Metode Penelitian Sistematika Penulisan

d. Pengertian Kepolisian

Istilah polisi berasal dari bahasa Belanda politie yang mengambil dari bahasa Latin politia berasal dari kata Yunani politeia yang berarti warga kota atau pemerintahan kota. Kata ini pertama kali digunakan untuk menyebut “orang yang menjadi warga Negara dari kota Athena”, kemudian pengertian itu berkembang menjadi “kota” dan dipakai untuk menyebut “semua usaha kota”. Oleh karena pada zaman itu kota merupakan Negara yang berdiri sendiri, Yang disebut juga Polis, maka pilittea atau Polis diartikan sebagai semua usaha dan kegiatan Negara, juga termasuk kegiatan keagamaan. 14 Dalam penulisan skripsi ini, dipergunakan metode penelitian hukum normatif atau biasa yang disebut dengan studi kepustakaan. Metode penelitian hukum Polisi adalah suatu pranata umum sipil yang mengatur tata tertib orde dan hukum. Namun kadangkala pranata ini bersifat militaristis, seperti di Indonesia sebelum Polri dilepas dari ABRI. Polisi dalam lingkungan pengadilan bertugas sebagai penyidik. Dalam tugasnya dia mencari barang bukti, keterangan- keterangan dari berbagai sumber, baik keterangan saksi-saksi maupun keterangan saksi ahli.

F. Metode Penelitian

Untuk mengumpulkan bahan-bahan di dalam penyusunan skripsi ini dipergunakan suatu cara atau metode yaitu : a. Jenis Penelitian 14 http:id.wikipedia.orgwikiPolisi Universitas Sumatera Utara normatif tersebut mengacu pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan dan putusan-putusan pengadilan serta norma- norma hukum yang ada dalam masyarakat. Metode penelitian hukum normatif biasanya banyak dilakukan terhadap data sekunder yang didapati dengan menggunakan penelitian deskriptif dan penelitian kasus. b. Data dan Sumber data Sebagaimana pada umumnya, penelitian normatif dilakukan dengan penelitian pustaka, yaitu penelitian yang dengan mempelajari bahan-bahan pustaka atau data sekunder. Data sekunder dipelajari dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tertier. a. Bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan b. Bahan hukum sekunder berupa buku-buku, artikel, koran dan majalah c. Bahan hukum tertier, seperti kamus yang relevan dengan skripsi ini. c. Metode Pengumpulan Data Data sekunder diperoleh melalui penelitian kepustakaan libary research, yakni dengan melakukan penelitian menggunakan data dari berbagai sumber bacaan seperti peraturan perundang-undangan, buku-buku, jurnal, artikel, dan internet yang dinilai relevan dengan permasalahan yang akan dibahas oleh penulis dalam skripsi ini. d. Analisis Data Data-data yang diperoleh dari sumber-sumber tersebut diatas dianalisis secara kualitatif dan disajikan secara deskriptif. Analisa kualitatif ini ditujukan untuk mengungkapkan secara mendalam tentang pandangan dan konsep yang diperlukan dalam penulisan dan akan diurai secara komprehensif untuk menjawab berbagai permasalahan yang telah dirumuskan di dalam skripsi ini. Universitas Sumatera Utara

G. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi hukum ini terdiri dari 4 empat bab, dan masing-masing bab terdiri dari sub-sub bab. Adapun susunannya yaitu :

BAB I. Berisikan pendahuluan yang didalamnya memaparkan mengenai

latar belakang penulisan skripsi, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan skripsi, keaslian penulisan, tinjauan pustaka yang mengemukakan berbagai defenisi, rumusan dan pengertian dari istilah yang terdapat dalam judul untuk memberi batasan dalam pemahaman mengenai istilah-istilah tersebut, metode penulisan dan terakhir diuraikan di dalam sistematika penulisan skripsi. BAB II. Kaitan Antara Tindak Pidana Pencucian Uang dengan Tindak Pidana Perjudian Online. Dalam bab ini Penulis akan memberikan uraian secara garis besar dituangkan ke dalam 3 tiga sub bab, yaitu : Pengaturan Tindak Pidana Pencucian Uang dalam Undang- Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang di Indonesia, Pengaturan Tindak Pidana Perjudian Online menurut Undang- Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dan Kaitan antara Tindak Pidana Pencucian Uang dengan Tindak Pidana Perjudian Online. Universitas Sumatera Utara