2.9 Tegangan Utama dan Lingkaran Tegangan Mohr
Keadaan tegangan yang dialami material merupakan sebagai akibat dari gaya –gaya eksternal yang diterima dan pada umumnya bersifat kompleks atau
lebih dari satu sumbu. Berbagai cara dilakukan untuk mempermudah penggaambaran keadaan penggambaran tegangan tersebut.
Diagram lingkaran mohr menggambarkan keadaan tegangan pada satuelemen fisik dengan menggunakan dua buah sumbu. Sumbu axsis digunakan
untuk menggambarkan tegangan normal normal stress, dan sumbu ordinat untuk menggambarkan tegangan geser shear stress.
Gambar 2.15 Lingkaran Tegangan Mohr
Gambar 2.15 merupakan gambar lingkaran tegangan mohr yang digunakan untuk menggambarkan keadaan tegangan yang terjadi pada bahan. Besar tegangan
utama dapat kita peroleh dengan mengganti harga fungsi sinus dan cosinus yang sesuai dengan sudut ganda yang diberikan. Maka inisial dari tegangan normal
maksimum dilambangkan oleh
1
σ dan tegangan normal minimum dilambangkan oleh
2
σ menjadi:
Universitas Sumatera Utara
2 2
2 1
min max,
2 2
xy y
x y
x
τ ς
σ σ
σ σ
σ σ
+
−
± +
= =
.....Lit.2. hal 276
2.10 Cosmosxpress Solid Work
COSMOSXpress merupakan satu modul di dalam SolidWorks yang berguna untuk menganalisa tegangan Stress Analysis dari design yang kita buat.
COSMOSXpress sendiri buatan dari Structural Research and Analysis Corp. Di software lain biasa di kenal Finite Element Method FEM atau Finite Element
Analysis FEA. Wizard di dalam COSMOSXpress akan menunjukkan tahap demi tahap bagaimana design kita akan bekerja di bawah kondisi tertentu. Ini akan
menjawab pertanyaan sulit dari sisi engineering seperti: 1.
Apakah part akan patah? 2.
Bagaimanakah bentuk deformasi dari part? 3.
Dapat menggunakan material yang optimum tanpa mempengaruhi untuk kerjanya
Design yang optimum akan dapat bersaing di pasar karena penggunaan material yang sedikit sehingga harga jual rendah tanpa mengorbankan factor
keamanan dari design tersebut.
Universitas Sumatera Utara
BAB III ANALISA PERHITUNGAN TEGANGAN
3.1 Besar Gaya Reaksi
Gambar 3.1 Struktur Lengan Tower Crane
Pada sebuah lengan tower crane terdapat dua buah gaya diantaranya gaya yang terjadi pada ujung lengan Ay dan gaya berbagi merata pada belakang
lengan tower crane Wcw. Sedangkan beban maksimal pengangkatan sebesar 3,2 ton dan berat beban merata sebesar 11.5 ton. Pada beban berbagi merata memiliki
titik berat pada bagian tengah –tegah beban. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar 3.2
Gambar 3.2 Beban Berbagi Rata
Berat 1 buah couter waigh = 2,3 Ton Maka berat counter weigh 5 buah = 2,3 x 5 = 11,5 Ton
Jarak titik berat =
m m
L 1
2 2
2 =
=
Universitas Sumatera Utara