Deskripsi Bibliografis Katalogisasi Bahan Pustaka

e. Kolasi f. Keterangan seri g. Catatan h. ISBN i. Jejakan

2.3.3 Deskripsi Bibliografis

Deskripsi bibliografi disebut juga katalogisasi deskriptif yang merupakan tahap kegiatan pencatatan data dari buku atau pemberian identitas setiap bulan pustaka. Menurut Arief 2004: 78 “Deskripsi bibliografi adalah data-data yang terdiri dari pengarang, pegarang tambahan, judul, anak judul, judul seragam,penerbit, tempat terbit, edisi, tahun terbit, bibliografi, jumlah halaman, dan lainlain”. Berikut ini akan dipaparkan tabel dari sumber informasi utama dan tanda baca-tanda baca pada sebuah deskripsi bibliografi. 1. Sumber Informasi Sumber informasi untuk setiap daerah ditentukan sebagai berikut : Tabel – 1: Sumber Informasi Utama No Daerah Sumber Daerah Informasi 1. Judul dan pernyataan tanggung jawab Halaman judul 2. Edisi Halaman judul, halaman lain, kolofon 3. Halaman judul, halaman lain, kolofon 4. Terbitan dan publikasi Halaman judul, halaman lain, kolofon 5. Deskripsi fisik Terbitan tersebut 6. Seri Halaman judul seri, halaman buku monograf, kulit buku, bagian lain dari publikasi 7. Catatan Sumber apa saja 8. Nomor standar dan harga Sumber apa saja 2. Tanda Baca Penggunaan tanda baca diberikan pada tabel 2 dibawah ini. Tabel – 2: Tanda Baca No Daerah Tanda Baca Unsur 1. Judul dan pernyataan tanggung jawab = : ; Judul sebenarnya Judul paralel Judul lainanak judul Pernyatan tanggung jawab Pernyataan tanggung jawab kedua dan selanjutnya 2. Edisi ,-- ; Penyataan edisi Pernyataan tanggung jawab Pernyataan tanggung jawab kedua dan selanjutnya sesuai dengan adisi 3. Data khusus tidak dipakai ,-- 4. Terbitan dan publikasi ,-- Tempat terbit Nama penerbit Tahun terbit 5. Deskripsi fisik : ; + Jumlah halaman Pernyataan ilustrasi Tinggi buku Lampiran 6. Seri dalam kurung siku ,-- Pernyataan seri Pernyataan anak seri Nomor seri 7. Catatan : : Bibliografi Index 8. Nomor standar : ISBN Sumber: www.gober31.multiply.com A. Jenis-jenis bibliografi Jenis bibliography yang dihasilkan dalam pembuatan publikasi sekunder akan tergantung pada jenis pustaka yang akan di daftar. Misalnya akan dibuat daftar yang berasal dari deskripsikatalog buku yang dimilikiperpustakaan, maka daftar tersebut dapat dinamakan daftar katalog. Sementara jika daftar yang disusun berdasarkan judul artikel suatu majalah, mka daftar tersebut dapat disebut isi. Dari segi penyajian dan uraian deskripsinya, bibliografi dibagi menjadi: 1. Bibliografi deskriptif yaitu bibliografi yang dilengkapi deskripsi singkat yang didapat dari gambaranfisik yang tertera atau tertulis dalam bahan pustaka. 2. Bibliofrafi evaluative yaitu bibliography yang dilengkapi dengan evaluasitentang suatu bahan pustaka. Evaluasi ini biasanya mencakup penilaian terhadap isi suatu bahan pustaka atau artikel. B. Fungsi Bibliografi Fungsi sebuah bibliografi hendaknya secara tegas dibedakan dari fungsi sebuah catatan kaki.Referensi pada catatan kaki dipergunakan untuk menunjuk kepada sumber pernyataan dan atau ucapan yang dipergunakan dalam teks.Sebab itu referensi itu harusa menunjukkan dengan tempat. Dimana pembaca dapat menemukan pernyataan atau ucapan. Di pihak lain biibliografi dapat pula dilihat dari segi lain, yaitu berfungsi sebagai pelengkap dan sebuah catatan kaki C. Tujuan Bibliografi Bertujuan mentabulasi atau mendaftarkan semua sumber bacaan baik yang sudah dipublikasikan seperti buku, majalah, surat kabar, maupun yang belum dipublikasikan seperti paper skripsi, tesis dan disertasi. BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN UIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

3.1 Sejarah Perpustakaan