Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS. FKIP UNTAD Penerbit : E Journal Geo-Tadulako UNTAD
Tabel 1.14 menunjukkan bahwa jawaban responden terhadap faktor pendapatan sehingga mereka lebih memilih kegiatan pertanian khususnya sebagai petani sawah, cenderung
mengatakan sangat berpengaruh sebanyak 70 31 orang.
6. Jumlah Tanggungan dalam Keluarga
Semakin banyak jumlah anggota keluarga maka akan semakin meningkat pula kebutuhan keluarga. Hal ini tentunya juga akan membuat biaya hidup yang dikeluarkan semakin besar.
Walaupun demikian apabila dalam suatu keluarga terdapat beberapa orang yang bekerja maka penghasilan keluarga pun akan semakin meningkat. Adapun jumlah anggota keluarga
responden di lihat pada Tabel 1.15: Tabel 1.15 Deskripsi Jumlah Tanggungan Dalam Keluarga
No Jawaban Responden
Frekuensi Persentase
1 Sangat Banyak
1 2
2 Banyak
5 11
3 Cukup Banyak
13 30
4 Sedikit
18 41
5 Sangat Sedikit
7 16
Total 44
100 Sumber: Olah Data Primer, 2013
Tabel 1.15 menunjukkan bahwa jumlah tanggungan dalam keluarga responden sebanyak 41 18 orang memiliki jumlah tanggungan tergolong sedikit. Sebanyak 2 1 orang yang
memiliki jumlah tanggungan sangat banyak. Berdasarkan hasil penelitian rata-rata responden memiliki jumlah anggota sebanyak 3 - 4 orang. Hal ini berarti beban hidup yang ditanggung
oleh responden relatif ringan. Tabel 1.16 Tanggapan Faktor Jumlah Tanggungan Keluarga dalam Mendorong Kegiatan
Pertanian di Kecamatan Torue No
Jawaban Responden Frekuensi
Persentase 1
Sangat Berpengaruh 2
Berpengaruh 1
2 3
Cukup Berpengaruh 9
21
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS. FKIP UNTAD Penerbit : E Journal Geo-Tadulako UNTAD
4 Tidak Berpengaruh
23 52
5 Sangat Tidak Berpengaruh
11 25
Total 44
100 Sumber: Olah Data Primer, 2013
Tabel 1.16 menunjukkan bahwa tanggapan responden terhadap faktor jumlah tanggungan keluarga dalam mendorong responden bekerja di kegiatan pertanian khusunya petani sawah,
sebanyak 52 23 orang mengatakan tidak berpengaruh jumlah tanggungan keluarga terhadap kegiatan pertanian. Sebanyak 2 1 orang mengatakan berpengaruh terhadap
kegiatan pertanian karena jumlah tanggungan yang banyak akan mendorong seseorang untuk bekerja di kegiatan pertanian khususnya petani sawah.
7. Jenis Kelamin
Jenis kelamin menunjukkan kemampuan fisik dalam berusaha dalam kegiatan pertanian. Selain itu, jenis kelamin juga berpengaruh terhadap kemampuan memimpin dan mengambil
keputusan dalam berbagai kegiatan termasuk dalam kegiatan usaha tani. Tabel 4.20 Tanggapan Faktor Jenis Kelamin dalam Mendorong Kegiatan Pertanian
No Jawaban Responden
Frekuensi Persentase
1 Sangat Berpengaruh
2 Berpengaruh
3 Cukup Berpengaruh
4 Tidak Berpengaruh
24 55
5 Sangat Tidak Berpengaruh
20 45
Total 44
100 Sumber: Olah Data Primer, 2013
Tabel 4.20 menunjukkan bahwa tanggapan responden terhadap faktor jenis kelamin dalam mendorong responden untuk bekerja di bidang kegiatan pertanian khususnya petani
sawah, sebanyak 55 24 orang mengatakan tidak ada pengaruhnya jenis kelamin terhadap kegiatan pertanian. Hal ini karena laki-laki dan perempuan sama-sama melakukan pekerjaan
sebagai petani. Jenis kelamin bukan suatu penghalang bagi mereka untuk mengambil suatu pekerjaan.
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS. FKIP UNTAD Penerbit : E Journal Geo-Tadulako UNTAD
8. Kondisi Kesejahteraan Masyarakat Kecamatan Torue