Pengaruh Sosialisasi Peraturan Perpajakan Terhadap Kepatuhan Pengaruh Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak

38 mewujudkan kewajiban-kewajiban kita terhadap negara dengan sebaik- baiknya. Negara telah memberikan hasil-hasil pembangunan melalui kegiatan pemerintahan yang meliputi segala bidang ekonomi, ideologi, politik, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan sehingga kehidupan kita semua menjadi maju dan berkembang dalam suatu negara yang aman dan kuat bebas dari segala gangguan dan rongrongan dan untuk itu kita harus sadar akan kewajiban-kewajiban kita semua terhadap negara, terutama dalam soal pembiayaannya, karena semua hasil pembangunan harus dibiayai. Salah satu kewajiban kita dalam hal ini ialah sadar dan penuh tanggung jawab menyerahkan sejumlah uang pajak yang diatur oleh undang-undang. Kurniawan, 2006:17 Dalam Negara Republik Indonesia yang kehidupan rakyat dan perekonomiannya sebagian besar bercorak agraris, bumi termasuk perairan dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya mempunyai fungsi penting dalam membangun masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, bagi mereka yang memperoleh manfaat dari bumi dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya, karena mendapat sesuatu hak dan kekuasaan negara, wajar menyerahkan sebagian dari kenikmatan yang diperolehnya kepada negara melalui pajak bagian umum UU No 12 Th 1985. Kurniawan, 2006:18

2.2.5. Pengaruh Sosialisasi Peraturan Perpajakan Terhadap Kepatuhan

Wajib Pajak Nagin 1990 dalam Siahaan 2006:105 berargumentasi bahwa pelatihan dan pengalaman akan meningkatkan kepatuhan wajib pajak. Senada dengan pendapat tersebut, Robbins 1990 dalam Siahaan 39 2006:106 menyatakan bahwa kemampuan dan pengalaman yang cukup akan meningkatkan kemampuan seseorang untuk menghadapi ketidakpastian dan kesulitan yang dihadapi di tempat kerjanya. Selanjutnya, sikap manajemen terhadap keinginan untk meminimalisasi pajak juga akan mempengaruhi kepatuhan perusahaan. Sikap ini akan mempengaruhi sumber daya yang tersedia bagi pembayar pajak, prioritas atas permintaan informasi pajak, dan tingkat komunikasi antara departemen pajak dan pengambil keputusan strategis.

2.2.6. Pengaruh Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak

Dalam undang-undang perpajakan dikenal dua macam sanksi, yaitu sanksi administrasi dan sanksi pidana. Ancaman terhadap pelanggaran suatu norma ada yang diancam dengan sanksi administrasi saja, ada yang hanya diancam sanksi pidana saja, dan ada pula yang diancam dengan sanksi administrasi dan sanksi pidana. Sanksi administrasi merupakan pembayaran kerugian kepada negara, khususnya yang berupa bunga dan kenaikan. Sanksi pidana merupakan siksaan atau penderitaan. Sanksi pidana merupakan suatu alat terakhir atau benteng hukum yang digunakan fiskus agar norma perpajakan dipatuhi. Sanksi diidentifikasi merupakan salah satu cara untuk membentuk perilaku Robbins, 2001:43. Beratnya sanksi perpajakan diharapkan akan mengurangi atau bahkan menghilangkan adanya pelanggaran peraturan perpajakan, atau dengan kata lain mendorong peningkatan kepatuhan. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Witte dan Woodburry 1985 dalam Siahaan 2006:105, menemukan bahwa beratnya sanksi 40 perpajakan mempengaruhi kepatuhan wajib pajak. Jones 1985 dalam Siahaan 2006:105 menemukan bahwa wajib pajak lebih sensitif terhadap besar kecilnya sanksi dibanding kemungkinan terdeteksi. Dalam konteks perpajakan, sanksi perpajakan baik sanksi administrasi maupun sanksi pidana, dipercaya dapat meredakan penghindaran pajak atau meningkatkan perilaku kepatuhan. Tetapi para ahli perilaku meningkatkan bahwa pengaruh sanksi bisa hanya bersifat sementara. Sanksi yang terlalu berat dapat menimbulkan efek negatif, yaitu munculnya kebencian dan balas dendam, yang justru dikhawatirkan mendorong terjadinya pengindaraan pajak. Siahaan, 2006:110

2.3. Kerangka Pikir

Sosialisasi Peraturan Perpajakan X 1 Kepatuhan Wajib Pajak Y Regresi Linier Berganda Sanksi Perpajakan

Dokumen yang terkait

KEPATUHAN WAJIB PAJAK MELALUI SOSIALISASI PERPAJAKAN, SANKSI PERPAJAKAN, PENGETAHUAN PAJAK DAN PELAYANAN FISKUS.

0 7 16

PENGARUH PENGETAHUAN PERPAJAKAN, SOSIALISASI PERPAJAKAN, SANKSI PERPAJAKAN, MOTIVASI DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Empiris pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kabupaten Temanggung)

0 12 109

ANALISIS PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN PERPAJAKAN, SOSIALISASI PERPAJAKAN, ANALISIS PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN PERPAJAKAN, SOSIALISASI PERPAJAKAN, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK HOTEL MELATI DI KOTA Y

0 4 18

PENGARUH PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, KUALITAS PELAYANAN PERPAJAKAN, SANKSI PERPAJAKAN, DAN KONDISI LINGKUNGAN Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan Perpajakan, Sanksi Perpajakan, Dan Kondisi Lingkungan Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Oran

0 6 18

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN PERPAJAKAN, KUALITAS PELAYANAN DAN SANKSI PERPAJAKAN Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pengetahuan Perpajakan, Kualitas Pelayanan dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak ( Studi Kasus Pada Wajib Paja

0 3 18

PENGARUH SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK

1 6 24

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, KESADARAN WAJIB PAJAK, KUALITAS PELAYANAN DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK - Perbanas Institutional Repository

1 1 17

PENGARUH PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, KESADARAN WAJIB PAJAK, KUALITAS PELAYANAN DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK - Perbanas Institutional Repository

0 0 17

PENGARUH SOSIALISASI PERATURAN PERPAJAKAN DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN FURNITURE DI SURABAYA SKRIPSI

0 1 23

PENGARUH MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN, SOSIALISASI PERPAJAKAN, KESADARAN PERPAJAKAN, SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK - repository perpustakaan

0 2 26