Subyek, Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

2. Studi pendahuluan 3. Merumuskan masalah 4. Merumuskan anggapan dasar 5. Memilih pendekatan 6. a menentukan variabel dan b sumber data 7. Menentukan dan menyusun instrumen 8. Mengumpulkan data 9. Analisis data 10. Menarik kesimpulan 11. Menulis laporan.

3.3 Subyek, Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SDN Secang 2 dan SDN Secang 3 dimana subjek penelitian ini adalah siswa kelas V yang terdiri dari 45 siswa laki-laki dan 42 siswa perempuan. Guru hanya sebatas pemberi informasi mengenai siswa dan dokumentasi hasil belajar siswa. Waktu pelaksanaan penelitian yaitu hari Senin- Selasa, 18-19 April 2016.

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian

3.4.1 Populasi Sugiyono 2014: 61 menyatakan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas V di SD gugus Terampil Kecamatan Secang Kabupaten Magelang dimana populasinya sebanyak 197 siswa. Tabel 1. Populasi Siswa Kelas V di SD Gugus Terampil No. Nama SD Jumlah siswa laki-laki Jumlah siswa perempuan Jumlah Total 1. SD Negeri Secang 1 14 12 26 2. SD Negeri Secang 2 23 29 52 3. SD Negeri Secang 3 22 13 35 4. SD Negeri Krincing 19 29 48 5. SD Negeri Ngabean 17 19 36 Jumlah 95 102 197 3.4.2 Sampel Sampel dalam penelitian adalah suatu bagian dari populasi. Hal ini senada dengan yang diungkapkan oleh Arikunto 2919:18, : “Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti”. Dinamakan penelitian sampel apabila kita bermaksud untuk menggeneralisasikan hasil penelitian sampel. Pengambilan sampel harus dilakukan sedemikian rupa sehingga diperoleh sampel contoh yang benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh, atau dapat menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya. Dengan istilah lain, sampel harus representatif. Musfiqon 2012:91 menyatakan jika jumlah populasi melebihi 100 orang maka boleh dilakukan pengambilan sampel. Pengambilan sampel disesuaikan dengan besarnya populasi, yaitu berkisar antara 20-30 dari total populasi. Namun, untuk menghindari kecatatan instrumen, peneliti mengambil sampel 40 dari jumlah sampel minimum yang dikemukakan oleh Musfiqon yaitu sebesar 30. Berdasarkan hal tersebut, jumlah sampel yang peneliti digunakan adalah 80 siswa. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Cluster Sampling. Sugiyono 2010:121 mengemukakan bahwa cluster sampling adalah teknik sampling daerah yang digunakan untuk menentukan sampel apabila objek atau sumber data yang akan diteliti sangat luas. Dengan teknik ini, peneliti menetapkan sampel yang akan digunakan yaitu siswa SD Negeri Secang 2 dan siswa SD Negeri Secang 3.

3.5 Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD GUGUS DEWI SARTIKA DAN GUGUS HASANUDIN KOTA TEGAL

37 176 262

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI GUGUS Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Gugus Kihajar Dewantara Dabin I Karangpandan Karanganyar Tahun 2

0 2 14

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DI GUGUS Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Di Gugus Kihajar Dewantara Dabin I Karangpandan Karanganyar Tahun

0 0 19

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS V SD SE-GUGUS DEWI SARTIKA SALAMAN MAGELANG.

0 0 188

PENGARUH INTENSITAS MEMBACA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD SE-GUGUS II KECAMATAN PENGASIH KABUPATEN KULON PROGO TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

1 2 133

HUBUNGAN PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS V SD NEGERI SE-GUGUS SETYA SECANG KABUPATEN MAGELANG.

6 12 187

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR GULING KE DEPAN SISWA KELAS IV SD NEGERI EX GUGUS KREATIF KECAMATAN SECANG KABUPATEN MAGELANG.

0 0 83

PENGARUH PENGUATAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI SE GUGUS WIROPATI KECAMATAN GRABAG KABUPATEN MAGELANG.

0 0 206

PENGARUH PENERAPAN MIND MAP TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF ILMU PENGETAHUAN ALAM PADA SISWA KELAS IV SD GUGUS HASANUDDIN KECAMATAN MERTOYUDAN KABUPATEN MAGELANG.

4 9 233

HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN PENGHARGAAN TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS V DI SD GUGUS AHMAD YANI KECAMATAN MEJOBO KABUPATEN KUDUS -

0 1 89