Setelah kuesioner dibagikan dan diisi oleh seluruh responden yang berjumlah 70 orang maka peneliti melakukan pengolahan data. Adapun tahapan-
tahapan yang dilakukan dalam pengolahan data adalah sebagai berikut: a.
Penomoran kuesioner, kuesioner yang telah dikumpulkan kemudian diberi nomor responden. Dalam penelitian ini, sampel berjumlah 70 orang, nomor
responden yang digunakan adalah 2 digit, yaitu dari 01 sampai 70. b.
Coding, proses pemindahan jawaban responden ke dalam kotak yang ada di kuesioner kedalam bentuk angka untuk mempermudah pengisian ke dalam
Foltron Cobol. c.
Editing, merupakan pemeriksaan kembali seluruh jawaban responden untuk memperjelas setiap jawaban serta menghindari kesalahan dalam pengisian
data. d.
Inventarisasi variabel, yaitu memindahkan data mentah yang diperoleh ke dalam lembar Foltron Cobol sehingga memuat seluruh data dalam satu tabel.
e. Tabulasi data, merupakan proses pemindahan data dari lembaran FC ke
dalam tabel tunggal yang disajikan secara lengkap dan rinci dengan kategori frekuensi, persentase dan uraian yang disertai dengan analisis data.
4.3.Analisis Tabel Tunggal
Analisis tabel tunggal merupakan suatu analisis yang dilakukan dengan cara membagi variabel ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar
frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisis data yang terdiri dari kolom, yaitu sejumlah frekuensi dan persentase untuk setiap kategori.
Berikut ini adalah pemaparan dan pembahasannya.
4.3.1 Karakteristik Responden
Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden
Frekuensi Pria
69 98,6
Wanita 1
1,4
Universitas Sumatera Utara
Total 70
100,0 Sumber: P.1FC.3
Pada tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa dari total 70 orang responden 69 responden 98,6 diantaranya berjenis kelamin pria dan hanya terdapat 1
responden 1,4 yang berjenis kelamin wanita. Hal ini dikarenakan populasi di SMK Negeri 2 Medan lebih didominasi oleh pria dimana SMK Negeri 2 Medan
merupakan sekolah menengah kejuruan dengan bidang keahlian teknik dan bangunan.
Tabel 4.2 Usia Responden
Frekuensi 14-15 tahun
9 12,9
16-17 tahun 56
80,0 18-19 tahun
5 7,1
Total 70
100,0 Sumber: P.2FC.4
Pada tabel 4.2 di atas dapat dilihat rentang usia responden. Dari total 70 orang yang menjadi responden dalam penelitian ini terdapat 9 responden 12,9
yang berusia 14-15 tahun, 56 responden 80,0 yang berusia 16-17 tahun dan 5 responden 7,1 yang berusia 18-19 tahun. Berdasarkan tabel di atas dapat
digambarkan bahwa keseluruhan responden adalah remaja,dimana para ahli sepakat bahwa rentangan masa remaja berlangsung dari usia 11-13 tahun sampai
dengan 18-20 tahun Syamsudin, 2003: 130. Pada usia remaja seperti ini seseorang masih dalam proses mencari jati dirinya sehingga relatif lebih mudah
untuk terpengaruh baik itu dari pengaruh yang dapat menguntungkan dirinya maupun pengaruh yang merugikan dirinya sendiri.
Tabel 4.3 Kelas Responden
Frekuensi
Universitas Sumatera Utara
Kelas satu I 37
52,9 Kelas dua II
33 47,1
Total 70
100,0 Sumber: P.3FC.5
Pada tabel 4.3 di atas dapat dilihat kelas dari responden. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah siswa kelas 1 satu dan kelas 2 dua jurusan
otomotif SMK Negeri 2 Medan. Dalam penelitian ini siswa kelas 3 tiga tidak termasuk ke dalam populasi yang diambil karena pada saat penelitian ini
dilaksanakan seluruh siswa kelas 3 tiga SMK Negeri 2 Medan telah tamat dari bangku sekolah.
Jumlah responden yang dipilih menjadi sampel dalam penelitian ini diambil dari masing-masing kelas 1 dan kelas 2 jurusan otomotif dimana
sampelnya ditentukan berdasarkan teknik sampling Proportional Stratified Sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang memungkinkan setiap populasi,
sekalipun populasi tersebut memiliki jumlah yang kecil namun tetap memiliki kesempatan untuk dijadikan sampel penelitian.
4.3.2. Variabel bebas Pemberitaan mobil Esemka di Tv One