Channel Spacing Spasi Kanal Network Configuration DWDM Konfigurasi Jaringan DWDM

4. Optical Amplifier Berfungsi untuk menguatkan sinyal optik yang sudah mulai melemah karena redaman sepanjang dalam perjalanan di dalam kabel serat optik. Satu optical amplifier dapat menguatkan beberapa sinyal optik secara bersamaan[13].

3.3 Channel Spacing Spasi Kanal

Pengembangan sistem DWDM oleh masing-masing pabrikan dengan mempersempit jarak antar panjang gelombang yang berdekatan atau yang lebih dikenal dengan istilah channel spacing spasi kanal. Channel spacing merupakan sistem frekuensi minimum yang memisahkan sinyal-sinyal yang dimultipleksikan dengan perbedaan panjang gelombang diantara sinyal-sinyal yang ditransmisikan[10]. Channel Spacing 1.2 nm 1.0 nm 1.2 nm CH1 CH2 CH3 CH4 Optical Frequency Gambar 3.2 Jarak Antara Kanal Channel Spacing DWDM Faktor yang mengendalikan besar spasi kanal adalah bandwidth pada penguat optik dan kemampuan penerima mengidentifikasi dua set panjang gelombang yang lebih rendah dalam spasi kanal. Kedua faktor itulah yang membatasi jumlah panjang gelombang yang melewati penguat. Universitas Sumatera Utara

3.4 Network Configuration DWDM Konfigurasi Jaringan DWDM

Menurut konfigurasinya sisten DWDM dibagi menjadi 2 : 1. Sistem DWDM satu arah one way transmission, pada sistem ini dalam satu serat dapat terjadi beberapa transmisi dengan arah yang sama secara simultan seperti Gambar 3.3 berikut ini[13]: Kanal 1 Kanal 1 Single fiber Kanal 2 Kanal 2 Kanal 3 Kanal 3 Gambar 3.3 Sistem DWDM Satu Arah 2. Sistem DWDM dua arah two way transmission, dimana dalam sebuah serat terjadi transmisi dengan arah yang berlawanan secara simultan seperti Gambar 3.4. Dimana pada serat terjadi pengiriman informasi dari DWDM 1 ke DWDM 2 dengan panjang gelombang λ1 dan pada saat yang bersamaan ditransmisikan informasi dari DWDM 2 ke DWDM 1 dengan panjang gelombang λ2[13]. Kanal 1 Kanal 1 Single fiber Kanal 2 Kanal 2 Gambar 3.4 Sistem DWDM Dua Arah Source 1 DWDM Source 2 Source 3 Detektor Detektor 3 DWDM Detektor 2 Source 1 DWDM Source 2 Detektor 2 DWDM Detektor 2 Universitas Sumatera Utara

3.5 DWDM Equipment Perangkat DWDM

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Topologi Jaringan Ring pada Synchronous Digital Hierarchy (SDH) dan Dense Wavelength Division Multiplexing (DWDM) di PT. TELKOM MEDAN (Aplikasi Ring 1 (NEC) dan Ring 2 (SIEMENS) JASUKA)

7 77 85

Studi Perbandingan DWDM (Dense Wavelength Division Multiplexing) Dan CWDM (Coarse Wavelength Division Multiplexing) Pada Sistem Komunikasi Serat Optik

8 66 87

PERENCANAAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI DWDM (DENSE WAVELENGTH DIVISION MULTIPLEXING) PADA LINK PADANG-PEKANBARU.

0 0 6

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm)

0 0 12

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm)

1 1 1

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm)

0 0 4

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm)

0 0 26

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm) Chapter III V

1 0 20

Analisis pengaruh crosstalk pada sistem komunikasi Serat optik terhadap jaringan dense wavelength Division multiplexing (dwdm)

0 0 1

ANALISIS DAN SIMULASI EFEK NON LINIER THREE WAVE MIXING PADA LINK DENSE WAVELENGTH DIVISION MULTIPLEXING (DWDM) SISTEM KOMUNIKASI SERAT OPTIK ANALYSIS AND SIMULATION OF NON LINEAR EFFECT THREE WAVE MIXING IN DENSE WAVELENGHT DIVISION MULTIPLEXING (DWDM) L

1 2 8