Pemanenan Tanaman Hijauan Pakan Ternak 49.20 3 7.90 34.50 51.00

96

e. Pemanenan Tanaman Hijauan Pakan Ternak

Pemotongan atau pemanenan merupakan kegiatan pengambilan bagian- bagian tanaman yang berada di atas permukaan tanah baik yang dilakukan oleh manusia ataupun oleh renggutan ternak. Dapat dikatakan bahwa Pemotongan dapat dilakukan dengan 2 cara : tergantung dari cara penyajiannya, yaitu pemotongan dengan alat atau dengan renggutan ternak yang digembalakan. Pemotongan atau pemanenan akan mempengaruhi pertumbuhan kembali hijauan pakan ternak yang bersangkutan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemotongan pemanenan adalah sebagai berikut : 1 Waktu PemotonganPemanenan Waktu panen atau pemotongan yang terbaik untuk tanaman hijauan pakan ternak yang berupa rumput adalah pada saat fase pertumbuhan vegetatif menjelang generatif menjelang berbunga. Karena pada saat fase pertumbuhan ini kandungan serat kasarnya tidak terlalu tinggi, dan kandungan proteinnya cukup tingg. Pemotongan yang terlalu tua akan mengakibatkan kandungan serat kasar semakin tinggi, kandungan protein semakin dan TDN berkurang. Contoh hubungan antara waktu panen dan kandungan nutrisi tertera pada tabel 2. 2 Frekwensi Pemotongan Untuk menyeragamkan pertumbuhan dan merangsang jumlah anakan yang lebih banyak, sebaiknya pemotongan pertama dilakukan pada saat tanaman berumur 2 – 3 bulan sejak tanam menjelang berbunga. Pada saat itu setiap satu rumpun telah berkembang menjadi 13-24 batang dengan diameter rumpun 25 – 40 cm. Untuk pemotongan selanjutnya dapat dilakukan setiap 40 hari sekali dimusin hujan dan 60 hari dimusim kemarau. 97 Tabel 3. Kandungan Nutrisi Rumput Panicum maximum Berdasarkan Umur Panen. No Bahan BK PK SK TDN 1 Panicum maximum 15-28 hari 20.40 21.50 29.70 50.90 2 Panicum maximum 54-56 hari 23.80 8.70

33.80 49.20 3

Panicum maximum 57-70 hari

27.20 7.90 34.50 51.00

4 Panicum maximum masak segar

40.00 4.90 40.30 45.30