Pengujian VSM Vibrating Sample Magnetometer

44

4.2.3 Pengujian VSM Vibrating Sample Magnetometer

VSM Vibrating Sample Magnetometer merupakan suatu jenis peralatan yang digunakan untuk mempelajari sifat magnetik bahan. Pengujian VSM dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai besaran-besaran sifat magnetik sebagai akibat perubahan medan magnet luar yang digambarkan dalam kurva histeresis yang dilengkapi dengan nilai induksi remanent Br dan gaya koersif Hc. Hasil pengujian sifat magnet oleh VSM pada sampel bonded magnet NdFeB akan ditunjukkan seperti pada gambar 4.6 berikut ini : Gambar 4.6 Kurva histeresis bonded magnet NdFeB yang komposisi PVB 2 dan PVB 4. Untuk mengetahui nilai sifat magnetik dari hasil kurva histeresis pada gambar 4.6 diatas akan ditunjukkan seperti pada tabel 4.9 berikut ini : Tabel 4.9 Data hasil pengujian sifat magnetik pada sampel bonded magnet NdFeB untuk PVB 2 dan PVB 4. berat Binder Mr emug Ms emug Hc KOe BH max MGOe PVB 2 72,86 103 8,490 5,1 PVB 4 73,84 102 8,647 5,2 Universitas Sumatera Utara 45 Dari kurva histeresis dan tabel 4.9 diatas menunjukkan bahwa bonded magnet NdFeB dengan matriks polimer PVB merupakan hard magnetic material magnet permanen. Bahan magnet keras magnet permanen ditandai dengan kurva histeresis yang besar dan nilai koersivitas Hc yang tinggi diatas 200 Oe. Koersivitas Hc merupakan besar medan magnet balik yang dibutuhkan untuk meniadakan kemagnetan suatu bahan. Kekuatan magnet magnetic field ditentukan oleh besarnya remanensi Mr dari suatu bahan. Remanensi Mr merupakan magnet sisa yang terdapat pada bahan setelah pengaruh medan magnet luar ditiadakan. Hasil kurva histeresis diatas menunjukkan bahwa nilai koersivitas Hc dan nilai remanensi Br lebih besar pada penambahan binder polyvinyl butyral 4 sebesar 8,647 KOe dan 73,84 emug. Nilai energi produk maksimum BH max juga lebih tinggi pada penambahan binder polyvinyl butyral 4 dari pada yang 2 sebesar 5,2 MGOe. Besarnya nilai energi produk maksimum dihasilkan dari nilai maksimal perkalian antara B dan H pada kuadran keduakurva histeresis. Berdasarkan hasil penelitian Zailani R, 2014 tentang bonded magnet NdFeB yang bindernya Polyvinyl Chloride PVC mendapatkan nilai koersivitas Hc dan nilai energi produk maksimum BH max sebesar 8,384 KOe dan 6,92 MGOe. Semakin tinggi nilai remanensinya, maka gaya koersif dan kurva histeresis semakin besar gemuk dan semakin besar pula energi produknya. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan