4. Gunakan Cotton Kontaminasi Mesin Pembersihan 5. Standar mutu sesuai dengan European Pharmacopeia
4.2 Deskriptif Variabel Penelitian
Setiap permasalahan dalam penelitian ini akan dijawab dengan melakukan analisis terhadap data yang telah diolah. Sebelum penelitian dilakukan pada tahap
analisis, maka peneliti akan membahas secara deskriptif nilai variabel bebas perputaran persediaan, perputaran total aktiva dan variabel terikat return on asset.
Rasio-rasio tersebut dihitung pada periode tahun 2007-2011. Hasil perhitungan tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.1 Data Variabel Penelitian
PT. Panasia Indosyntec Tbk
PT. Eratex Djaja Tbk PT. Argo Pantes Tbk
Tahun INT
kali TATO
kali ROA
INT kali
TATO kali
ROA INT
kali TAT
O kali
ROA
2007 3,91
0,72 0,11
6,05 1,59
-0,86 4,12
0,56 -9,6
2008 5,61
0,96 -9,07
5,89 1,97
-42,15 6,02
0,63 -10,93
2009 5,74
0,86 0,05
6,03 2,53
-25,95 7,96
0,52 -5,18
2010 3,57
0,65 0,12
4,88 2,02
-42,05 5,63
0,47 -8,75
2011 5,75
1 1,71
2,89 1,51
49,25 4,85
0,58 -7,47
Rata- rata
4,916 0,838 -1,416 5,148 1,924
-12,352 5,716 0,552
-8,386 Sumber:
www.idx.co.id , Oktober, dimodifikasi
Universitas Sumatera Utara
4.2.1 Perputaran Persediaan a. Perputaran persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk
Perputaran persediaan menunjukkan berapa kali persediaan barang dijual dan diadakan kembali selama satu periode akuntansi. Tabel menunjukkan bahwa
perputaran persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk mengalami perubahan setiap tahunnya, kecuali pada tahun 2010 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
Secara deskriptif, pergerakan perputaran persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk dapat dilihat sebagai berikut:
Sumber : www.idx.co.id
september 2012, data diolah Gambar 4.1
Fluktuasi Perputaran Persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk Periode 2007-2011
3.91 5.61
5.74 3.75
5.75
1 2
3 4
5 6
7
2007 2008
2009 2010
2011
Perputaran Persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk
Perputaran Persediaan PT Panasia Indosyntec Tbk
Universitas Sumatera Utara
Periode tahun 2007-2008 perputaran persediaanmengalami peningkatan yang disebabkan oleh naiknya harga pokok penjualan dan menurunnya persediaan. Pada
periode tahun 2008-2009, perputaran persediaanmengalami peningkatan yang disebabkan oleh penurunan harga pokok penjualan dan persediaan. Pada periode
tahun 2009-2010, perputaran persediaanmengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya harga pokok penjualan dan adanya peningkatan jumlah persediaan.
Pada periode tahun 2010-2011, perputaran persediaan mengalami peningkatan yang disebabkan oleh naiknya harga pokok penjualan dan menurunnya persediaan.
Nilai tertinggi pada rasio ini berada pada tahun 2011 yaitu sebesar 5.75x. Dan nilai terendah pada rasio ini berada pada tahun 2010 yaitu sebesar 3,57x.
b. Perputaran persediaan PT. Eratex Djaja Tbk