Fungsi Komputerisasi dalam Pengolahan Data Akuntansi dalam

untuk seluruh jenis ini terbukti dengan meningkatkan kecepatan dan keandalan pengolahan data dalam sistem manual.Namun mesin-mesin ini masih membutuhkan bantuan manusia agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga peran manusia sebagai pengolah data tidak dapat dipandang rendah, meskipun pada kenyataannya mesin-mesin tersebut dapat memanilir kekurangan yang ada pada manusia dalam fungsinya sebagai pengolah data. Cepat atau lambat diakui bahwa kehadiran komputer akan membentuk suatu sistem tersendiri dalam suatu sistem informasi perusahaan. Untuk saat ini PT. Asuransi Jiwasraya Persero Medan menggunakan komputer Core To 2 yang memiliki berbagai aplikasi-aplikasi yang berguna untuk proses diperlukan oleh perusahaan agar proses pengolahan data dan penyampaian informasi lebih efektif dan efisien.

C. Fungsi Komputerisasi dalam Pengolahan Data Akuntansi dalam

Perusahaan Peranan Electronik Data Processing EDP pada PT. Asuransi Jiwasraya Persero Medan, memiliki kedudukan yang cukup penting.Ini dapat terlihat dari berbagai kegitan yang berhubungan dengan operasional perusahaan, selalu mengandalkan komputer dalam realisasinya terutama dalam hal pemprosessan data akuntansi.Sebagai suatu instansi pemerintah yang bergerak dibidang jasa, maka perusahaan ini dalam penyusunan laporan akuntansinya juga tidak lepas dari standar akuntansi yang telah berlaku secara umum. Guna menghasilkan informasi yang berguna dan selalu tepat waktu berbagai pihak yang berkompetensi atas lapora tersebut, maka diperlukan sistem akuntansi yang memadai, yang juga merupakan sistem yang berfungsi ebagai kerangka kerja kerja prosedur yang harus dilakukan dalam mencatat transaksi yang terjadi, sampai menghasilkan informasi akuntansi yang baik. Setiap perusahaan umumnya memiliki acara anggaran dan pertanggung jawaban karena kedudukan laporan neraca anggaran dan pertanggung jawaban dalam perusahaan memiliki posisi yang penting. Sebab laporan neraca anggaran dan prtanggung jawaban tersebu tidak hanya dicermai oleh pihak intern perusahaan, tetapi juga pihak luar yang dimaskud antara lain seperti kantor pajak untuk pemotongan gajipegawai sesuai Pph Pasal 21. Untuk mengetahui kebutuhan informasi bagi pihak luar dan bagi pihal dalam perusahaan maka disusunlah suatu sistem akuntansi.Sistem ini dirancang guna menghasilkan informasi yang berguna bagi pihak luar perusahaan maupun dalam perusahaan. Disampig itu, dengan diterapkannya sistem Electronic Data Processing EDP, maka perusahaan dapat lebih efisien dn efektif dalam penggunaan sumber daya yang dimiliki, serta dapat meminimalisasi operasionalpenggunaan sumber daya yang dimiliki, serta dapat meminimalisasi operasional perusahaan.

D. Fungsi