Periode Getar Fundamental Ta

15 aplikasi desain spektra Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemukiman PUSKIM, Kementrian Pekerjaan Umum. 2. Paramater respons spektral percepatan gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko-tertarget MCER Penentuan parameter respons spektral percepatan gempa MCER di permukaan tanah, diperlukan suatu faktor amplifikasi seismik pada perioda 0.2 detik dan perioda 1 detik. Faktor amplifikasi meliputi faktor amplifikasi getaran terkait percepatan pada getaran perioda pendek Fa dan faktor amplifikasi terkait percepatan yang mewakili getaran perioda 1 detik Fv. Parameter percepatan respons spektral MCE R pada perioda pendek S MS dan perioda 1 detik S M1 yang disesuaikan dengan pengaruh klasifikasi situs, harus ditentukan dengan persamaan 14 dan 15. S MS = Fa.Ss 14 S M1 = Fv.S 1 15 Penentuan koefisien situs Fa Koefisien situs untuk perioda pendek pada perioda 0.2 detik ditentukan berdasarkan nilai Ss Tabel 8. Penentuan koefisien situs Fv Koefisien situs untuk perioda panjang pada perioda 1 detik ditentukan berdasarkan nilai S 1 Tabel 9. Tabel 8 Koefisien situs, Fa berdasarkan SNI 03-1726-2012 Kelas Situs Parameter respons spektral percepatan gempa MCE R terpetakan pada perioda pendek, T = 0.2 detik, Ss Ss 0.25 Ss = 0.5 Ss= 0.75 Ss = 1 Ss 1.25 SA 0.8 0.8 0.8 0.8 0.8 SB 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 SC 1.2 1.2 1.1 1.0 1.0 SD 1.6 1.4 1.2 1.1 1.0 SE 2.5 1.7 1.2 0.9 0.9 SF SS b Tabel 9 Koefisien situs, Fv berdasarkan SNI 03-1726-2012 Kelas Situs Parameter respons spektral percepatan gempa MCE R terpetakan pada perioda 1 detik, S 1 S 1 0.1 S 1 = 0.2 S 1 = 0.3 S 1 = 0.4 S 1 0.5 SA 0.8 0.8 0.8 0.8 0.8 SB 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 SC 1.7 1.6 1.5 1.4 1.3 SD 2.4 2.0 1.8 1.6 1.5 SE 3.5 3.2 1.8 2.4 2.4 SF SS b Untuk nilai - nilai antara pada Ss ditabel 2 dan pada S 1 ditabel 3, dapat dilakukan interpolasi linier. Nilai SS b merupakan parameter nilai yang memerlukan investigasi geoteknik spesifik dan analisis respons situs-spesifik, lihat pasal 6.10.1 pada SNI 03-1726-2012. 16 3. Parameter percepatan respons spektral desain Parameter percepatan spektral desain untuk perioda pendek S DS dan pada perioda 1 detik S D1 , harus ditentukan melalui persamaan 16 dan 17. S DS = .S MS 16 S D1 = . S M1 17 Nilai spektrum respons desain Sa ditentukan melalui fungsi dari nilai periode Gambar 7. Gambar 7 Spektrum respons desain Jika nilai periode lebih kecil dari To, maka spektrum respons percepatan Sa harus diambil dari persamaan 18. Sa = S DS . + . 18 Nilai To harus memenuhi persamaan 19 dan Nilai Ts harus memenuhi persamaan 20. To = 0.2Ts 19 Dimana: Ts = D Ds 20 Jika nilai periode yang lebih besar dari atau sama dengan To dan lebih kecil dari atau sama dengan Ts, spektrum respons desain Sa sama dengan S DS . Kemudian, apabila nilai periode lebih besar dari TS maka spektrum respons percepatan desain Sa diambil berdasarkan persamaan 21. Sa = D 21 Berdasarkan peta gempa pada SNI 03-1726-2012, nilai percepatan batuan dasar 1 detik S 1 untuk wilayah DKI Jakarta berkisar 0.25-0.3 g dan nilai percepatan batuan dasar 0.2 detik Ss untuk daerah Jakarta berkisar 0.6-0.7 g. Story Drift dari Kinerja Batas Ultimit Kinerja batas ultimit ditentukan oleh simpangan antar tingkat maksimum struktur akibat pengaruh gempa rencana dalam kondisi strutur gedung diambang keruntuhan, dimaksudkan untuk membatasi kemungkinan terjadinya keruntuhan

Dokumen yang terkait

KOMPARASI PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG BERTINGKAT BERDASARKAN SNI 03-1726-2002 DENGAN SNI 1726:2012 (Studi Kasus : Gedung Yellow Star Hotel, Jl. Adisucipto , Sleman, DIY)

3 8 189

PERANCANGAN STRUKTUR ATAS GEDUNG PERANCANGAN STRUKTUR ATAS GEDUNG CITRA DREAM HOTEL YOGYAKARTA BERDASARKAN SNI 1726-2012 DAN SNI 2847-2013.

0 5 17

Desain Tahan Gempa Gedung Struktur Beton Bertulang Penahan Momen Khusus Berdasarkan "Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002" dan "Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung SNI 03-2847-2002".

1 1 18

Desain Tahan Gempa Struktur Rangka Baja Dengan Bresing Eksentris Berdasarkan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002 dan Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1729-2002.

1 3 58

Desain Tahan Gempa Struktur Rangka Baja Penahan Momen Khusus Berdasarkan Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1729-2002 dan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung SNI 03-1726-2002.

0 1 18

REDESAIN STRUKTUR GEDUNG 11 LANTAI INDOSAT SEMARANG BERDASARKAN SNI GEMPA 2012 -

0 2 61

STANDAR PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG SNI – 1726 - 2002

2 8 69

PERBANDINGAN RESPONS DINAMIK STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA CILACAP BERDASARKAN PERCEPATAN SPEKTRUM GEMPA SNI 03-1726-2002 DAN SNI 1726:2012

0 0 19

DESAIN TAHAN GEMPA STRUKTUR RANGKA BAJA PENAHAN MOMEN KHUSUS BERDASARKAN TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03 – 1729 – 2002 DAN TATA CARA PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03 – 1726 – 2002

0 0 12

DESAIN TAHAN GEMPA STRUKTUR RANGKA BAJA DENGAN BRESING EKSENTRIS BERDASARKAN TATA CARA PERENCANAAN KETAHANAN GEMPA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03-1726-2002 DAN TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG SNI 03-1729-2002

0 0 28