9 tekanan elaborasi Murray terpusat pada konsep kedua yakni konsep
kebutuhan. Kebutuhan atau needs adalah konstruk mengena kekuatan dibagian
otak yang mengorganisir berbagai proses seperti persepsi, berfikir, dan berbuat untuk mengubah kondisi yang ada dan tidak memuaskan. Need bisa
dibangkitkan oleh proses internal, tetapi lebih sering dirangsang oleh factor lingkungan. Biasanya need dibarengi dengan perasaan atau emosi khusus,
dan memiliki cara khusus untuk mengekspresikannya dalam mencari pemecahan. Murray menyimpulkan ada 20 kebutuhan yang penting. Dari 20
kebutuhan itu, 19 bersifat psychogenic, termasuk di dalamnya 15 ubahan kepribadian yang ada di dalam EPPS. Psychogenic adalah kebutuhan yang
kepuasannya berhubungan dengan proses biologi seksual.
2.2.2 Pengertian EPPS
Tes Edwards Personal Preference Schedule EPPS adalah tes kepribadian yang diturunkan dari teori H.A.Murray yang mengukur tingkat
individu dalam 15 kebutuhan dan motivasi umum. Dalam tes EPPS ini tak ada jawaban yang benar dan jawaban yang
salah. Namun hanya merupakan tes yang mengetahui tipe-tipe motivasi, kebutuhan dan kesukaan pribadi. Dalam dunia kerja tes EPPS ini
dipergunakan untuk mengetahui karakter masing-masing karyawan ataupun calon karyawan sehingga perusahaan dapat menempatkannya pada bidang
yang tepat sehingga kelebihan dan kemampuannya dapat dioptimalkan.
10 Menurut Edwars 1953 kebutuhan
– kebutuhan seseorang dapat diklasifikasikan ke dalam 15 golongan yang dibuat berdasarkan daftar kebutuhan
pokok manusia, yang disusun oleh Hennry Murray dan kawan – kawan 1938.
15 golongan variable kepribadian tersebut yaitu :
1. Achievement ach Berprestasi
Kebutuhan atau dorongan untuk mencapai hasil kerja atau belajar sebaik mungkin, melaksanakan tugas yang menuntut keterampilan dan usaha,
untuk dikenal otoritasnya, mengerjakan tugas yang sanyat berarti, mengerjakan pekerjaan yang sulit sebaik mungkin,menyelesaikan
masalah yang rumit-rumit, dan ingin mengerjakan sesuatu yang lebih baik dari yang lain.
2. Deference def Hormat
Kebutuhan atau dorongan untuk mendapatkan pengarug dari orang lain, mengikuti perintah dan apa yang diharapkan orang lain, memberikan
hadiah kepada orang lain, memuji hasil pekerjaan orang lain, menerima kepemimpinan orang lain, dan membaca kisah tentang orang
– orang besar.
3. Order ord Teratur
Kebutuhan untuk memiliki pekerjaan terulis tetap rapi dan teratur, membuat rencana sebelum membuat tugas yang sulit, menunjukan
keteraturan dalam segala hal, memelihara segala sesuatu tetap rapid an teratur, memperinci pekerjaan secara teratur, dan menyimpan surat dan