c. Return on Asset PT Argo Pantes Tbk
Rasio ini menggambarkan perputaran aktiva diukur dari volume penjualan. Semakin besar rasio ini semakin baik. Hal ini berarti bahwa aktiva dapat lebih cepat
berputar dan meraih laba. Tabel menunjukkan bahwa return on asset PT Argo Pantes Tbk bernilai negatif pada periode tahun 2007- 2011. Secara deskriptif, pergerakan
return on asset PT Argo Pantes Tbk dapat dilihat sebagai berikut:
Sumber : www.idx.co.id
september 2012, data diolah Gambar 4.9
Fluktuasi Return on Asset PT Argo Pantes Tbk
Periode 2007-2011
Periode tahun 2007-2008 return on assetmengalami penurunan yang disebabkan oleh turunnya laba setelah pajak dan naiknya total aktiva. Pada periode
tahun 2008-2009, return on assetmengalami peningkatan yang disebabkan oleh naiknya laba setelah pajak dan turunnya total aktiva. Pada periode tahun 2009-2010,
return on assetmengalami penurunan yang disebabkan oleh turunnya laba setelah
-9.6 -10.93
-5.18
-8.75 -7.47
-12 -10
-8 -6
-4 -2
2007 2008
2009 2010
2011
ROA PT Argo Pantes Tbk
ROA PT Argo Pantes Tbk
Universitas Sumatera Utara
pajak dan total aktiva. Pada periode tahun 2010-2011, return on assetmengalami peningkatan yang disebabkan oleh naiknya laba setelah pajak dan total aktiva.
Nilai tertinggi pada rasio ini berada pada tahun 2009 yaitu sebesar -5,18. Dan nilai terendah pada rasio ini berada pada tahun 2008 yaitu sebesar -10,93.
4.3 Analisis Data Statistik
Data yang telah diperoleh dari masing-masing variabel bebas dan variabel terikat dianalisis secara statistik menggunakan metode analisis Korelasi Pearson
dengan program SPSS 13.0 for Windows.
4.3.1 Analisis Data Statistik PT Panasia Indosyntec Tbk
Nilai korelasi dari variabel bebas dan variabel terikat, dapat dilihat pada Tabel 4.2 sebagai berikut:
Tabel 4.2 Correlations PT Panasia Indosyntec Tbk
INT TATO
ROA INT
Pearson Correlation 1
,935 -,272
Sig. 2-tailed ,020
,658 N
5 5
5 TATO
Pearson Correlation ,935
1 -,331
Sig. 2-tailed ,020
,587 N
5 5
5 ROA
Pearson Correlation -,272
-,331 1
Sig. 2-tailed ,658
,587 N
5 5
5 Correlation is significant at the 0.05 level 2-tailed.
Sumber : Hasil pengolahan SPSS 2012
Hipotesis dari pengujian statistik adalah:
Universitas Sumatera Utara
H0 : t = 0, artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel bebas inventory turnover dan total assets turnover dengan variabel terikat
return on assets. H1 : t
≠ 0, artinya ada hubungan yang signifikan antara variabel bebas inventory turnover dan total assets turnover dengan variabel terikat return on
assets. Tingkat signifikansi α = 5 dan derajat kebebasan df 5-2 = 3, maka diperoleh
ttabel =3,18. Kriteria pengambilan keputusan yaitu, H0 diterima jika - ttabelthitungttabel dan H1 diterima jika -ttabelthitung ttabel
a. Hubungan Inventory Turnover Dengan Return on Assets