64
BAB V HASIL PENELITIAN
Bab ini peneliti akan memaparkan secara lengkap mengenai hasil penelitian mengenai gambaran keterpaparan media massa berkonten pornografi pada
usia menarche di wilayah kecamatan Pancoran Mas – Depok. Hasil penelitian yang
akan diuraikan yaitu gambaran tempat penelitian, data demografi responden, dan hasil penelitian univariat. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 12 maret - 10 April
2016 di 4 Sekolah Dasar di wilayah kecamatan Pancoran Mas kota Depok. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 106 anak yang
telah menarche dan diambil menggunakan perhitungan besar sampel di sekolah masing-masing.
A. Gambaran Tempat Penelitian
Pancoran Mas merupakan salah satu kecamatan yang berada di wilayah kota Depok. Daerah Pancoran Mas ini memiliki 62 Sekolah Dasar SD yang
terdiri dari Sekolah Swasta dan Sekolah Negeri yang tersebar di seluruh wilayah Pancoran Mas. Jumlah Sekolah Swasta yang ada di wilayah ini sebanyak 22
sekolah, sedangkan sekolah negeri sebanyak 40 sekolah. Pada penelitian ini, sekolah yang dilakukan penelitian yaitu sebanyak 4 Sekolah Dasar Negeri yaitu
SD Negeri Rangkapan Jaya Baru, SD Negeri Mampang 2, SD Negeri Parung Bingung 2 dan SD Negeri Mampang 1. Keempat sekolah ini dipilih karena
kedekatan proximity lokasi dari keempat sekolah tersebut dengan terjadinya
fenomena yang terjadi pada studi pendahuluan dan kedekatan lokasi peneliti. Berikut keterangan dari sekolah tersebut :
1. SD Negeri yang Rangkapan Jaya Baru merupakan sekolah yang bertempat di jalan Raya Komplek ARCO, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas kota
Depok dengan Kode Pos 16434. Sekolah ini berdiri diatas tanah seluas 1.650m
2
.
2. SD Negeri Mampang 2 yang berlokasi di jalan Damai Nomor 25 kelurahan Mampang, Pancoran Mas Kota Depok kode pos 16433. Sekolah ini memiliki
luas wilayah 1.500 m
2
.
3. SD Negeri Parung Bingung 2 yang bertempat di jalan H. Muhasim kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas kota Depok kode pos 16434 dengan luas
tanah sebesar 2.240 m
2
.
4. SD Negeri Mampang 1 yang berdiri diluas tanah 2.277 m
2
ini beralamat di jalan Pramuka 1 nomor 5 kelurahan Mampang, Pancoran Mas Kota Depok
kode pos 16433. B.
Gambaran Karakteristik
1. Gambaran suku bangsa
Tabel 5. 1 Distribusi Suku Bangsa Anak Sekolah Dasar di Wilayah Pancoran Mas
Kota Depok Tahun 2016 n = 106
Suku Bangsa Responden Frekuensi
Persentase
Betawi 32
30,2 Jawa
32 30,2
Sunda 33
31,1 Lainnya
9 8,5
Total 106
100
Tabel 5.1. Menunjukkan distribusi frekuensi suku bangsa responden tertinggi yaitu suku bangsa Sunda dengan jumlah 33 anak 31,1, kemudian
diikuti oleh suku Betawi dan Jawa dengan jumlah masing masing sebanyak 32 anak 30,2, sedangkan suku lainnya sebanyak 9 orang 8,5. Dari hasil
tabel ini dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden bersuku sunda dan seluruh responden mempunyai ras asli Indonesia yang merupakan ras
Asia. 2. Gambaran Usia
Tabel 5. 2 Distribusi Usia Anak Sekolah Dasar di Wilayah Pancoran Mas Kota
Depok Tahun 2016 n=106
Usia Responden Frekuensi
Persentase
10 tahun 6
5,6 11 tahun
23 21,7
12 tahun 71
67,0 13 tahun
6 5,7
Total 106
100
Tabel 5.2. menunjukkan bahwa mayoritas usia yang menjadi responden penelitian ini yaitu berusia 12 tahun dengan jumlah 71 anak
67,0. Diurutan kedua yaitu responden yang berusia 11 tahun sebanyak 23 anak 21,7. Sehingga dapat dikatakan bahwa yang menjadi responden pada
penelitian ini paling banyak berusia 12 tahun. 3. Gambaran kelas
Tabel 5. 3 Distribusi Kelas Anak Sekolah Dasar di Wilayah Pancoran Mas Kota
Depok Tahun 2016 n=106
Kelas Responden Frekuensi
Persentase
Kelas 4 6
5,7 Kelas 5
13 12,3
Kelas 6 87
82,1
Total 106
100
Tabel 5.3. memperlihatkan bahwa kelas 6 merupakan kelas yang paling banyak dijadikan sebagai responden dengan jumlah 87 anak 82,1.
Diurutan kedua ditempati oleh kelas 5 dengan jumlah 13 anak 12,3 sedangkan yang terakhir yaitu kelas 4 dengan jumlah 6 anak 5,7.
4. Gambaran asal sekolah
Tabel 5. 4 Distribusi Asal Sekolah di Wilayah Pancoran Mas Kota Depok Tahun
2016 n=106
Asal Sekolah Responden Frekuensi
Persentase
SD Negeri Rangkapan Jaya 32
30,2 SD Negeri Parung Bingung 2
11 10,4
SD Negeri Mampang 1 47
44,3 SD Negeri Mampang 2
16 15,1
Total 106
100
Tabel 5.4.
menjelaskan mengenai
persebaran responden
berdasarkan asal sekolah. Responden paling banyak berasal dari Sekolah Dasar Negeri Mampang 1 yaitu sebanyak 47 anak 44,3. Pada urutan
kedua, ditempati oleh Sekolah Dasar Negeri Rangkapan Jaya Baru yaitu sebanyak 32 anak 30,2 sedangkan di urutan ketiga yaitu berasal dari
Sekolah Dasar Negeri Mampang 2 dengan jumlah responden sebanyak 16 anak 15,1. Pada urutan terakhir di tempati oleh Sekolah Dasar Negeri
Parung Bingung 2 yaitu sebanyak 11 anak 10,4.
5. Gambaran nilai Indeks Massa Tubuh IMT
Tabel 5. 5 Distribusi Indeks Massa Tubuh IMT di Wilayah Pancoran Mas Kota
Depok Tahun 2016 n=106
Indeks Massa Tubuh IMT Responden
Frekuensi Persentase
Normal 48
45,3 Gemuk
41 38,7
Obesitas 17
16,0
Total 106
100
Tabel distribusi 5.5. membuktikan bahwa anak yang sudah mengalami menarche paling banyak memiliki nilai IMT normal yaitu
sebanyak 48 anak 45,3. Untuk anak yang memiliki nilai IMT gemuk sebanyak 41 anak 38,7 dan anak dengan nilai IMT obesitas sebanyak 17
anak 16. Tetapi, pada penelitian ini tidak ada anak yang sudah menarche memiliki IMT kurus dan sangat kurus. Dari tabel 5.5. ini dapat disimpulkan
bahwa anak yang telah mengalami menarche lebih banyak memiliki nilai IMT yang normal.
C. Hasil Analisis Univariat