Keterangan: 1. Warna ivory
3. Warna yellow beige 2. Warna white yellow
4. Warna gold
4.3 Hasil Pemeriksaan Fisik Bedak Kompak 4.3.1 Hasil uji homogenitas bedak
Hasil uji dispersi warna menunjukkan bahwa sediaan yang dibuat terdispersi merata dan tidak ditemukan adanya perbedaan warna pada saat di
taburkan pada kertas putih. Uji ini dilakukan sebelum proses pengepresan, sehingga apabila sediaan bedak kompak telah dicetak tidak ditemukannya
bintik-bintik warna. Yang dikarenakan adanya warna yang tidak tercampur secara homogen.
4.3.2 Hasil uji poles bedak
Sediaan bedak kompak menghasilkan pemolesan yang baik jika sediaan memberikan warna yang intensif, merata dan homogen saat pemolesan
pada punggung tangan. Berdasarkan uji poles diperoleh hasil bahwa sediaan yang menghasilkan pemolesan yang baik adalah sediaan pada konsentrasi
ekstrak biji kesumba keling 1, 2, 3 dan 4. Hal ini di tandai dengan satu kali pemolesan sediaan telah memberikan warna dan homogen saat pemolesan
pada kulit punggung tangan. Sedangkan, sediaan dengan konsentrasi ekstrak biji kesumba keling 5 memberikan warna yang intensif dan merata setelah 3
kali pemolesan. Hasil uji poles dapat dilihat pada Lampiran 13.
4.3.3 Hasil uji daya sebar
Dari hasil perbandingan uji daya sebar yang dilakukan pada sediaan bedak kompak dengan ekstrak biji kesumba keling dan sediaan bedak kompak
yang beredar di pasaran tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Hasil uji daya sebar dari masing-masing sediaan bedak kompak dapat
dilihat pada Tabel 4.2 berikut ini.
Tabel 4.2 Data hasil pemeriksaan daya sebar pada sediaan bedak kompak
Sediaan Keterangan
Perlakuan ke 1
Perlakuan ke 2
Perlakuan ke 3
Nilai rata –
rata
1 Sebelum ditambah
pemberat 2,5 cm
2,5 cm 2,5 cm
2,5 cm Setelah ditambah
pemberat 2,6 cm
2,6 cm 2,6 cm
2,6 cm
2 Sebelum ditambah
pemberat 2,5 cm
2,5 cm 2,5 cm
2,5 cm Setelah ditambah
pemberat 2,7 cm
2,6 cm 2,6 cm
2,63 cm
3 Sebelum ditambah
pemberat 2,5 cm
2,5 cm 2,5 cm
2,5 cm Setelah ditambah
pemberat 2,7 cm
2.6 cm 2,7 cm
2,66 cm
4 Sebelum ditambah
pemberat 2,6 cm
2,6 cm 2,5 cm
2,56 cm Setelah ditambah
pemberat 2,7 cm
2,7 cm 2,6 cm
2,66 cm
5 Sebelum ditambah
pemberat 2,5 cm
2,5 cm 2,5 cm
2,5 cm Setelah ditambah
pemberat 2,6 cm
2,6 cm 2,6 cm
2,6 cm
6 Sebelum ditambah
pemberat 2,5 cm
2,6 cm 2,5 cm
2,53 cm Setelah ditambah
pemberat 2,6 cm
2,7 cm 2,6 cm
2,63 cm
Keterangan: Sediaan 1: Formula tanpa ekstrak biji kesumba keling
Sediaan 2: Formula dengan ekstrak biji kesumba keling 1 Sediaan 3: Formula dengan ekstrak biji kesumba keling 2
Sediaan 4: Formula dengan ekstrak biji kesumba keling 3 Sediaan 5: Formula dengan ekstrak biji kesumba keling 4
Sediaan 6: Formula dengan ekstrak biji kesumba keling 5
Hasi uji daya sebar dari masing-masing sediaan bedak kompak yang beredar dipasaran dapat dilihat pada Tabel 4.3 berikut ini.
Tabel 4.3 Data hasil pemeriksaan daya sebar pada sedian bedak kompak yang
beredar dipasaran Sediaa
Keterangan Perlakuan
ke 1 Perlakaua
n ke 2 Perlakuan
ke 3 Nilai
rata – rata
1 Sebelum ditambah
pemberat 2,8 cm
2,8 cm 2,8 cm
2,8 cm Setelah ditambah
pemberat 3 cm
3 cm 3 cm
3 cm
2 Sebelum ditambah
pemberat 2,9 cm
2,9 cm 2,8 cm
2,86 cm Setelah ditambah
pemberat 3 cm
3 cm 2,9 cm
2,96 cm
3 Sebelum ditambah
pemberat 2,8 cm
2,8 cm 2,8 cm
2,8 cm Setelah ditambah
pemberat 2,9 cm
2,9 cm 2,9 cm
2,9 cm
4 Sebelum ditambah
pemberat 2,9 cm
2,9 cm 2,9 cm
2,9 cm Setelah ditambah
pemberat 3 cm
3 cm 3 cm
3 cm Keterangan:
Sediaan 1: Sediaan bedak kompak Belia ivory Sediaan 2: Sediaan bedak kompak Caring white yellow
Sediaan 3: Sediaan bedak kompak Pixy yellow beige Sediaan 4: Sediaan bedak kompak fanbo gold
BAB III METODE PENELITIAN