Sejarah Computer Aided Testing CAT Pengertian Computer Aided Testing CAT

7 keras dan perangkat lunak. Langkah pertama dalam memilih perangkat keras dan perangkat lunak adalah untuk hati-hati menandai kebutuhan sekarang dan masa depan dari sistem pengujian. Hal penting yang harus diperhatikan adalah kenyataan bahwa hardware dan software dipasangkan dengan form sistem, dan masing-masing akan saling mempengaruhi. Perangkat keras dan perangkat lunak yang cocok tergantung dari kebutuhan pengujian dan keseluruhan ekonomi yang dibutuhkan sistem pengujian.

2.1.3 Kelebihan CAT

Beberapa kelebihan potensial dari sistem CAT tercantum di bawah ini: 1. Terpadu pengumpulan data dan kontrol uji 2. Peningkatan presentasi hasil tes. 3. Biaya dan waktu. 4. Penggunaan komponen modular dapat meningkatkan umur panjang seluruh sistem. 5. Komputer dapat digunakan sebagai komputer pribadi ketika tidak memperoleh data uji. 6. Portabilitas. 7. Peningkatan analisis data dan kajian selama tes.

2.1.4 Kekurangan CAT

Kelemahan terbesar dari sistem CAT adalah biaya awal. Biaya untuk mendapatkan sistem operasi dan tidak hanya meliputi uang yang dihabiskan untuk hardware, tapi waktu yang diperlukan untuk satu atau lebih karyawan untuk menjadi familar dengan pengoperasian sistem. Total biaya dari sistem 8 akan sangat bervariasi tergantung pada biaya gabungan dari perangkat lunak, peralatan dan pelatihan personil. biaya dapat berkisar dari ribuan hingga ratusan ribu dolar. Biaya ini mungkin tampak tinggi pada awalnya, tetapi bila dibandingkan dengan biaya jangka panjang penghematan karena kebutuhan tenaga kerja berkurang, tabungan bersih dapat direalisasikan.

2.2 EPPS Edwards Personal Preference Schedule

2.2.1 Sejarah EPPS

Pembuat alat tes ini adalah Allen L. Edward yang digunakan sebagai tes kepribadian. Pernyataan – pernyataan atau statement dalam EPPS serta ubah – ubahan dalam pernyataan pokok tersebut dimaksud untuk mengukur keaslian dari perwujudan “need-need” yang dikemukakan oleh H.A. Murray. EPPS ini digunakan untuk mengukur keaslian dari perwujudan “need-need” yang dikemukakan oleh H.A. Murray. Pandangan Murray ini sangat holistik. Menurutnya manusia harus dipahami sebagai kesatuan pribadi yang utuh. Bagi Murray yang paling penting dalam memahami orang adalah keseluruhan direksionalitas atau orientasi tujuan dari aktivitas seseorang, apakah aktivitas itu bersifat internal dalam pikiran atau eksternal dalam ucapan dan tindakan fisik. Murray menganggap perlu memaknai konsep yang jumlahnya besar karena motivasi manusia itu sendiri sangat kompleks. Dari tiga konsep yang berhubungan dengan motivasi konsep peredaan tegangan, konsep kebutuhan, dan konsep