MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE JIGSAW DI KELAS V SD NEGERI 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA T.A 2015/2016.

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN MENGGUNAKAN
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE JIGSAW
DI KELAS V SD NEGERI 105325 DALU X A
TANJUNG MORAWA T.A 2015 / 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Disusun Oleh :

SITI AMINAH HS SIREGAR
NIM : 1123311073

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016


RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

Nama
Tempat/ Tanggal lahir
Jenis Kelamin
Kewarganegaraan
Status
Agama

No HP
Nama Ayah
Nama Ibu
Pekerjaan Orang Tua
1. Ayah
2. Ibu
k. Alamat Orang Tua
l. Anak ke
2. Riwayat Pendidikan

: Siti Aminah HS Siregar
: Medan / 21 Desember 1994
: Perempuan
: Indonesia
: Belum Menikah
: Islam
: 0813 6012 7002
: Hairun Saleh Siregar, S.E
: Nur Hasanah Harahap, S.Pd
:

:
:
:

PNS
PNS
Medan Denai
1 dari 4 bersaudara

a. Sekolah Dasar
: SD Islam An-Nizam Medan
b. Sekolah Menengah Pertama : SMP Negeri 6 Medan
c. Sekolah Menengah Atas
: SMA Negeri 10 Medan
Pendidikan Formal
No

Asal Sekolah

Tempat


Tamat

1

SD Islam An-Nizam Medan

Medan

2006

2

SMP Negeri 6 Medan

Medan

2009

3


SMA Negeri 10 Medan

Medan

2012

4

S-1 FIP UNIMED

Medan

2016

ABSTRAK
SITI AMINAH HS SIREGAR, 1123311073, Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dengan Menggunakan
Model Pembelajaran Cooperative Jigsaw di Kelas V SD Negeri 105325 Dalu
X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016, Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri Medan, 2016.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada
mata pelajaran IPS Materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Penelitian ini
bertujuan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative
Jigsaw di Kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan jumlah subjek
penelitian sebanyak 30 orang siswa dengan jumlah 17 siswa laki-laki dan 13 siswa
perempuan yang berasal dari siswa kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A.
penelitian ini terdiri dari 2 siklus dan 4 tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan,
tindakan, observasi dan refleksi. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan
adalah tes dan observasi.
Berdasarkan analisis data, ternyata pada saat dilakukan pretest dari 30
orang siswa diperoleh tingkat ketuntasan sebanyak 8 orang siswa (26,67%)
mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 22 siswa mendapat nilai tidak tuntas
(73,33%) dengan nilai rata-rata 56,83. Pada siklus I terdapat sebanyak 14 orang
siswa (46,67%) mendapat nilai tuntas dan sebanyak 16 orang siswa (53,33%)
mendapat nilai tidak tuntasdengan rata-rata nilai 68,50. Sedangkan pada siklus II
diperoleh sebanyak 28 orang siswa (93,33%) mendapat nilai tuntas dan sebanyak
2 orang siswa (6,67%) mendapat nilai tidak tuntas dengan rata-rata nilai 84,67.

Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model
pembelajaran Cooperative Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
mata pelajaran IPS materi pokok persiapan kemerdekaan Indonesia di kelas V SD
Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa tahun ajaran 2015/2016.

i

KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa peneliti sampaikan kepada Allah SWT atas Rahmat
dan Karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul
“Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Jigsaw di Kelas V SD
Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015 / 2016.” Skripsi ini
merupakan sebahagian dari persyaratan dalam menyelesaikan studi S1 (Strata 1)
pada Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
Skripsi ini dalam penulisannya banyak menemui hambatan dan rintangan
namun dengan segala upaya maksimal yang dilakukan peneliti serta bantuan dari
berbagai pihak, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan tepat waktu. Atas bantuan
yang diberikan, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Rektor Universitas Negeri Medan Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd.
2. Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, Bapak Dr.
Nasrun, MS.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik.
4. Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Umum dan
Keuangan.
5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang
Kemahasiswaan.
6. Ketua Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd.

ii

7. Sekretaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan
Ibu Dr. Naeklan Simbolon M.Pd.
8. Ibu Dra. Rosliana Sitompul, M.Pd Kons selaku dosen pembimbing skripsi
yang telah meluangkan waktu dalam mengarahkan, memotivasi serta
memberikan nasehat yang baik kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini.
9. Bapak Drs. Robenhart Tamba, M.Pd, Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd dan
Bapak Drs. Wildansyah Lubis, M.Pd selaku dosen penguji yang telah banyak

memberikan saran dan masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.
10. Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang telah membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan
11. Kepala Sekolah dan Dewan Guru SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa,
yang memberikan kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian dan
pengambilan data di sekolah tersebut.
12. Yang sangat istimewa Ayahanda Tercinta Hairun Saleh Siregar, S.E dan
Ibunda Tercinta Nur Hasanah Harahap S.Pd yang senantiasa mendoakan, dan
memberikan motivasi serta kasih sayang kepada peneliti untuk keberhasilan
peneliti dalam menempuh pendidikan ini dan selalu memberikan semangat
kepada peneliti untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini.
13. Adik-adikku Tersayang Rizky Fahriza HS Siregar, Dina Maimunah HS
Siregar, Elsa Mardiah HS Siregar yang selalu memberikan semangat dan
dukungan sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

iii

14. Sahabat-Sahabatku (The Bataks) Indarti Novalina Tampubolon, Nia Arwi
Nasution, Sri Rahmadani Hutagalung, Sri Asmita, Siti Aisyah, Desi Seprina
Yanti dan Yulika Safrina yang selalu memberikan dukungan dan semangat

kepada Peneliti.
15. Teman-teman B Ekstensi PGSD 2012 FIP UNIMED yang sangat membantu
dalam memberikan motivasi bagi peneliti sehingga dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini.
16. Teman-teman terbaik Lelitha Novmony Comeria Purba, Martha Meyliana dan
lainnya yang tidak bisa peneliti sebut satu persatu, yang selalu memberikan
semangat dan motivasi kepada peneliti sehingga peneliti dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini.
17. Kepada Abangda Abdi Hakiki Sihotang, S.Pd terima kasih buat semangat,
saran dan motivasinya sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan
skripsi ini.
18. Teman-teman satu PPL yang sangat membantu dalam memberikan motivasi
bagi peneliti sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan kasih sayang Nya kepada
kita semua, Amin.
Medan , 31 Maret 2016
Peneliti,

Siti Aminah HS Siregar
NIM: 1123311073


iv

DAFTAR ISI
ABSTRAK ...................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... v
DAFTAR TABEL .......................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... ix
DAFTAR DIAGRAM .................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xi
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah ................................................................. 1
1.2. Identifikasi Masalah ...................................................................... 5
1.3.Batasan Masalah ............................................................................. 5
1.4.Rumusan Masalah ......................................................................... 5
1.5.Tujuan Penelitian ........................................................................... 6
1.6.Manfaat Penelitian ......................................................................... 6
BAB II KAJIAN TEORITIS
2.1 Kerangka Teoritis .......................................................................... 8
2.1.1. Pengertian Belajar ............................................................. 8
2.1.2. Pengertian Hasil Belajar .................................................... 9
2.1.3. Faktor – Faktor yang Memperngaruhi Hasil Belajar ......... 9
2.2 Pengertian Model Pembelajaran .................................................... 10
2.2.1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif ............................... 11
2.2.2. Ciri-ciri Pembelajaran Kooperatif ................................... 12
2.2.3. Pengertian Cooperative Jigsaw ....................................... 14
2.2.4. Langkah-langkah Cooperative Jigsaw ............................. 15
2.2.5. Kelebihan dan kekurangan Cooperative Jigsaw .............. 15

v

2.3. Hakikat Pembelajaran IPS ............................................................. 17
2.3.1. Pengertian IPS................................................................... 17
2.3.2 Tujuan Pelajaran IPS di SD ............................................... 17
2.3.3 Materi Pelajaran ………………………………………. ...18
2.4. Kerangka Konseptual ................................................................... 22
2.5. Hipotesis Tindakan ....................................................................... 24

BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian ............................................................................. 25
3.2. Lokasi dan Waktu penelitian ........................................................ 25
3.3. Subjek dan Objek Penelitian ........................................................ 25
3.4. Devenisi Operasional Variabel ..................................................... 26
3.5. Desain Penelitian ........................................................................... 26
3.6. Prosedur Penelitian ........................................................................ 27
3.7. Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 31
3.8. Teknik Analisis Data .................................................................... 32
3.9 Tingkat Keberhasilan Penelitian ................................................... 34
3.10 Jadwal Penelitian .......................................................................... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ........................................................... 37
4.2 Hasil Penelitian ............................................................................. 41
4.2.1 Pelaksanaan dan Hasil Siklus I .......................................... 41
4.2.2 Pelaksanaan dan Hasil Siklus II ........................................ 53
4.3 Pembahasan dan Hasil Penelitian ................................................... 66

vi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan..................................................................................... 70
5.2 Saran ............................................................................................... 72

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 73
LAMPIRAN ................................................................................................... 74

vii

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa Dalam %................... 34
Tabel 3.2 Jadwal Penelitian.............................................................................. 36
Tabel 4.1 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Pre test ....................................... 39
Tabel 4.2 Rekapitulasi Ketuntasan Nilai Pre test ............................................. 40
Tabel 4.3 Peningkatan Hasil Belajar Pretest dan Siklus I ................................ 45
Tabel 4.4 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I ..................................................... 46
Tabel 4.5 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I .................................... 48
Tabel 4.6 Hasil Observasi Siswa Siklus I ........................................................ 51
Tabel 4.7 Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dan Siklus II ............................. 59
Tabel 4.8 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus II .................................................... 60
Tabel 4.9 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ................................... 62
Tabel 4.10 Hasil Observasi Siswa Siklus II ..................................................... 64
Tabel 4.11 Peningkatan Hasil Belajar .............................................................. 67

viii

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Konsep ............................................................. 22
Gambar 3.1 Desain Penelitian Arikunto .......................................................... 26
Gambar 4.1 Lokasi Penelitian .......................................................................... 37
Gambar 4.2 Siswa mengerjakan pretest ........................................................... 38
Gambar 4.3 Peneliti membagi siswa menjadi beberapa kelompok.................. 43
Gambar 4.4 Setiap kelompok ahli menjelaskan sub materinya ....................... 44
Gambar 4.5 Peneliti melakukan apersepsi ....................................................... 55
Gambar 4.6 Peneliti menjelaskan materi pelajaran .......................................... 56
Gambar 4.7 Kelompok ahli berdiskusi mengenai sub materinya .................... 57
Gambar 4.8 Setiap kelompok ahli menjelaskan sub materinya ....................... 58

ix

DAFTAR DIAGRAM
Diagram 4.1 Pretest .......................................................................................... 41
Diagram 4.2 Siklus I ........................................................................................ 47
Diagram 4.3 Siklus II ....................................................................................... 61
Diagram 4.4 Peningkatan Hasil Belajar ........................................................... 68
Diagram 4.5 Nilai Rata- Rata Keseluruhan...................................................... 69

x

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 RPP Siklus I Pertemuan 1 .......................................................... 74
Lampiran 2 RPP Siklus I Pertemuan 2 ......................................................... 81
Lampiran 3 RPP Siklus II Pertemuan 1 ....................................................... 88
Lampiran 4

RPP Siklus II Pertemuan 2 ...................................................... 95

Lampiran 5

Soal Pretest .............................................................................. 102

Lampiran 6

Kunci Jawaban Pretest ............................................................. 106

Lampiran 7

Soal Post Test Siklus I ............................................................. 107

Lampiran 8

Kunci Jawaban Post Test Siklus I ............................................ 111

Lampiran 9

Soal Post Test Siklus II ............................................................ 112

Lampiran 10 Kunci Jawaban Post Test Siklus II ......................................... 116
Lampiran 11 Lembar Observasi Guru Siklus I ............................................ 117
Lampiran 12 Lembar Observasi Guru Siklus II ........................................... 119
Lampiran 13 Lembar Observasi Siswa Siklus I ........................................... 121
Lampiran 14 Lembar Observasi Siswa Siklus II .......................................... 123
Lampiran 15 Subjek Penelitian .................................................................... 125
Lampiran 16 Rekapitulasi Nilai Siswa pada Pretest .................................... 126
Lampiran 17 Rekapitulasi Nilai Siswa pada Siklus I ................................... 127
Lampiran 18 Rekapitulasi Nilai Siswa pada Siklus II.................................. 128

xi

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Ilmu pengetahuan sosial adalah salah satu cabang ilmu yang sangat
penting yang diajarkan mulai dari jenjang SD sampai dengan Perguruan Tinggi.
Sampai saat ini ilmu pengetahuan sosial dijadikan sebagai salah satu mata
pelajaran yang selalu masuk dalam daftar mata pelajaran yang diujikan secara
nasional mulai dari tingkat SD hingga SMA. Selain itu, ilmu pengetahuan sosial
juga diperlukan untuk dapat bersosialisasi dalam kehidupan bermasyarakat.
Alasan pentingnya ilmu pengetahuan sosial untuk dipelajari bagi siswa
karena ilmu pengetahuan sosial berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam
kehidupan terutama dalam bersosialisasi baik dalam lingkungan keluarga maupun
masyarakat. Selain itu juga ilmu pengetahuan sosial juga dapat meningkatkan
kemampuan berinteraksi. Selain itu, pembelajaran ilmu pengetahuan sosial di
anggap sebagai pembelajaran yang sangat membosankan bagi siswa, sehingga
siswa merasa malas dan mengantuk dalam mengikuti pembelajaran ilmu
pengetahuan sosial.
Akan tetapi, pembelajaran ilmu pengetahuan sosial

yang sebenarnya

tidaklah seperti pemikiran kebanyakan siswa tetapi di dalam pembelajaran ilmu
pengetahuan sosial diharuskan untuk memahami pembelajaran tersebut agar
nantinya bias mereka terapkan di kehidupan sehari-hari. Pembelajaran ilmu
pengetahuan sosial juga dapat dimudahkan jika tekhnik mengajar gurunya benar.
Jika tekhnik mengajar gurunya tidak menggunakan metode atau pendekatan selain

2

metode ceramah saja maka siswa juga tidak akan bisa mengerti pembelajaran ilmu
pengetahuan sosial yang telah diajarkan oleh guru tersebut.
Meskipun pembelajaran ilmu pengetahuan sosial merupakan ilmu yang
sangat penting dalam kehidupan masyarakat umum, akan tetapi sering sekali ilmu
ini dipahami dengan cara yang salah. Pembelajaran ilmu pengetahuan sosial lebih
sering membahas teori dari buku dan hanya dengan metode ceramah saja.
Akibatnya, pembelajaran ilmu pengetahuan sosial menjadi hal yang rumit
sehingga dianggap sebagai pembelajaran yang paling membosankan. Hal itulah
yang memunculkan banyak anggapan negatif dari siswa tentang ilmu pengetahuan
sosial.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas V SD Negeri 105325
Dalu X A Tanjung Morawa Tahun Ajaran 2015/2016 mengatakan bahwa bentuk
pembelajaran yang dilakukan guru masih menggunakan metode ceramah sehingga
pembelajaran yang berlangsung cenderung monoton, siswa hanya mendengarkan
apa yang dijelaskan oleh guru dan meringkas pelajaran yang ada pada buku
pegangan siswa, akibatnya siswa terlihat bosan dan tidak termotivasi sehingga
hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS rendah. Respon terhadap pembelajaran
ilmu pengetahuan sosial yang demikian itu tentu saja akan menimbulkan kesulitan
bagi anak-anak usia Sekolah Dasar yang mempelajari ilmu pengetahuan sosial
secara umum.
Dari hasil pembelajaran yang diterapkan oleh guru kelas V SD Negeri
105325 Dalu X A Tanjung Morawa mengemukakan bahwa nilai siswa rata-rata
hanya mencapai (60,00) nilai ini jelas sekali masih jauh dari yang diharapkan

3

yaitu (70). Dari hasil wawancara peneliti dengan guru kelas V SD Negeri 103525
Dalu X A Tanjung Morawa menurut hasil ulangan, untuk pelajaran IPS terdapat
sebanyak 12 siswa (40,00%) memperoleh nilai tuntas sedangkan sisanya 18 siswa
(60,00%) belum memperoleh nilai tuntas. Dari hasil wawancara peneliti di atas
maka jelaslah bahwa hasil belajar IPS di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A
Tanjung Morawa tergolong rendah.
Berdasarkan data tersebut, maka dapat dikatakan bahwa hasil belajar IPS
siswa di kelas V tergolong rendah. Permasalahan yang muncul menurut observasi
yang dilakukan oleh peneliti di sekolah SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung
Morawa diperoleh bahwa kurangnya antusias siswa dalam mengikuti pelajaran
ilmu pengetahuan sosial,

yang dimana guru kurang memberikan inovasi

pembelajaran kepada siswa karena guru hanya menggunakan metode ceramah saja
pada pembelajaran ilmu pengetahuan sosial sehingga antusias siswa dalam
mengikuti pelajaran IPS menjadi semakin rendah dan siswa kurang aktif dalam
pembelajaran. Kurangnya inovasi pembelajaran yang diberikan guru kepada siswa
untuk belajar ilmu pengetahuan sosial antara lain dapat dilihat pada saat kegiatan
belajar mengajar ( KBM ).
Pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung hampir setengah dari
keseluruhan siswa menguap karena mengantuk, akibatnya hasil belajar siswa pada
mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial rendah. Salah satu kelemahannya ialah
tidak adanya metode yang diterapkan selain metode ceramah saja. Untuk
membantu dan memudahkan saya dalam proses pembelajaran tersebut diperlukan
suatu model pembelajaran yang menyenangkan serta dapat membuat siswa

4

merasa tidak bosan. Model pembelajaran tersebut dinamakan model pembelajaran
Cooperative jigsaw.
Cooperative Jigsaw merupakan konsep belajar yang dilakukan dengan
cara berkelompok, akan tetapi tidak sama dengan sekedar belajar dalam
kelompok. Ada unsur dasar pembelajaran kooperatif yang membedakan dengan
pembelajaran kelompok yang dilakukan asal-asalan. Pelaksanaan prinsip dasar
pokok system pembelajaran kooperatif dengan benar akan memungkinkan guru
mengelola kelas dengan lebih efektif. Dalam pembelajaran kooperatif proses
pembelajaran tidak harus belajar dari guru kepada siswa tetapi siswa dapat saling
membelajarkan sesama siswa lainnya. Dengan model ini diharapkan hasil
pembelajaran lebih bermakna bagi siswa karena model pembelajaran kooperatif
jigsaw adalah suatu model pembelajaran kooperatif dengan cara kerja kelompok
dalam bentuk kelompok kecil yang didesain untuk meningkatkan rasa tanggung
jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain.
Atas dasar inilah peneliti ingin mengetahui apakah pembelajaran model
cooperative jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran
ilmu pengetahuan sosial. Peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian
yang berjudul “Meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial dengan menggunakan model pembelajaran cooperative
jigsaw di kelas
2015/2016.”

V SD Negeri

105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A

5

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka identifikasi masalahnya ialah
1. Hasil belajar siswa rendah dalam pembelajaran ilmu pengetahuan sosial.
2. Kurangnya inovasi belajar yang diberikan oleh guru..
3. Guru hanya menggunakan metode ceramah saja pada kegiatan belajar
mengajar.
4. Rendahnya antusias siswa dalam mempelajari ilmu pengetahuan sosial.
5. Siswa kurang aktif dalam pembelajaran.
1.3 Batasan Masalah
Dari identifikasi masalah di atas maka peneliti dapat mengambil batasan
masalah dalam penelitian ini adalah : Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada
Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Materi Pokok Persiapan Kemerdekaan
Indonesia dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Jigsaw di
kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa Tahun Ajaran 2015/2016.
1.4 Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
“Apakah dengan model pembelajaran cooperative jigsaw dapat meningkatkan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial materi pokok
Persiapan Kemerdekaan Indonesia di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A
Tanjung Morawa Tahun Ajaran 2015/2016?”

6

1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah “Untuk mengetahui dan
membuktikan apakah dengan model pembelajaran cooperative jigsaw dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial
materi pokok persiapan kemerdekaan Indonesia di kelas V SD Negeri 105325
Dalu X A Tanjung Morawa Tahun Ajaran 2015/2016.”
1.6 Manfaat Penelitian
1. Bagi siswa


Memberikan pembelajaran ilmu pembelajaran sosial yang lebih
mudah dimengerti oleh siswa.



Memberikan

pembelajaran

ilmu

pengetahuan

sosial

yang

menyenangkan dan tidak membosankan.
2. Bagi guru


Dapat menjadi bahan masukan untuk mengajarkan mata pelajaran
ilmu pengetahuan sosial agar pembelajaran ilmu pengetahuan sosial
lebih bermakna sehingga hasil belajar siswa pada mata pelajaran ilmu
pengetahuan sosial meningkat.

3. Bagi Kepala Sekolah


Dapat menjadi bahan masukan bagi sekolah dalam meningkatkan
ketrampilan mengajar guru melalui kegiatan pelatihan-pelatihan
mengajar.

7

4. Bagi peneliti lanjutan


Dapat dijadikan sebagai bahan referensi dalam melakukan penelitian
tentang pembelajaran khususnya

pembelajaran ilmu pengetahuan

sosial dan model pembelajaran cooperative jigsaw.

70

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data yang telah diperoleh maka dapat ditarik
kesimpulan dari penelitian ini adalah :
1. Model pembelajaran Cooperative Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar
siswa pada pelajaran IPS materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia, karena
model pembelajaran ini membuat siswa memiliki banyak kesempatan
untuk mengemukakan pendapat dan mengolah informasi yang didapat dan
dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi dan setiap anggota
kelompok bertanggung jawab atas keberhasilan kelompoknya dan
ketuntasan bagian materi yang dipelajari dan dapat menyampaikan kepada
kelompoknya.
2. Nilai rata-rata tes awal (pretest) sebelum diberikan tindakan dengan
menggunakan model pembelajaran Cooperative Jigsaw adalah 56,83,
siswa yang tuntas sebanyak 8 orang dengan persentase ketuntasannya
26,67%, sehingga dapat dikatakan belum tuntas belajar. Nilai rata-rata
pada siklus I adalah 68,50, siswa yang tuntas sebanyak 14 orang dengan
persentase ketuntasannya 46,67%, sehingga pada siklus I peniliti masih
belum berhasil mencapai nilai ketuntasan yang telah ditetapkan yaitu 85%,
sehingga peneliti melanjutkan ke Siklus II didalam siklus II peneliti
melakukan perbaikan atas kesalahan pada siklus I. Nilai rata-rata pada

71

siklus II adalah

83,67, siswa yang tuntas sebanyak 28 orang dengan

persentase ketuntasannya adalah 93,33%, Dengan demikian peneliti sudah
mampu melewati nilai ketuntasan yang telah ditetapkan yaitu 85%,
sehingga penelitian tidak perlu lagi dilanjutkan ke siklus berikutnya.
3. Selain hasil tes, hasil observasi siswa dari siklus I ke siklus II juga
memperoleh peningkatan. Hasil tes belajar dan observasi inilah yang
menunjukkan bahwa hasil belajar siswa meningkat.
4. Jadi nilai rata – rata dan hasil belajar siswa yang diperoleh siswa dari
mulai pretest ke siklus I sampai ke siklus II mengalami peningkatan
sehingga penggunaan model Cooperative Jigsaw dalam meningkatkan
hasil belajar siswa pada kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung
Morawa T.A 2015/2016 dikatakan berhasil.
5. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model
pembelajaran Cooperative Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPS materi pokok persiapan kemerdekaan Indonesia di
kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa tahun ajaran
2015/2016.

72

5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang didapat maka peneliti mengajukan beberapa
saran sebagai berikut :
1. Model pembelajaran Cooperative Jigsaw agar dapat dijadikan referensi
yang dapat membantu guru khususnya SD Negeri 105325 Dalu X A
Tanjung Morawa maupun guru dimana saja untuk meningkatkan hasil
belajar siswa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar dikelas
dengan khususnya pada bidang studi IPS materi persiapan kemerdekaan
Indonesia.
2. Untuk peneliti berikutnya jika ingin melakukan jenis penelitian yang sama,
dapat dijadikan sebagai bahan reverensi dan dalam prosesnya dilapangan
maka peneliti harus lebih mampu dalam menerapkan model Cooperative
Jigsaw dengan suasana kelas yang menyenangkan, agar siswa lebih
tertarik mengikuti pelajaran sehingga hasil belajar siswa juga akan
meningkat
3. Pada peneliti sendiri kiranya penelitian tindakan kelas ini dapat dijadikan
suatu keterampilam serta pengetahuan untuk menambah wawasan dalam
mendidik siswa khususnya siswa SD.

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto,Suharsimi. 2014. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Huda,Miftahul. 2014. Model – Model Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta: Pustaka Belajar .
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Istarani,dkk. 2015. Ensiklopedi Pendidikan. Medan: Media persada
Khairani,Makmun. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Kurniasih,Imas.dkk. 2015. Ragam
Yogyakarta: Kata Pena

Pengembangan

Model

Pembelajaran.

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Rusman. 2014. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers
Shoimin,Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: PT
Rineka Cipta.
Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta:
Prenada Media Group.
Zainal,Aqib.dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya

73

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN TERPADU MODEL CONNECTED UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IVC SDN 11 METRO PUSAT

0 9 60

PENERAPAN PEMBELAJARAN TERPADU MODEL CONNECTED UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IVC SDN 11 METRO PUSAT

0 10 65

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI 4 RUKTI HARJO LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 62

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI 4 RUKTI HARJO LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 16 59

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V A SDN 1 METRO UTARA

0 11 34

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V SD NEGERI 5 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 15 50

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 8 METRO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 6 47

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONTECTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SISWA KELAS IV SD NEGERI 6 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 6 45

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 METRO PUSAT

0 7 51

PENGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI 6 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 47