interkelompok dapat lebih penting daripada kompetisi intrakelompok. Akibatnya hubungan antaranggota kelompok menjadi lebih egaliter dan kurang nepotistik. Tipe masyarakat seperti ini disebut residen-egaliter. Sebagai contoh, misalnya guenon, monyet patas, dan langur hanuman. 4 Pada beberapa spesies, kompetisi pertandingan interkelompok dan intrakelompok sama pentingnya, akan menghasilkan masyarakat residen-nepotistik-toleran.

1.4. Pemilihan Pasangan Kawin