digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
81
e. Action  through  experimentation:  warga  belajar  melaksanakan  kegiatan
praktik berdasarkan pengetahuan yang mereka peroleh.
77
6. Manfaat Metode
Experiential Learning
Menurut  Kolb  ada  beberapa  manfaat  metode  pembelajaran  berbasis
pengalaman  experiential  learning  dalam  membangun  dan  meningkatkan kerjasama kelompok sebagai berikut:
a. Menumbuhkan rasa saling membutuhkan antara sesama anggota kelompok
b. Membantu memecahkan masalah dan berani mengambil keputusan.
c. Menumbuhkan bakat yang tersembunyi
d. Mampu menumbuhkan rasa empati antar sesama anggota kelompok.
e. Menumbuhkan rasa percaya diri
f. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan dapat memecahkan masalah
g. Menumbuhkan rasa percaya antar sesama anggota kelompok
h. Menumbuhkan semangat kerja sama dan kemampuan untuk berkompromi
i. Menumbuhkan rasa tangung jawab
j. Menumbuhkan kemauan untuk memberi dan menerima bantuan
k. Mengembangkan ketangkasan, kemampuan fisik dan koordinasi.
78
Tantangan  yang  terkait  dengan  penerapan  metode  pembelajara  berbasis pengalaman  experiential  learning  terkadang  tidak  mengenal  kompromi.  Untuk
siswa,  pengalaman  yang  akan  diterima  kadang  membuat  siswa  merasa  tegang, akan tetapi begitu mereka mulai mempercayai dan berani untuk mencoba, mereka
77
Sumarno,  dkk,  Pengembangan  Model  Pendidikan  Life  Skill  4-H  Head,  Hand,  Heart,  and Health  Berbasis  Kewirausahaan  Melalui  Experiential  Learning  Guna  Mengurangi  Kemiskinan
Yogyakarta: Laporan Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi, 2013, 40.
78
David A. Kolb, Experiential Learning Experience ....., 62.
digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id  digilib.uinsby.ac.id
82
akan  berhasil  secara  fisik  dan  emosional  dan  mengetahui  bahwa  sesuatu  yang tampaknya tidak mungkin untuk dilakukan, sebenarnya dapat dilakukan.
D. Pendidikan Islam
1. Definisi Pendidikan Islam
Secara etimologis, pendidikan dalam Islam dikenal dengan beberapa istilah, diantaranya
“al-tarbiyah,  al-ta’lim,  al-ta’dib,  dan  al-riyadlah”  empat  istilah dimaksud  tentu  memiliki  makna  yang  berbeda,  walaupun  disisi  lain  memiliki
unsur kesamaan karena perbedaan teks dan konteks kalimatnya.
79
Al-tarbiyah  memiliki  arti  mengasuh,  mengembangkan,  memelihara, membesarkan,  memproduksi  dan  menjinakkan  yang  mencakup  aspek  jasmani-
rohani. al-tarbiyah  identik  dengan  pendidikan  pada  fase  bayi  dan  anak-anak.
Sebaliknya  meniliki  surat  ali-imron,  pengertian al-tarbiyah sebagai padanan dari
kata rabbaniyyin dan  ribbiyun adalah proses transformasi ilmu pengetahuan dan
sikap kepada anak didik, yang mempunyai semangat tinggi dalam memahami dan menyadari  kehidupannya  sehingga  terwujud  ketaqwaan,  budi  pekerti  dan  pribadi
yang luhur.
80
Sementara al-
ta’lim  merupakan  pembentukan  pengetahuan,  pemahaman, tanggung  jawab  dan  pemahaman  amanah.
Al- ta’lim  identik  dengan  pendidikan
pada fase bayi, anak-anak, remaja dan dewasa. Al-
ta’lim juga berarti pembersihan diri  manusia  dari  segala  kotoran  dan  menjadikan  diri  manusia  berada  dalam
79
Muhaimin,  Abdul  Mujib,  Pemikiran  Pendidikan  Islam,  Kajian  Filosofis  dan  Kerangka  Dasar Operasionalnya Bandung: Trigenda Karya, 1993, 127.
80
Nor Cholis Madjid, Islam Doktrin dan Peradaban Jakarta: Temprint, 1992, 45.