Patogenesis dan Patofisiologi Diagnosis Gejala dan tanda dari kanker invasif

infeksi virus Sjamsuddin, 2001. Wanita perokok memiliki resiko 2 kali lebih besar terkena kanker serviks dibandingkan dengan wanita yang tidak merokok.Sukaca,2009

2.1.4.7 Nutrisi

Banyak sayur dan buah mengandung bahan-bahan antioksidan dan berkhasiat mencegah kanker misalnya alpukat, brokoli, kol, wortel, jeruk, anggur, bawang, bayam, tomat. Dari beberapa penelitian ternyata defisiensi asam folat folic acid, vitamin C, vitamin E, beta karotenretinol dihubungkan dengan peningkatan risiko kanker serviks. Vitamin E, vitamin C dan beta karoten mempunyai khasiat antioksidan yang kuat. Antioksidan dapat melindungi DNARNA terhadap pengaruh buruk radikal bebas yang terbentuk akibat oksidasi karsinogen bahan kimia. Vitamin E banyak terdapat dalam minyak nabati kedelai, jagung, biji-bijian dan kacang-kacangan. Vitamin C banyak terdapat dalam sayur- sayuran dan buah-buahan. Sjamsuddin, 2001

2.1.5 Patogenesis dan Patofisiologi

Kanker serviks merupakan kanker yang berkembang pada epitel leher rahim dari sebuah sel yang mengalami perubahan kearah keganasan. Kanker ini lebih sering ditemukan pada daerah anatomis yang khas yang dikenal sebagai zona transisi antara epitel kolumnar endoserviks menjadi epitel berlapis skuamosa tidak berkeratin eksoseviks. Pembentukan zona transisi ini terjadi akibat terpapar lingkungan asam vagina. Lapisan endoserviks yang diapisi oleh epitel columnar akan mengalami metaplasia menjadi epitel skuamosa tanpa lapisan tanduk. Selama masa pubertas dan kehamilan, zona transisi pada daerah ektosrviks meluas. Hal ini lah yang memfasilitasi infeksi dari HPV. 90 dari kanker serviks merupakan keganasan yang berkembang dari epitel kolumnar endoserviks. Epitel skuamosa bertingkat yang melapisi serviks bertujuan untuk melindungi dari substansi-substansi berbahaya maupun infeksi. Pada keadaan normal, lapisan epitel ini tetap dipertahankan ketebalannya melalui mekanisme apoptosis dan pengelupasan lapisan teratas dari epitel ini, sedangkan lapisan basal akan membentuk lapisan baru. Namun bila terdapat infeksi HPV yang menetap di tambah dengan kofaktor lain, maka sel skuamosa yang mengalami metaplasia pada zona transformasi akan mengalami dysplasia menjadi lesi prekanker. Sel-sel ini nantinya akan terus membelah secara tidak terkendali yang merupakan sifat dari kanker dan menjadi kankesr sel skumosa. WHO, 2006 Perjalan penyakit ini dapat dilihat pada gambar.1. Gambar 2.1. Perjalanan Alamiah Kanker Serviks Rasjidi, 2007

2.1.6 Diagnosis Gejala dan tanda dari kanker invasif

Kanker mikroinvasif dapat asimtomatik, dan mungkin hanya dapat di deteksi saat investigasi pada hasil tes pap smear. Sebaliknya, kebanyakan kasus pasien dengan kanker serviks yang invasif datang ke petugas kesehatan saat mereka telah mengalami gejala berikut: Tabel 2.2 Gejala dan tanda dari kanker invasif WHO, 2006 Jika wanita tersebut tidak aktif secara seksual, penyakitnya dapat bertahan tanpa gejala sampai tahap lanjut. WHO, 2006

2.1.7 Skrining

Dokumen yang terkait

Faktor Faktor yang Berhubungan Dengan Rendahnya Kunjungan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Halmahera Kecamatan Semarang Timur Tahun 2010

4 36 122

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Motivasi Pasangan Usia Subur Dalam Mengikuti Upaya Pencegahan CA Serviks Melalui Metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) Di Uptd. Puskesmas Sangkrah.

0 3 7

DAFTAR PUSTAKA Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Motivasi Pasangan Usia Subur Dalam Mengikuti Upaya Pencegahan CA Serviks Melalui Metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) Di Uptd. Puskesmas Sangkrah.

0 3 4

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat Oleh Wanita Pasangan Usia Subur di Puskesmas Mengwi I.

3 33 45

Inspeksi visual dengan asam asetat

0 0 13

63 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU WUS (WANITA USIA SUBUR) TENTANG DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM METODE IVA (INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT) DI PUSKESMAS SINGGANI

0 0 13

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MOTIVASI IBU MELAKUKAN PEMERIKSAAN METODE INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) DI KELURAHAN LEPO-LEPO KOTA KENDARI

0 0 6

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT ( IVA) DI PUSKESMAS BANGUNTAPAN 2 BANTUL

0 0 13

FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMERIKSAAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS METODE INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUAYAN KEBUMEN

0 0 17

HUBUNGAN ANTARA HASIL IVA (INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT) POSITIF DENGAN PEROKOK PASIF DI PUSKESMAS WONOAYU SIDOARJO SKRIPSI

0 0 21