36
D. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan deskripsi teori, kerangka berpikir dan asumsi yang dikemukakan diatas, maka dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut:
1. Etos kerja memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Kesiapan Kerja siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Konstruksi Kayu di
SMK N 2 Pengasih. 2. Prestasi belajar siswa bidang kejuruan memberikan pengaruh yang positif
dan signifikan terhadap Kesiapan Kerja siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Konstruksi Kayu di SMK N 2 Pengasih.
3. Etos kerja dan prestasi belajar siswa bidang kejuruan secara bersama-sama memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Kesiapan Kerja
siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Konstruksi Kayu di SMK N 2 Pengasih.
37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Ditinjau dari sifat variabel, penelitian ini termasuk jenis penelitian expost facto, yaitu penelitian yang dilakukan untuk meneliti suatu peristiwa yang
sudah terjadi dan kemudian merunut ke belakang untuk mengetahui faktor- faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut. Penelitian ini merupakan
penelitian dimana variabel-variabel bebas telah terjadi ketika peneliti mulai mengamati variabel terikat Suharsimi Arikunto, 2010:17.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. “Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode
penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu,teknik pengambilan sampel pada
umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik dengan tujuan
untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan” Sugiyono, 2006:14.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK N 2 Pengasih yang beralamat di Jl. KRT. Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Juni 2016 pada siswa kelas XII program keahlian Teknik Konstruksi Kayu di SMK N 2 Pengasih.
C. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Populasi merupakan keseluruhan obyek penelitian. “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas