Citra Biner Citra Grayscale Citra Warna 16 Bit Citra Warna 24 Bit

2.2 Resolusi Citra

Resolusi citra merupakan tingkat detail suatu citra. Semakin tinggi resolusi citra maka akan semakin tinggi pula tingkat detail dari citra tersebut. Satuan dalam pengukuran resolusi citra dapat berupa ukuran fisik jumlah garis per mmjumlah garis per inchi ataupun dapat juga berupa ukuran citra menyeluruh jumlah garis per tinggi citra. [8]

2.3 Jenis Citra

Nilai suatu piksel memiliki nilai dalam rentang tertentu, dari nilai minimum sampai nilai maksimum. Jangkauan yang digunakan berbeda-beda tergantung jenis warnanya. Namun secara umum jangkauannya adalah 0-255. Citra dengan penggambaran seperti ini digolongkan ke dalam citra integer. [8]

2.3.1 Citra Biner

Citra biner adalah citra digital yang hanya memiliki dua kemungkinan nilai piksel yaitu hitam dan putih. Citra biner juga disebut sebagai citra black and white atau citra monokrom. Hanya dibutuhkan 1 bit untuk mewakili nilai setiap piksel dari citra biner. [8] Citra biner sering kali muncul sebagai hasil dari proses pengolahan seperti segmentasi, pengembangan, ataupun morfologi. Gambar 2.2 Citra Biner [1] Universitas Sumatera Utara

2.3.2 Citra Grayscale

Citra grayscale merupakan citra digital yang hanya memiliki satu nilai kanal pada setiap pikselnya, dengan kata lain nilai RED = GREEN = BLUE. Nilai tersebut digunakan untuk menunjukkan nilai intensitas. Warna yang dimiliki adalah warna dari hita, keabuan dan putih. Tingkat keabuan disini merupakan warna abu dengan berbagai tingkatan dari hitam hingga mendekati putih. Citra grayscale memiliki kedalaman warna 8 bit 256 kombinasi warna keabuan.[8] Gambar 2.3 Citra Grayscale [6]

2.3.3 Citra Warna 16 Bit

Citra warna 16 bit biasanya disebut citra highcolor dengan setiap pixelnya diwakili dengan 2 byte memory 16 bit. Warna 16 bit memiliki 65.356 warna. Dalam formasi bitnya, nilai merah dan biru mengambil tempat di 5 bit di kanan dan kiri. Komponen hijau memiliki 5 bit ditambah 1 bit ekstra. Pemilihan komponen hijau dengan deret 6 bit dikarenakan penglihatan manusia lebih sensitive terhadap warna hijau. [8] Gambar 2.4 Deret Warna 16 Bit [8] Universitas Sumatera Utara Gambar 2.5 Kedalaman Warna 16 bit High Color [9]

2.3.4 Citra Warna 24 Bit

Setiap pixel dari citra warna 24 bit diwakili dengan 24 bit sehingga total 16.777.216 variasi warna. Variasi ini sudah lebih dari cukup untuk memvisualisasikan seluruh warna yang dapat dilihat penglihatan manusia. Penglihatan manusia dipercaya hanya dapat membedakan hingga 10 juta warna saja. Setiap poin informasi pixel RGB disimpan ke dalam 1 byte data. 8 bit pertama menyimpan nilai biru, kemudian diikuti dengan nilai hijau pada 8 bit kedua dan pada 8 bit terakhir merupakan warna merah. [8] Gambar 2.6 Citra Warna 24 Bit [6] Universitas Sumatera Utara

2.4 Format File Citra