terhadap penguapan yaitu untuk menghindari masalah pengeringan Voigt, 1995; Aulton, 2007.
2.3.1 Hidroksi propil metil selulose HPMC
HPMC merupakan turunan metilselulosa yang memiliki ciri-ciri serbuk atau butiran putih, tidak memiliki bau dan rasa. Sangat sukar larut dalam eter,
etanol atau aseton, mudah larut dalam air panas dan segera menggumpal membentuk koloid. HPMC sebagai pengemulsi, pensuspensi dan sebagai
penstabil pada sediaan topikal seperti gel dan salep mampu menjaga penguapan air sehingga secara luas banyak digunakan dalam aplikasi produk kosmetik dan
aplikasi lainnya.. Rowe., dkk, 2005; Reynold, 1989. Rumus bangun HPMC dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1 Rumus bangun HPMC
2.3.2 Propilen glikol
Propilen glikol adalah cairan kental, jernih, tidak berwarna, tidak berbau, rasa agak manis. Dapat bercampur dengan air, etanol, kloroform dan minyak
lemak Departemen Kesehatan, 1979. Propilen glikol telah banyak digunakan sebagai pelarut dan pengawet dalam berbagai formulasi parental non parental.
Propilen glikol secara umum merupakan pelarut yang lebih baik dari gliserin dan dapat melarutkan berbagai bahan seperti kortikosteroid, obat-obatan sulfa,
Universitas Sumatera Utara
barbiturat, vitamin A dan D, alkaloid dan banyak anastetik lokal Rowe., dkk, 2005; Reynold,1989. Rumus bangun propilen glikol dapat dilihat pada Gambar
2.2.
Gambar 2.2 Rumus bangun propilen glikol
2.3.3 Metil paraben
Metil paraben memiliki ciri-ciri serbuk hablur halus, berwarna putih, hampir tidak berbau dan tidak mempunyai rasa kemudian agak membakar diikiuti
rasa tebal Departemen Kesehatan, 1979; Rowe., dkk, 2005. Metil paraben banyak digunakan sebagai pengawet dan antimikroba dalam
kosmetik, produk makanan dan formulasi farmasi, digunakan baik sendiri atau dalam kombinasi dengan paraben lain atau antimikroba lain. Pada kosmetik, metil
paraben adalah pengawet antimikroba yang paling sering digunakan. Kemampuan pengawet metil paraben ditingkatkan dengan penambahan propilen glikol Soni,
2002. Rumus bangun metil paraben dapat dilihat pada Gambar 2.3.
Gambar 2.3 Rumus bangun metil paraben
Universitas Sumatera Utara
2.3.4 Propil paraben