Desain Kincir Langkah Penelitian

34 Gambar 3.9 Amperemeter. Gambar 3.10 Skema Pembebanan Lampu.

3.3 Desain Kincir

Desain kincir angin yang dibuat seperti yang ditunjukan pada Gambar 3.11. Gambar tersebut menunjukan bahwa kincir angin yang dibuat panjang diameternya berukuran 1 m dengan lebar maksimum sudu 14 cm. Gambar 3.11 menunjukan desain dari sudu kincir angin. Gambar 3.11 Desain kincir. 3.4 Pembuatan Sudu Kincir Angin 3.4.1 Alat dan Bahan Pembuatan Sudu Pembuatan sebuah sudu merupakan proses yang dilakukan secara bertahap serta membutuhkan alat dan bahan, seperti yang ditunjukkan Tabel 3.1. 35 Tabel 3.1 Alat dan Bahan Pembuatan Sudu.

3.4.2 Proses Pembuatan Sudu

Dalam proses pembuatan sudu dilakukan dengan beberapa tahapan. tahapan – tahapan pembuatan sudu seperti berikut:

A. Pembuatan Sudu : 1. Memotong pipa 8 inchi dengan panjang 50 cm.

Pipa 8 inchi berfungsi sebagai bahan utama kincir angin . Proses memotong menggunakan gerinda dengan panjang pipa yang diinginkan adalah 50 cm. Setelah pipa dipotong, kemudian pipa di belah tiga. Hal ini bertujuan pada saat pembentukan pipa dengan mal kertas agar lebih mudah dilakukan. Pipa yang digunakan adalah Pipa Wavin AW 8 inchi, Pemotongan pipa seperti yang ditunjukkan oleh Gambar 3.12.

2. Membentuk cetakan kertas.

Cetakan kertas mempermudah pembentukan pipa menjadi sebuah sudu. Cetakan ditempelkan pada pipa, kemudian pipa ditandai sesuai dengan cetakan menggunakan spidol. Cetakan kertas seperti yang ditunjukkan oleh gambar 3.13 ALAT BAHAN Bor Pipa PVC 8 inci Amplas Penggaris Gerinda Spidol Timbangan Mal kertas 36 Gambar 3.12 Pemotongan Pipa. Gambar 3.13 Cetakan Kertas.

3. Membentuk pipa dengan mal kertas.

Pipa yang telah ditandai oleh mal ketas, kemudian dipotong menggunakan gerinda. Proses pembentukan ini dilakukan secara bertahap, pemotongan di mulai dari garis mal yang mudah dipotong. Proses pembentukan pipa seperti yang ditunjukkan oleh gambar 3.14. Gambar 3.14 Pembentukan sudu pada pipa. 4. Menghaluskan pipa. Setelah pipa yang telah dibentuk sesuai dengan bentuk dari mal kertas, kemudian pinggiran pipa dihaluskan. Hal ini bertujuan untuk mencapai sebuah presisi ukuran dan estetika dari pipa. 37

9. Finishing sudu

Proses finishing sudu meliputi: Pemotongan, Penghalusan dan Pengurangan berat sudu. Pengurangan berat sudu yang dimaksud adalah menyamakan berat sudu menjadi 500 gram menggunakan timbangan duduk digital.

10. Pembuatan Lubang Baut

Pembuatan lubang pada sudu dilakukan menggunakan alat bor dengan diameter lubang baut 10.

3.5 Langkah Penelitian

Langkah yang dilakukan sebelum pengambilan data penelitian adalah pemaasangan kincir angin di depan fan blower, pemasangan komponen poros penghubung kincir angin dengan sistem pembebanan lampu yang berada di bagian belakang kincir Angin. Proses pengambilan data Kecepatan Angin, Putaran Poros rpm, tegangan, arus listrik dan pembebanan kincir angin ada beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu: 1. Poros kincir di hubungkan dengan mekanisme pembebanan lampu. 2. Memasang Blade Sudu pada dudukan sudu. 3. Memasang anemometer pada tiang di depan kincir angin untuk mengukur kecepatan angin. 4. Memasang timbangan digital pada lengan generator. 5. Memasang generator pada poros kincir angin. 6. Merangkai pembebanan lampu pada generator. 7. Jika sudah siap, fan blower dihidupkan untuk memutar kinicr angin. 38 8. Percobaan pertama kincir Angin tiga sudu dengan kecepatan angin 8,3 ms, percobaan kedua kincir angin tiga sudu dengan kecepatan angin 7,4 ms, percobaan ketiga kincir angin tiga sudu dengan kecepatan angin 6,4 ms. 9. Untuk mengatur kecepatan angin dalam terowongan angin dengan cara memundurkan jarak gawang Kincir Angin terhadap fan blower agar dapat menentukan variasi kecepatan angin. 10. Bila kecepatan angin dan variasi beban telah sesuai dengan yang diinginkan, maka pengukuran dapat dilakukan dengan membaca massa pengimbang yang terukur pada timbangan digital. 11. Mengukur kecepatan angin dengan menggunakan anemometer dan kecepatan kincir angin dengan mengunakan Tachometer. 12. Mengamati selama waktu yang telah ditentukan. 39

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

4.1 Data Hasil Pengujian

Hasil pengambilan data kecepatan angin 8,3 ms, 7,4 ms dan 6,4 ms Tabel 4.1 Data Pengujian Enam Sudu dengan Variasi Kecepatan Angin rata-rata 8,3 ms. Arus Tegangan Putaran kincir Gaya Pengimbang Ampere Volt n rpm F gram 1 0,00 8,30 500 100 2 0,15 8,30 480 140 3 0,30 8,30 465 170 4 0,44 8,30 459 200 5 0,58 8,30 447 230 6 0,71 8,30 436 260 7 0,86 8,30 428 290 8 0,98 8,30 418 320 9 1,09 8,30 407 350 10 1,19 8,30 391 380 11 1,33 8,30 390 410 12 1,42 8,30 386 440 13 1,54 8,30 370 470 14 1,67 8,30 366 500 15 1,73 8,30 353 530 16 1,81 8,30 340 560 17 1,95 8,30 337 590 18 2,09 8,30 325 620 19 2,18 8,30 305 650 NO

Dokumen yang terkait

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu, berbahan PVC 8 inchi, diameter 1 m, lebar maksimal sudu 14 cm berjarak 20 cm dari sumbu poros.

3 9 100

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal empat sudu, berbahan komposit, berdiameter 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari pusat poros.

5 26 88

Kincir angin poros horisontal tiga sudu berbahan komposit, diamater 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari sumbu poros.

0 0 90

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal empat sudu berbahan komposit dengan diameter 1 m lebar maksimum 13 cm pada jarak 12,5 cm.

0 1 90

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal dua sudu bahan komposit diameter 1 m lebar maksimum 13 cm dengan jarak 12,5 cm dari pusat poros.

0 4 107

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal bersudu tiga bahan komposit diameter 1 m lebar maksimum 13 cm dengan jarak 12.5 cm dari pusat poros.

0 0 107

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu berbahan komposit berdiameter 100 cm lebar maksimum 13 cm dengan jarak 20 cm dari pusat poros.

0 2 121

Unjuk kerja kincir angin poros horizontal empat sudu, berbahan PVC 8 inchi, diameter 1 m, lebar maksimal sudu 14 cm berjarak 20 cm dari sumbu poros

0 2 98

Unjuk kerja kincir angin poros horisontal empat sudu, berbahan komposit, berdiameter 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari pusat poros

2 24 86

Kincir angin poros horisontal tiga sudu berbahan komposit, diamater 100 cm, lebar maksimum 13 cm pada jarak 20 cm dari sumbu poros

0 1 87