22
Lanjutan tabel 2.2 Polistiren
- hasil polimerisasi benzen dan
etilen, tak berwarna, transparan -
tahan terhadap asam, alkali, klor, asam organik, minyak bumi,
alkohol -
kekuatan tarik : 45 – 63 Mpa -
ketahanan panas : 70 - 80
o
C -
isolasi listrik baik -
mampu olah dan cetak yang baik Peralatan radio, TV,
refrigerator, peralatan listrik, polistiren busa
untuk isolasi panas dan bahan pengepakan.
Polimetil metakrilat
PMMA -
Tembus cahaya tampak 93 , lebih baik dari gelas biasa 91 .
- Tahan lama di udara luar
- Isolasi listrik baik
- Mampu cetak
- Ketahanan panas : 75 – 85
o
C Kacamata, lensa optik,
bahan kontruksi lampu penerangan, perhiasan,
tegel dinding, kaca pelindung sepeda motor
dan pesawat terbang, panel meteranukur
Polivinil klorida
PVC -
Tahan air, asam, alkali -
Tidak beracun dan tak menyala -
Kekuatan tarik : 35 – 63 Mpa -
Isolasi listrik yang baik -
Tahan lama dan murah -
Ketahanan panas : 60 – 80
o
C -
Mampu cetak Selang pipa, pipa lunak,
kulit imitasi, pipalembaran kaku, pelat
gramopon, boneka, mainan, sarung tangan
tahan air,
2. Thermoset
Thermosetting adalah bahan polimer yang dapat menerima suhu tinggi dan tidak berubah karena panas. Polimer thermosetting ini masih dibagi lagi menjadi
polimer thermosetting untuk produk rumah tanggga phenolic, unsaturared
23
polyester, ureas dan polimer thermosetting untuk industri teknik silicones, polymides, urethanes, melamines, epoxides
Karakteristik Resin Thermoset : a.
Tidak mengalami perubahan kimia saat curing. b.
Proses Irreversible. c.
Viskositas curing lebih lama. d.
Waktu curing lama. Sifat-sifat umumnya :
a. Isolasi listrik.
b. Tahan panas.
c. Getas, regangan 0.1 – 6.
d. Sukar larut dalam pelarut, tahan asam.
e. Tak dapat dilelehkan oleh panas.
Pada Tabel 2.3 menunjukkan beberapa jenis polimer thermoset, sifat-sifat polimer serta kegunaan polimer tersebut.
Tabel 2.3 Jenis, sifat dan kegunaan polimer thermoset.
Jenis Sifat-sifat
Kegunaan
Resin fenol -
Kondensasi fenol formaldehid formalin
- Mampu bentuk dan cetak
- kekuatan tarik : 49 - 56 Mpa
- ketahanan panas : 120 - 150
o
C -
isolasi listrik baik -
tahan asam Komponen listrik,
komponen alat komunikasi
24
Lanjutan tabel 2.3 Resin
melamin
PP -
Kondensasi melamin dengan formalin -
kekuatan tarik : 45 - 90 Mpa -
ketahanan panas : 110 - 160
o
C -
isolasi listrik baik -
mengkilap dlm desain warna -
tahan air mendidih, abrasi, bakar, pelarut
Peralatan makan, pelapis hiasan,
komponen listrik, ketahanan terhadap
busur listrik, perekat pada kayu lapis,
pengerjaan kayu
Resin poliester
- kondensasi asam dibasa alkohol
dihidrat -
memakai katalis benzoil peroksida BPO untuk pengesetan termal, katalis
metil etil keton peroksida MEKPO untuk pengesetan dingin
- ketahanan panas : 120 – 160
o
C -
kekuatan tarik : 42 – 91 MPa -
tahan segala cuaca dan asam -
murah tetapi tidak sekuat epoksi -
resin ini banyak dipakai dalam fiber- reinforced plastics
Untuk kontruksi sebagai komposit
dengan fiber glass
Resin epoksi
- kondensasi dari bisfenol
epiklorhidrin -
kekuatan tarik : 21 – 91 Mpa -
ketahanan panas : 90 - 130
o
C -
isolasi listrik baik -
mampu olah dan cetak yang baik -
harganya relatif mahal, dan penyusutan relatif kecil setelah proses curing.
- Resin ini banyak dipakai pada
komposit dengan penguat serat karbon. Perekat, cat pelapis,
pencetak coran, pembenam komponen
listrik dan fiber
25
2. Elastomer